(Minghui.org)
Sejak akhir Mei 2015, lebih dari 200.000 praktisi Falun Gong dan
anggota keluarga mereka telah mengajukan tuntutan hukum terhadap
Jiang Zemin, mantan diktator Tiongkok, karena memulai penganiayaan
terhadap Falun Gong.
Tuntutan dikirimkan ke Mahkamah
Agung dan Kejaksaan Agung.
Menuntut Jiang Zemin, Penyelidikan terhadap Zhou Yongkang
dan Bo Xilai
Warga di berbagai kota di Tiongkok telah menandatangani petisi yang
mendukung tuntutan atau penyelidikan terhadap orang-orang yang
telah menganiaya praktisi Falun Gong.
Di kabupaten dekat kota Zhangjiakou, 6310 orang menandatangani
petisi yang menyerukan menuntut Jiang Zemin.
2184 orang juga menandatangani petisi yang menuntut Jiang Zemin,
Zhou Yongkang, dan Bo Xilai diselidiki karena keterlibatan mereka
dalam kejahatan keji pengambilan organ secara paksa dari para
praktisi Falun Gong yang masih hidup.
6310 orang menandatangani
petisi dalam mendukung menuntut Jiang Zemin
2.184 orang menandatangani petisi yang menuntut penyelidikan
terhadap Jiang Zemin dan yang lain untuk kejahatan pengambilan
organ dari para praktisi Falun Gong
"Ya, mari kita menuntutnya. Kita
harus melakukannya dari dulu," kata seorang pria Tiongkok sambil
memegang petisi di tangannya. Dia menuliskan namanya dan
membubuhkan sidik jarinya.
Seorang pejabat kota berusia 60-an dari Zhnajiakou mengatakan,
"Jiang Zemin menyerahkan wilayah 40 kali ukuran Taiwan ke Rusia.
Dia adalah pengkhianat. Kita harus menuntut dia dari dulu."
Latar belakang
Pada tahun 1999, Jiang Zemin, ketua Partai Komunis Tiongkok,
mengabaikan anggota Komite Tetap Politbiro lainnya dan melancarkan
penindasan berdarah terhadap Falun Gong.
Di bawah perintahnya, Partai Komunis Tiongkok membentuk lembaga
keamanan di luar kerangka hukum, “Kantor 610” pada 10 Juni 1999.
Organisasi tersebut berada di atas kepolisian dan sistem yudisial
dalam melaksanakan perintah Jiang Zemin terkait Falun Gong:
hancurkan reputasi mereka, bangkrut kan secara finansial, dan
hancurkan mereka secara fisik.
Penganiayaan ini telah mengakibatkan kematian banyak praktisi Falun
Gong selama 16 tahun terakhir. Lebih banyak lagi yang telah disiksa
karena keyakinan mereka dan bahkan dibunuh untuk diambil organ
tubuhnya. Jiang Zemin bertanggung jawab langsung karena telah
memulai dan melanjutkan penganiayaan brutal tersebut.
Konstitusi Tiongkok mengizinkan warga untuk menjadi penuntut dalam
kasus pidana, dan banyak praktisi yang sekarang menggunakan hak
tersebut untuk mengajukan tuntutan hukum terhadap mantan diktator
itu
Chinese version click here
English
version click here