(Minghui.org) Saya mempunyai pemahaman bahwa Praktisi Dafa berbeda dengan orang biasa: Dafa telah memberikan kita kearifan dan Guru sedang mengawasi dan membantu kita. Dalam kultivasi 20 tahun lebih, saya memahami bahwa selama saya bersungguh-sungguh untuk berkultivasi, Guru selalu akan membantu.
Praktisi Dafa telah berhasil melakukan banyak hal yang dianggap ajaib oleh manusia biasa. Di kebanyakan daerah, praktisi yang memberikan dukungan teknis kepada orang lain, awalnya tidak mempunyai latar belakang teknis. Mereka mengerti teknis setelah mulai berkultivasi Dafa.
Jika Anda Bersungguh-Sungguh, Guru Akan Membantu
Seorang praktisi dulu pernah mencoba mengajari saya bagaimana memakai internet. Karena saya tidak mempunyai keinginan untuk belajar, saya bahkan tidak bisa mengikuti mouse yang bergerak di layar komputer. Semakin ia gelisah, semakin otak saya menjadi hampa. Ia hampir menyerah untuk mengajari saya.
Saya kemudian mulai bekerja pada lokasi produksi materi Dafa pada tahun 2004. Entah bagaimana, saya sepertinya belajar bagaimana melakukan semuanya. Suatu hari, saya mencoba membuat kartu ucapan selamat untuk Guru. Saya ingin memindahkan sebuah gambar, tetapi tidak bisa.
Setelah saya mencoba beberapa kali tanpa hasil, saya tidak gelisah, saya hanya terus mencoba. Kemudian tangan dan otak saya sepertinya mengetahui persis apa yang harus dilakukan. Saya memindahkan gambar itu dengan mahir. Sesaat kemudian, sepertinya saya sudah lupa apa yang saya lakukan. Setelah itu, saya bisa melakukannya lagi. Pada saat itu, saya sungguh merasa bahwa Guru sedang mengajar dan membantu saya.
Saya berhadapan dengan banyak hambatan dalam memproduksi materi Dafa, tetapi saya bisa menyelesaikannya dengan bantuan Guru selama saya ingin melakukannya. Saya bahkan mengajari praktisi lain bagaimana memproduksi materi klarifikasi fakta. Saya sekarang juga bisa memperbaiki masalah komputer yang sederhana.
Suatu hari di tahun 2004, saya melihat sebuah gambar seorang praktisi barat memegang sebuah papan poster dengan gambar peragaan penyiksaan di tengah salju. Saya begitu terharu. Saya berpikir: kenapa kita tidak bisa mengadakan peragaan penyiksaan untuk membeberkan penganiayaan?
Beberapa hari kemudian, saya berpartisipasi dalam sebuah acara berbagi pengalaman. Setelah itu, koordinator meminta saya tinggal untuk membahas peragaan penyiksaan. Saya mengetahui Guru telah mengatur ini untuk saya karena saya mempunyai pikiran ini juga.
Kejadian lain menunjukkan saya bahwa pola pikir kita sangatlah penting. Seorang praktisi memberikan saya 30 spanduk, setiap spanduk mempunyai tali di kedua ujungnya. Tali-tali akan kusut sewaktu lima atau enam spanduk bertumpuk.
Saya diminta untuk mencari solusi. Saya tidak mempunyai ide pada waktu itu, tetapi saya tidak merasa cemas. Sewaktu saya mulai menata spanduk, saya menemukan beberapa isolasi seakan-akan saya tahu apa yang sedang saya lakukan. Saya menempelkan tali di belakang spanduk dengan isolasi. Semua orang berpikir ini ide yang baik, tetapi saya mengetahui ini bukan ide saya. Itu adalah Guru yang membantu saya.
Saya memahami bahwa sewaktu kita bisa tetap tenang dan tidak merasa cemas, kearifan dari Fa akan muncul dan hasil kita akan lebih efektif. Sebaliknya, jika kita mempunyai keterikatan sewaktu melakukan pekerjaan Dafa hasilnya akan menjadi tidak begitu baik.
Sewaktu artikel untuk Fahui Minghui jatuh tempo, saya sering mendengar praktisi berkata, “Saya tidak tahu bagaimana” atau “Saya belum melakukan sesuatu. Apa yang harus saya tulis?” Seakan-akan ia sedang menulis prestasinya sendiri. Saya merasakan cara pikir ini tidak benar. Anda bukan sedang memikirkan tentang pembuktian Dafa dan Guru, anda sedang memikirkan tentang apa yang anda telah lakukan dan yang belum anda lakukan. Tentunya, anda tidak tahu bagaimana menulisnya. Tanpa Guru dan Dafa, kita tidak bisa menyelesaikan apa pun.
Praktisi yang Memberikan Dukungan Teknis Juga Seorang Kultivator
Kita adalah kultivator dalam melakukan setiap hal. Sebagai seorang kultivator, apa yang terjadi di sekeliling kita pasti ada kaitannya dengan kita, baik dalam hal kita sendiri yang terlibat dalam konflik, atau seakan-akan tidak ada hubungannya dengan kita tetapi terlihat oleh kita, semua ini adalah bagian dari kultivasi kita. Demikian juga bagi praktisi yang memberikan dukungan teknis kepada yang lain.
Praktisi yang memberikan dukungan teknis di wilayah saya sekarang seperti tukang reparasi. Kadang-kadang saya melihat seluruh tangan praktisi ini kotor dengan tinta, dengan banyak komputer di rumahnya yang menunggu diperbaiki olehnya. Bagaimana ia mempunyai waktu untuk belajar Fa? Sewaktu saya mempunyai masalah dengan komputer, saya membawanya ke toko reparasi.
