(Minghui.org) Saya terkejut dan bersedih setelah membaca editorial Minghui “Pemberitahuan Tentang Secara Menyeluruh Stop Menyebarkan dan Menyiarkan DVD Shen Yun Daratan Tiongkok.” Editorial itu menyebutkan, “…. malah membawa DVD dan materi rekamannya ke luar daratan, terhadap pengumuman pertama dari redaksi Minghui baru-baru ini, mereka tidak mau hirau, perbuatan praktisi-praktisi daratan tersebut sudah secara serius mengganggu apa yang Shifu lakukan dan inginkan.”

Saya ingin berbagi pemahaman tentang keterikatan yang membenarkan diri sendiri, dimana tidak hanya ditunjukkan melalui masalah membawa DVD Shen Yun ke luar negeri, tetapi juga diekspos dalam cara lain.

Seorang rekan praktisi di kabupaten kami dibebaskan dari penjara beberapa tahun yang lalu dibawah perlindungan Guru dan upaya penyelamatan rekan-rekan praktisi yang terkoordinir dengan baik. Namun demikian, praktisi ini berulang kali menekankan betapa tinggi pemahamannya terhadap Fa. Banyak praktisi  ikut berbicara, dan kemudian membawa praktisi lain untuk mendengar pemahamannya. Mereka menyebarkan pemahamannya, dan timbul slogan “menyangkal.” Akan tetapi, tidak ada apapun tentang bagaimana “menyangkalnya” – maksudnya penganiayaan – dibalik slogan tersebut.

Meskipun maksud awal rekan praktisi ini berbagi pemahamannya adalah bagus, dan dia tidak bermaksud untuk pamer diri, keterikatan pamer dan puas diri meningkat, dan muncul dalam bentuk membenarkan diri sendiri karena semakin banyak praktisi belajar dari dia dan memujinya.

Guru memberitahu kita,

“Jika anda meletakkan Dafa pada posisi sekunder, dan meletakkan kuasa supernormal anda pada posisi utama, atau orang yang telah terbuka kesadaran lalu menganggap berbagai pengertian dari dirinya adalah yang benar, bahkan beranggapan diri anda sendiri sudah luar biasa, dan sudah mengungguli Dafa, saya katakan anda sudah mulai jatuh ke bawah, sudah berbahaya, sudah makin tidak benar.” (Zhuan Falun, Ceramah 6)

Beberapa rekan praktisi yang telah dibebaskan dari pemenjaraan dalam jangka waktu yang lama gagal menemukan keterikatan yang menyebabkan mereka dianiaya. Mereka malahan menekankan pikiran lurus dan perbuatan lurus mereka saat berbagi pemahaman tentang pemenjaraan mereka. Mereka yang mendengar pengalaman ini menganggap rekan-rekan praktisi itu sebagai pahlawan, dan memuji “kondisi kultivasi bagus” mereka.

Rekan-rekan praktisi, mari kita pikirkan tentang betapa besar penderitaan yang ditanggung Guru untuk kita! Pikirkan tentang betapa besar upaya penyelamatan rekan-rekan praktisi, dan betapa banyak sumber daya Dafa dihabiskan untuk menyelamatkan Anda! Bagaimana boleh kita merasa benar sendiri dan menyombongkan diri kita sendiri? Saya tidak bermaksud menyalahkan siapapun. Sederhananya ingin mengingatkan kita sebagai pengikut Dafa dan tetap berpikiran jernih.

Merasa benar sendiri adalah halangan buruk untuk mencari ke dalam. Meskipun lingkungan kultivasi kita saat ini tidak sejahat waktu penganiayaan yang paling merajalela, permintaan bagi seorang kultivator tidak berkurang. Malahan kultivasi menjadi lebih serius. Saya ingin mengingatkan rekan-rekan praktisi: kita harus mencari ke dalam dimana kita jatuh, membuat peningkatan, dan lebih baik lagi dalam membantu Guru di dalam pelurusan Fa.