(Minghui.org) Tujuh praktisi Falun Gong pergi ke
rumah seorang praktisi di sebuah desa pada tanggal 17 Januari 2016.
Mereka sedang bersiap-siap melakukan perjalanan ke daerah
pegunungan di mana mereka berencana untuk membagikan materi
informasi.
Sekretaris Partai desa tiba setelah memperhatikan ada beberapa
motor listrik di luar rumah. Dia menanyakan pada tuan rumah apakah
ada pengunjung, dan ingin berbicara kepada mereka.
Praktisi memperlihatkan formulir petisi untuk menuntut Jiang Zemin
(mantan kepala rezim komunis Tiongkok) kepada sekretaris Partai,
dan menanyakan apakah ingin menandatanganinya. Sekretaris Partai
melakukan cap jari tangan pada petisi ini tanpa keraguan.
Tuan rumah berterima kasih kepada sekretaris Partai karena telah
melindungi praktisi di masa lalu. Sang sekretaris membalas, “Di
masa lalu, saya memberitahu istri agar mempelajari Falun Gong dari
kalian. Kalian tidak perlu cemas. Beritahu saya jika ada yang
berani mencari masalah dengan kalian. Lain kali jika polisi atau
siapa pun yang bertanya apakah kalian masih berlatih Falun Gong,
jangan jawab. Kalian boleh saja mengundang mereka minum teh dan
memperlihatkan sikap baik kalian, tetapi hindari menjawab
pertanyaan mereka mengenai Falun Gong.”
Waktu sangat mendesak, jadi tuan rumah berterima kasih kepada
sekretaris Partai atas nasihatnya, dan berkata, “Kami sudah siap
berangkat ke pegunungan untuk membagikan materi Falun Gong. Kami
perlu membawa traktor saya. Jadi kami akan berbicara dengan kamu di
waktu lain.”
Sekretaris Partai berkata bahwa dia akan merasa senang bisa memberi
tumpangan kepada kami, tetapi mobilnya terlalu kecil untuk bisa
muat kami semua.
Traktor berhenti setelah baru saja mereka berangkat karena cuaca
yang dingin.
Sang sopir menelepon sekretaris Partai untuk meminta bantuan. Dia
tiba kurang dari sepuluh menit, dan membawakan air panas untuk
melancarkan saluran bensin. Sementara praktisi memperbaiki traktor,
dia mengundang tiga praktisi masuk ke dalam mobilnya dan membawa
mereka ke tempat tujuan.
Traktor sedang berjalan saat dia kembali untuk menjemput sisa
praktisi. Mereka semua lalu pergi ke pegunungan.
Chinese version click here
English
version click here