Situs Minghui menerima salinan
tuntutan hukum terhadap Jiang dari banyak praktisi setiap hari.
Dalam laporan ini, kami menyajikan gambaran dari beberapa praktisi
yang salinan tuntutan diterima oleh Minghui 10 Agustus 2015.
Tuntutan hukum ini dikirim ke Mahkamah Agung dan Kejaksaan Agung,
yang memproses semua tuntutan hukum oleh warga, sebagai sebuah
keputusan terbaru oleh Mahkamah Agung.
1: Tang Zhiheng (汤志衡)
Profesi: General Manajer dari pabrik kulit di
Distrik Huadu
Alamat: Kota Guangzhou, Provinsi Guangdong
Tanggal diajukan: 29 Juni 2015
Fakta kunci
Tang telah ditangkap empat kali, dua kali ditahan, ditempatkan di
pusat pencucian otak sekali, dimasukkan ke dalam kamp kerja paksa
selama dua tahun, dan dipenjara selama 4,5 tahun.
Ia ditangkap karena mengajukan petisi terhadap pemerintah pusat di
Beijing meminta hak untuk berlatih Falun Gong pada Juli 2000. Dia
ditahan, dipukuli, ditahan di sebuah pusat pencucian otak, dan
dipaksa untuk melakukan kerja paksa.pada Oktober, pihak berwenang
lagi menempatkan dia di sebuah pusat pencucian otak selama satu
minggu.
Tang ditahan di sebuah pusat rehabilitasi narkoba pada Januari 2002
selama tiga bulan, di mana ia dipukuli dan dicekok paksa makan. Tak
lama setelah dibebaskan, ia ditangkap lagi pada April dan
dimasukkan ke dalam kamp kerja paksa selama dua tahun.
Pihak berwenang menangkap dan menyiksanya pada Januari 2005,
mencoba untuk mengorek pengakuan. Dia dijatuhi hukuman 4,5 tahun
penjara pada September, di mana dia disiksa dan mengalami cuci
otak.
Rincian tuntutan hukum dalam bahasa Mandarin
2: Li Dianqin (李殿芹)
Profesi: Akuntan
Alamat: Kota Shenyang, Provinsi Liaoning
Tanggal diajukan: 8 Juli 2015
Fakta kunci
Polisi menangkap Li pada November 1999 dan menempatkan dia di rumah
sakit jiwa untuk memaksa dia melepaskan keyakinannya.
Lima petugas masuk ke rumah Li pada Juni 2000, dan memukulinya
sampai mereka kelelahan. Li mengalami kerusakan kepala
permanen.
Polisi menempatkan dia di rumah sakit jiwa pada Juli 2000, dan
dikenakan pencucian otak selama dua bulan.
Dia dimasukkan ke dalam Kamp Kerja Paksa Masanjia pada September
2000. Kesehatannya memburuk akibat penyiksaan, dan pada akhir tahun
ia hampir meninggal. Kanker hatinya kambuh. Pihak berwenang
melepaskannya untuk menghindari tanggung jawab atas kematiannya.
Dia terus-menerus dipantau oleh polisi setelah pembebasannya.
Li ditangkap dan ditahan pada Oktober 2007. Pada Januari 2008, ia
ditahan di Penjara Wanita Liaoning selama dua tahun dan sembilan
bulan. Di sana, dia disiksa secara fisik dan mental, dan dilarang
tidur, makan, minum air, dan menggunakan kamar mandi.
Laporan terkait:
Li
Dianqin's Family Worried for Her Safety After She Is Illegally
Detained for Over a Month
Rincian tuntutan hukum dalam bahasa Mandarin
3: Li Ming (李明) atas nama ibunya Zhang Guozhen
(张国珍)
Alamat: Kota Fuxin, Provinsi Liaoning
Tanggal diajukan: 7 Juni 2015
Fakta kunci
Sebelum penangkapan terbaru Zhang pada 2014, ia telah disiksa di
dua kamp kerja paksa selama total empat tahun. Dia juga dipenjara
selama tiga tahun.
Di Kamp Kerja Paksa Fuxin, Zhang dipukuli, disengat dengan tongkat
listrik, dan dipaksa untuk berjalan selama berjam-jam sebelum
disiksa sampai lewat tengah malam.
Zhang dipaksa untuk membuat pakaian rajut dari pukul 07:00-17:00
setiap hari di Penjara Wanita Liaoning. Ketika dia tidak bisa
memenuhi kuota, para penjaga menyengatnya dengan tongkat listrik,
ia kehilangan haknya untuk mendapat makanan dan kamar mandi selama
berhari-hari, dan mendenda dia untuk menebus "kerugian." Pada
hari-hari musim dingin, Zhang dilucuti pakaiannya dan dipaksa
berdiri di luar sampai dia kehilangan rasa di tubuhnya. Dia menjadi
kurus akibat penyiksaan, berat badannya turun dari 76 kg hingga
mennjadi 48 kg, dan ia menderita diabetes.
Di Kamp Kerja Paksa Masanjia, Zhang sering digantung dengan tangan
diborgol di atas dua tempat tidur dan kakinya diborgol ke ranjang
bawah. Penjaga mengguncang tempat tidur untuk menarik bahu dan
pergelangan tangan. Dia meninggalkannya dalam posisi ini selama
berjam-jam atau hari pada suatu waktu. Tangan dan kakinya menjadi
memar dan kehilangan rasa. Setelah itu, dia harus merangkak untuk
waktu yang lama.
Setelah penangkapannya pada 2014, Zhang dijatuhi hukuman tiga tahun
dan dua bulan penjara pada Maret 2015. Dia mengajukan banding,
tetapi pengadilan menengah menguatkan hukuman aslinya.
Keadaan saat ini: Zhang masih di penjara.
Laporan terkait:
Prosecutor
Unable to Refute Lawyer's Defense of Falun Gong
Practitione
Ms.
Zhang Guozhen Arrested and Facing Trial
Mail Receipts for Complaint
Rincian tuntutan hukun dalam bahasa Mandarin
Latar belakang
Pada tahun 1999, Jiang Zemin, ketua Partai Komunis Tiongkok,
mengabaikan anggota Komite Tetap Politbiro lainnya dan melancarkan
penindasan berdarah terhadap Falun Gong.
Di bawah perintahnya, Partai Komunis Tiongkok membentuk lembaga
keamanan di luar kerangka hukum, “Kantor 610” pada 10 Juni 1999.
Organisasi tersebut berada di atas kepolisian dan
sistem yudisial dalam melaksanakan perintah Jiang terkait Falun
Gong: hancurkan reputasi mereka, bangkrut kan secara finansial, dan
hancurkan mereka secara fisik.
Penganiayaan ini telah mengakibatkan kematian banyak praktisi Falun
Gong selama 16 tahun terakhir. Lebih banyak lagi yang telah disiksa
karena keyakinan mereka dan bahkan dibunuh untuk diambil organ
tubuhnya. Jiang Zemin bertanggung jawab langsung karena telah
memulai dan melanjutkan penganiayaan brutal tersebut.
Konstitusi Tiongkok mengizinkan warga untuk menjadi penuntut dalam
kasus pidana, dan banyak praktisi yang sekarang menggunakan hak
tersebut untuk mengajukan tuntutan pidana terhadap mantan diktator
itu