(Minghui.org)
Bersamaan dengan kedatangan Tahun Baru, banyak orang di Tiongkok
mengirimkan ucapan selamat mereka kepada Guru Li Hongzhi yang
terhormat, meskipun mereka sendiri bukan praktisi.
Ucapan selamat ini berasal dari seluruh penjuru Tiongkok, termasuk
Provinsi Hubei (Kota Xianning, Kota Wuhan), Beijing, Kota Anshan di
Provinsi Anhui, Provinsi Heilongjiang (Kota Jiamusi, Kota Daqing,
Kota Qitaihe, Kabupaten Tahe), Provinsi Shandong (Kota Laiwu, Kota
Linyi, Kota Weihai, Kota Laiwu), Kota Jiangmen di Provinsi
Guangdong, Kota Dazhou di Provinsi Sichuan, Kota Changchun di
Provinsi Jilin, Kota Yueyang di Provinsi Hu'nan, Provinsi Liaoning
(Kota Anshan, Kota Fushun), dan Provinsi Hebei (Kota Zhangjiakou,
Kota Tangshan, Kota Langfang).
Mereka umumnya memiliki anggota keluarga dan/atau teman yang
praktisi dan melalui para praktisi mereka telah mengetahui kebaikan
Falun Dafa. Setelah menyadari betapa kejinya rejim komunis
Tiongkok, banyak dari mereka telah mundur dari Partai Komunis
Tiongkok (PKT) dan organisasi pemudanya.
Seorang pensiunan kejaksaan berkata, dia tidak tahu fakta
sebenarnya dari penindasan hingga ia membaca materi Falun Dafa:
“Jiang Zemin menyalahgunakan sistem peradilan dan berlaku
semena-mena terhadap puluhan juta praktisi Falun Dafa. Dia
seharusnya dimintakan pertanggungjawaban atas perbuatannya.” Dia
minta maaf kepada Guru Li Hongzhi karena pernah menyalahkan Falun
Dafa dan praktisinya dan sungguh menyesal bahwa demikian banyak
orang Tiongkok yang memiliki kesalahpahaman terhadap Falun Dafa
(akibat propaganda kebohongan yang disebarkan rejim komunis).
Seluruh staf sebuah kantor pengacara di Provinsi Shandong menulis,
“Kami berterima kasih kepada Guru Li karena telah memberi banyak
manfaat bagi kami dalam banyak hal. Kami juga sedih karena banyak
orang Tiongkok masih mengikuti PKT dan mereka bersikap bermusuhan
terhadap Falun Dafa.” Mereka berkata akan membantu agar lebih
banyak orang tahu fakta sebenarnya.
Seorang warga di Beijing berterima kasih pada para praktisi karena
telah menjelaskan fakta kepadanya. “Para praktisi mengambil resiko
hidup mereka, atas biaya sendiri – membantu orang-orang memahami
fakta sesungguhnya. Saya amat tersentuh dan mengagumi mereka,
karena sebelumnya, saya tidak pernah tahu adanya orang-orang yang
demikian luhur.”
Mengikuti saran praktisi, dia senantiasa membawa sebuah kartu yang
bertuliskan “Falun Dafa baik, Sejati-Baik-Sabar baik.” Dia berkata
dia telah menjadi sehat, berprestasi baik di tempat kerja, telah
diberi penghargaan karena prestasinya di tempat kerja.
“Saya orang biasa, dan tidak cantik serta tidak tahu bagaimana
mengambil hati atasan. Itulah mengapa saya sering bertanya-tanya
mengapa saya demikian beruntung. Sekarang saya tahu itu adalah
karunia dari Falun Dafa.” Dia berkata adiknya juga telah mengetahui
fakta kebenaran dan beruntung dapat diterima di SMU yang sangat
baik.” Adiknya juga pernah berpikir untuk memberi tahu orang-orang
tentang Falun Dafa, tetapi dia tidak cukup berani, karena situasi
penindasan di Tiongkok. Dari kejadian ini saya sadar bahwa
keberanian diperlukan untuk mengutarakan kebenaran dan para
praktisi telah mengambil resiko hidup mereka untuk melakukan hal
itu. Mereka telah mendapatkan rasa hormat saya dan rasa hormat
banyak lainnya yang telah mereka selamatkan.”
Chinese version click here
English
version click here