(Minghui.org) Praktisi Falun Dafa Turki menggelar Konferensi Fa Berbagi Pengalaman Timur Tengah di Istanbul. Sekitar 60 praktisi dari negara Timur Tengah dan Eropa menghadiri konferensi tersebut.
Selama pertemuan 3 hari, praktisi menggelar banyak aktivitas termasuk protes penuh damai di Konsulat Tiongkok, demonstrasi latihan Falun Dafa, sebuah acara pengumpulan tanda tangan menentang penganiayaan yang sedang terjadi di Tiongkok, perayaan lilin untuk mengenang mereka yang tewas dalam penganiayaan dan konferensi berbagi pengalaman.
Sekitar 60 praktisi yang menghadiri konferensi berbagi pengalaman menunjukkan hormat kepada Guru Li Hongzhi, pencipta Falun Dafa.
Hari Pertama: Protes Penuh Damai, Konferensi Pers dan Belajar Fa
Pada hari pertama, 16 September, praktisi menggelar aksi protes penuh damai di depan Konsulat Tiongkok di Istanbul, meminta penghentian penganiayaan praktisi Falun Dafa di Tiongkok.
Aksi protes di Konsulat Tiongkok di Istanbul pada 16 September.
Praktisi menggelar konferensi pers di depan konsulat. banyak media yang meliput aksi ini.
Praktisi memasang spanduk di depan Konsulat Tiongkok dengan pesan, "Hentikan penganiayaan Falun Gong," "Dunia membutuhkan Sejati-Baik-Sabar," "Hentikan Pengambilan Paksa Organ di Tiongkok," "Falun Dafa adalah Baik," dan "Hentikan Pengambilan Organ Ilegal di Tiongkok."
Selama protes, ketika beberapa praktisi memancarkan pikiran lurus, yang lain duduk bermeditasi.
Polisi Istanbul sangat membantu praktisi selama acara, seperti mereka berinteraksi dengan praktisi Dafa selama aktivitas sebelumnya. Komandan Polisi berkata, "Latihan anda tidak bersalah," dan "Kami berharap semua orang seperti anda." Banyak polisi yang menunjukkan ketertarikan mereka pada latihan ini dan meminta brosur tentang Falun Dafa.
Anggota pers menunjukkan ketertarikan yang besar dalam aksi menentang rezim Tiongkok yang mengampanyekan penganiayaan dan pengambilan organ dari praktisi Falun Gong yang masih hidup yang dipenjara karena kepercayaan mereka.
Protes diliput oleh 2 agensi pers, 2 TV chanel berita, surat kabar nasional dan 15 website berita.
Setelah protes penuh damai, praktisi bertemu di ruangan konferensi hotel dan membaca 2 ceramah Zhuan Falun, buku utama Falun Dafa.
Hari Kedua: Latihan Kelompok dan Perayaan Lilin
Pada 17 September, praktisi bertemu di wilayah Ortakoy di Istanbul dan melakukan latihan Falun Dafa bersama, memancarkan pikiran lurus dan membagikan brosur kepada masyarakat.
Di Lapangan Besiktas, praktisi mengumpulkan tanda tangan untuk penghentian penganiayaan di Tiongkok. Malamnya, mereka menggelar perayaan lilin untuk mengenang praktisi di Tiongkok yang tewas akibat penganiayaan.
Acara di Besiktas Istanbul. Banyak praktisi memeragakan latihan Falun Dafa, ketika yang lain mengumpulkan tanda tangan dari penduduk Turki untuk penghentian penganiayaan di Tiongkok
Banyak pejalan kaki berhenti di stan praktisi dan menandatangani petisi untuk menghentikan penganiayaan di Tiongkok.
Perayaan lilin di Lapangan Besiktas
Hari Ketiga: Konferensi Berbagi Pengalaman
Konferensi berbagi pengalaman digelar pada 18 September. Praktisi Timur Tengah membahas bagaimana mereka meningkatkan diri sendiri berdasarkan prinsip Falun Dafa dan memberi tahu masyarakat di daerah lokal mereka tentang latihan ini dan penganiayaan.
Atifet berkata, "Falun Dafa adalah hal yang paling berharga dan indah yang bisa ditemui manusia."
Atifet, praktisi dari selatan Turki yang bekerja sebagai perawat, berbagi, "teman dokter saya berkata bahwa saya mengalami bronkitis dan paru-paru saya penuh, dan saya harus meminum antibiotik atau saya akan mengalami pneumonia. Saya tercerahkan bahwa ini bukanlah penyakit dari manusia biasa. Segera setelah saya mengerti hal ini, saya langsung sembuh dan energi saya langsung terisi kembali."
Praktisi lain menjelaskan bagaimana ia menghadapi trauma emosional ketika ibunya meninggal dunia, dan bagaimana praktisi lain membantunya melewati kesulitan ini. Ia berterima kasih kepada ibunya karena telah melahirkannya ketika ia mengambil jalan menuju Dafa.