(Minghui.org) Baru-baru ini peneliti di Chinese Academy of Militer Sciences terkena kanker tenggorokan.
Liu Hongsong juga merupakan seorang agen cuci otak yang digunakan oleh rezim komunis Tiongkok untuk membuat praktisi Falun Gong melepaskan keyakinan mereka pada Sejati-Baik-Sabar.
Liu telah mengadakan berbagai seminar untuk mempromosikan propaganda rezim terhadap Falun Gong. Dia juga mengunjungi banyak kamp kerja paksa Tiongkok atau penjara untuk "menggarap" praktisi Falun Gong yang ditahan.
Dia telah menggunakan berbagai taktik untuk mendapatkan kepercayaan praktisi dan melemahkan kemauan mereka. Misalnya, ia pernah menangis bersama-sama dengan praktisi selama enam hari karena dia khawatir tentang putrinya, yang masih SMA. Ia kemudian membuat remaja dapat membujuk ibunya untuk melepaskan Falun Gong.
Dia telah membaca beberapa buku Falun Gong dan sering menyesatkan praktisi dengan mengutip ajaran Falun Gong di luar konteks.
Sebagai seorang praktisi, saya menulis untuk mengingatkan Liu bahwa tidak ada hukum di Tiongkok mengkriminalisasi Falun Gong dan bahwa mereka yang mengikuti rezim menganiaya praktisi adalah melakukan kejahatan terhadap warga yang tidak bersalah karena keyakinan mereka.
Saya berharap yang terbaik untuk Liu dan benar-benar percaya bahwa hanya dengan menghentikan partisipasi dalam penganiayaan rezim terhadap Falun Gong membuat ia dapat terhindar dari bahaya.