(Minghui.org) Saya menerima panggilan telepon dari kerabat di kampung halaman pada tahun 2011, memberitahu saya bahwa ayah saya menderita sakit parah.

Ayah saya menderita penyakit jantung, sakit maag, dan kondisi kesehatan lainnya. Obat-obatan tidak membantu. Ia sangat lemah dan tidak dapat makan atau diinfus. Dokter memberitahu keluarga saya bahwa ia dalam kondisi kritis dan hanya bisa hidup selama tiga hari lagi. Saatnya untuk mempersiapkan pemakamannya.

Setelah mendengar kabar itu, saya merasa sedih dan bersalah. Saya berpikir, “Ayah, kamu bekerja keras untuk membesarkan saya. Sangat menyesal, saya belum mengklarifikasi fakta tentang Falun Dafa kepada kamu.”

Ia bekerja di pemerintahan kota. Bahkan ia telah dicuci otak dengan efektif oleh Partai Komunis Tiongkok, dan percaya banyak kebohongannya, ia adalah orang yang baik dan tidak menerima suap. Selama masih ada harapan, saya ingin menyelamatkannya. Saya tahu bahwa hanya belas kasih Guru-lah yang dapat menyelamatkan ayah saya, jadi saya berhenti khawatir.

Saya pulang ke rumah pada hari berikutnya. Seluruh keluarga bersedih. Ayah tampak seperti sekantung tulang, namun dia mendengar saya masuk. Dokter mengatakan, “Sepertinya ayah kamu sedang menunggu kamu. Kamu harus mempersiapkan pemakamannya.”

Pada malam hari, saya memberitahu saudara dan saudari saya, “Kalian telah menjaga ayah; sekarang giliran saya.” Saya mulai membaca buku Zhuan Falun untuk ayah. Setelah membaca beberapa halaman Ceramah I, ayah duduk, mata terbuka lebar, dan berkata, “Menyembuhkan penyakit apa? Saya mendengarkan.” Kemudian beliau berbaring kembali.

Saya tidak tergerak dan memancarkan pikiran lurus untuk menceraiberaikan unsur-unsur kejahatan yang menghalangi dia mendengarkan. Saya melanjutkan membaca Zhuan Falun kepadanya. Ia berteriak beberapa kali ketika saya membaca. Saya kemudian memperhatikan ia menjadi stabil. Saya tahu bahwa Guru kita yang belas kasih telah memberi kesempatan kedua kepada ayah, dan saya tidak bisa berhenti menangis.

Pembantu tiba dan berkata, “Bapak, Anda terlihat bersemangat setelah putri kamu tiba.” Ayah saya tersenyum. Setiap malam saya membacakan satu ceramah Zhuan Falun untuknya. Saya juga memutar rekaman Sembilan Komentar Mengenai Partai Komunis dan artikel Minghui untuknya.

Tiga hari kemudian, ayah dapat makan bubur. Pembantu berkata, “Dokter mengatakan beliau hanya bisa hidup selama tiga hari. Tidak dapat dipercaya. Jika kamu pulang ke rumah lebih awal, ayah kamu mungkin sudah sembuh.”

Saya membalas, “Guru Falun Dafa menyelamatkan ayah saya,” dan saya menjelaskan beberapa prinsip Falun Dafa kepadanya.

Ayah saya perlahan-lahan pulih kembali. Setelah saya menyelesaikan seluruh Zhuan Falun kepadanya, beliau dapat menjaga dirinya sendiri. Beliau meneruskan mendengar ceramah-ceramah Guru Li, Sembilan Komentar, dan artikel berbagi pengalaman kultivasi, serta beliau melakukan meditasi satu jam sebanyak dua kali sehari. Kulitnya mulai cerah dalam waktu satu bulan. Beliau tidak perlu memakai kaca mata bacanya lagi, dan rambutnya perlahan-lahan berubah hitam. Sungguh sulit dipercaya.

Keluarga saya merupakan keluarga besar. Saya mengklarifikasi fakta kepada mereka beberapa kali sebelum kesembuhan ayah, tetapi mereka tidak percaya pada saya. Ketika ayah sembuh kembali, mereka menyaksikan kekuatan Falun Dafa dan sekarang berpendapat positif terhadap latihan Falun Dafa.