Sekali, seorang praktisi usia lanjut menyerahkan saya sebuah MP3 player untuk di reparasi. Saya mencoba memutarnya, player ini menyala sebentar kemudian mati. Saya bertanya kepada praktisi apakah alat ini sudah di-charge. Ia mengatakan orang lain bilang sudah di-charge. Saya membawa alat itu pulang dan charge alat ini. Setelah di-charge, semua berfungsi dengan baik. Ini merupakan fenomena yang sangat umum: apabila sesuatu tidak berfungsi, serahkan saja kepada seseorang untuk diperbaiki.
Saya juga mempunyai pengalaman dikagumi dan terlalu diandalkan oleh rekan praktisi. Seorang praktisi meminta saya untuk mendesain kartu ucapan selamat Tahun Baru. Saya mencoba banyak warna dan berbagai gambar, tetapi tidak ada yang bisa memenuhi keinginannya.
Saya menyadari bahwa pikiran manusia dan keterikatan saya sendiri yang mengakibatkan ini. Saya suka mendesain sesuatu karena memberikan saya rasa puas. Beberapa desain saya sebelumnya terpilih dan digunakan di website Dafa. Saya mempunyai perasaan bahwa saya lebih baik dari orang lain.
Seorang praktisi lain meminta saya mendesain sebuah buku kecil tentang wabah di wilayah tertentu di Tiongkok. Saya membuat sampulnya dengan orang-orang berpakaian lengkap, memakai masker gas dan mengangkat jenazah. Sewaktu saya menunjukkannya kepada suami seorang praktisi, ia menjadi sangat marah. “Apa yang kamu lakukan? Kamu membuat sebuah kepanikan!” ia berteriak.
Saya pulang ke rumah dan berpikir hal ini. Saya menyadari bahwa apa yang saya lakukan adalah merusak Fa. Saya tidak bisa menemukan informasi tentang wabah di Minghui. Saya tahu banyak materi Dafa yang berkualitas bisa ditemukan di situs web Minghui, tetapi saya masih menghabiskan banyak waktu untuk mendownload gambar dari situs web orang biasa dan mencoba mendesainnya sendiri. Saya menghabiskan waktu yang berharga untuk kepentingan saya sendiri. Karena itu saya diganggu. Komputer saya terinfeksi virus dan saya bahkan kehilangan ponsel saya.
Seorang praktisi mengirim email kepada saya sebuah dokumen dalam format flash melalui website Minghui dan meminta saya mengubah format booklet untuk dicetak. Saya mencoba dan mencoba tetapi tidak berhasil. Kemudian saya menyadari bahwa mengubah format itu adalah tidak benar. Apabila tujuannya untuk dicetak, Minghui pasti akan menyediakan format dokumen yang untuk dicetak. Saya memberitahukannya bahwa kita tidak bisa mengubah materi dari website Minghui sembarangan. Saya juga menyadari saya mempunyai keterikatan untuk membuktikan diri sendiri.
Setelah beberapa kali mengalami hal yang sama, saya mengetahui itu adalah keterikatan saya sendiri yang menyebabkan masalah ini terjadi. Sekarang saya hanya melakukan apa yang saya pikir perlu dilakukan. Saya tidak takut mengatakan “tidak” kepada praktisi lain. Kami mencoba membahas pemahaman kami tentang Fa dan menggunakan Fa untuk menimbang apa yang benar dan salah. Saya juga tidak meminta orang lain melakukan sesuatu.
Saya ingin menyarankan bagi praktisi yang biasanya memberikan dukungan teknis kepada orang lain, cobalah untuk mengajari mereka lebih banyak. Usahakanlah praktisi belajar menyelesaikan masalah mereka sendiri. Dengan cara ini akan meringankan beban anda sendiri dan sekaligus memberikan orang lain kesempatan untuk belajar dan menjadi lebih baik.
Menyingkirkan Konsep Pikiran Manusia dan Melihat Ke Dalam
Saya tinggal di sebuah apartemen yang sangat dekat dengan sebuah toko buah dan sayur-sayuran. Setiap hari seseorang dari toko itu akan mengumumkan barang dan harganya dengan pengeras suara. Pada awalnya, hanya satu jam di pagi hari, kemudian dari jam 2 siang sampai jam 9 malam. Akhir-akhir ini, menjadi sepanjang hari dari pagi sampai malam tidak berhenti. Saya menjadi sangat jengkel oleh suaranya. Saya bahkan berpikir untuk memancarkan pikiran lurus untuk menyingkirkan gangguan ini.
Kemudian saya memahami bahwa tidak ada sesuatu yang terjadi dengan kebetulan. Kenapa tidak ada orang lain yang terganggu olehnya? Apabila saya tidak merasa jengkel, apakah gangguan ini akan bertahan begitu lama? Maka pagi ini, saya duduk dan belajar Fa sementara pengumuman bersuara keras itu sedang berlangsung. Sewaktu saya merasa jengkel, saya berusaha menyingkirkan kejengkelan saya dan tidak tergerak olehnya. Pada sore hari itu saya tidak mendengar suara itu lagi.
Sebelumnya, saya menganggap semua masalah yang saya hadapi sebagai gangguan. Tetapi sebenarnya gangguan itu disebabkan oleh keterikatan manusia saya sendiri. Sewaktu saya tidak mempunyai keterikatan, kejahatan tidak bisa menemukan celah untuk dimanfaatkan.
Ini adalah pemahaman pribadi. Mohon tunjukkan apabila ada hal yang tidak pantas.