(Minghui.org) Praktisi Falun Gong Liu Yanzhou [pria] diadili di Pengadilan Jinzhou di Kota Dalian pada 17 November 2016. Pengacaranya membela tidak bersalah.
Liu dituduh dengan “menggunakan organisasi sesat untuk mengacaukan penegakan hukum” — sebuah tuduhan yang umum digunakan oleh Partai Komunis Tiongkok untuk memenjarakan praktisi Falun Gong dalam penganiayaannya terhadap latihan spiritual tersebut.
Penuntut umum menuduh Liu mempunyai buku-buku Falun Gong dan VCD. Pengacara Liu membantah dua aspek tuduhan itu. Ia pertama menunjuk kepada perbedaan besar dalam jumlah buku dan VCD antara dakwaan dan daftar barang yang diambil. Ia percaya bahwa ini merefleksikan kebohongan dalam dokumen kasus Liu. Kedua, pengacara menyatakan bahwa mempunyai buku dan VCD adalah hak asasi manusia mendasar dan tidak ilegal.
Penuntut umum juga menuduh Liu membuat percakapan telepon dan membuat rekaman pesan suara tentang Falun Gong. Penuntut umum mengklaim bahwa ia mengidentifikasi tiga orang yang menerima percakapan telepon ini dengan rekaman pesan suara. Tetapi, ia berkata bahwa ketiga orang tersebut tidak bisa mengingat percakapan telepon itu. Pengacara Liu membantah bukti ini, berkata bahwa saksi harus datang ke pengadilan, jika tidak maka tidak akan bisa dijadikan barang bukti. Kedua, pengacara membantah dakwaan yang menyatakan bahwa membuat percakapan telepon bukanlah kejahatan.
Penuntut umum menambahkan bahwa Liu secara kriminal ditahan pada Juli 2000. Pengacara Liu berkata bahwa ini jelas sumpah palsu, karena Liu ada di rumah saat itu, di mana bisa dibuktikan oleh Liu dan keluarganya.
Pengacara bertanya kepada Liu, “Apakah anda mengacaukan penegakan hukum?” Liu menjawab, “Tidak.”
Pada akhir kalimatnya, pengacara Liu berkata di persidangan bahwa Liu tidak bersalah dan harus dibebaskan.
Liu, 43 tahun, ditangkap pada 28 Juni 2016 oleh polisi dari Divisi Keamanan Domestik Kota Dalian dan Kantor Polisi Shanshilipu. Polisi menggeledah rumahnya dan mengambil komputer, ponsel, buku-buku Falun Gong dan barang pribadi lainnya.
Liu, bersama dengan istri dan anaknya, dibawa ke Kantor Polisi Sanshilipu. Istri dan anaknya dibebaskan kemudian. Liu dibawa ke Pusat Penahanan Sanli dan sejak saat itu ditahan di sana.