(Minghui.org) Putri saya kembali berlatih Falun Dafa pada awal tahun 2012 dan saya amat bahagia untuknya. Hal ini membuat saya untuk memeriksa kultivasi saya dan terkejut menemukan bahwa kondisi kultivasi saya telah mempengaruhinya dan anggota keluarga lainnya.

Putri Saya Kembali Berkultivasi

Saya pernah membawa putri saya ke tempat latihan setelah mulai berlatih Falun Dafa. Kadang-kadang ia belajar Fa dan melakukan latihan bersama orang dewasa. Tetapi setelah tumbuh besar, ia terpengaruh oleh masyarakat dan mulai berpakaian aneh serta materialistik. Ia berhenti membaca buku-buku Dafa dan tidak tertarik berkultivasi setelah saya dianiaya.

Sebagai praktisi, saya tidak tahu bagaimana mencari ke dalam dan sering marah pada putri saya. Setiap kali pikiran pertama muncul di kepala saya adalah kesalahannya. Saya selalu berpikir ia menentang saya.

Saya ditangkap dan dihukum penjara karena membagikan materi Falun Dafa. Setelah itu, putri saya mulai menderita kejang-kejang. Dokter mengatakan ia menderita epilepsi dan harus minum obat sepanjang hidupnya. Saya tidak mengaitkan masalahnya dengan kondisi kultivasi saya.

Itu Sungguh-sungguh Masalah Saya

Setelah dibebaskan dari penjara, saya merasa sangat takut. Shifu memungkinkan saya untuk menghadiri banyak sesi belajar Fa pada tahun 2011, dimana benar-benar membantu saya. Saya juga mendirikan tempat produksi materi klarifikasi fakta. Xinxing saya terus-menerus meningkat sepanjang jalan. Saya sadari bahwa kesehatan putri saya ada hubungan dengan masalah kultivasi saya, dan saya perlu mencari ke dalam.

Saya mencetak brosur klarifikasi fakta dan memberikan kepada putri saya untuk pertama kalinya. Ia tentu sangat takut. Saya segera menyadari bahwa itu disebabkan saya masih merasa takut dianiaya. Saya minta Shifu memperkuat saya. Saya kemudian memberinya lebih banyak materi Falun Dafa dan memperhatikan ia menjadi makin tenang kali ini. Akan tetapi ia hanya melihatnya sekilas. Hati saya tidak tergerak dan tidak khawatir. Ia sedang membantu saya untuk menyingkirkan keinginan saya menyelesaikan semuanya dengan cepat dan keinginan kuat saya untuk memaksa orang lain melakukan apa yang saya harapkan.

Dua minggu kemudian, saya menemukan sebuah artikel yang mungkin menarik baginya. Saya memberinya materi klarifikasi fakta ketiga kalinya. Ia mengambil dan membacanya dengan saksama. Hal ini mendorong saya untuk terus mencari ke dalam dan menyingkirkan rasa takut serta keterikatan-keterikatan lainnya. Ketakutan putri saya juga makin berkurang.

Suatu malam, ia mengalami epilepsi. Itu adalah pertama kalinya dalam waktu yang sangat lama. Saya memasukkan jari ke mulutnya agar mencegah dia menggigit lidahnya. Saya berpegang pada pemikiran bahwa putri saya tidak punya penyakit dan saya tidak akan memperkenankan kekuatan lama menganiaya putri saya meskipun ada kekurangan dalam kultivasi saya.

Saya pernah diberitahu bahwa jari saya bisa digigit hingga putus atau patah. Memang sakit, tetapi dapat ditahan. Saya tahu bahwa Shifu yang menahan sebagian besar untuk saya.

“Kamu tidak sakit. Adalah Shifu mengingatkan kamu untuk berkultivasi.”

Saya memberitahu putri saya tentang apa yang terjadi setelah ia pulih. Ia tersentuh. Saya berkata kepadanya, ”Kamu tidak sakit. Adalah Shifu mengingatkan kamu untuk berkultivasi. Maukah kamu bersama saya pergi ke kelompok belajar Fa?” Ia mengangguk setuju.

Ia bergabung dalam kelompok belajar Fa, membangkitkan pikiran lurus dan praktisi lain menyemangati dia. Ketiga kalinya datang belajar Fa, ia memutuskan untuk melanjutkan kultivasi. Melalui putri saya kembali ke Fa, saya menyadari bahwa kondisi kultivasi saya secara langsung mempengaruhi keluarga saya.

Shifu berkata:

“Ada kalanya kondisi penampilan anak di gunung tidak baik, maka saya tahu kedua orang tuanya di rumah tidak berkultivasi dengan baik.” (“Ceramah Fa pada Konferensi Fa San Francisco Tahun 2014”)

Saya merasa bahagia bahwa putri saya berkultivasi lagi dan sangat menyesal betapa jelek kondisi kultivasi saya yang menyebabkannya. Saya meminta maaf kepadanya.

Shifu juga memberitahu kita:

“Banding belajar banding kultivasi
Cocokkan setiap masalah
(“Berkultivasi Nyata,” Hong Yin)

Suami Berubah Setelah Saya Mencari ke Dalam

Suami dan saya bekerja di departemen yang sama, kami berdua adalah pejabat tingkat menengah. Ia mengurus saya dengan baik dan sangat berkemampuan, jadi saya sangat tergantung padanya.

Mencari ke Luar Menyebabkan Kami Terpisah

Setelah Partai Komunis Tiongkok (PKT) mulai menganiaya Falun Dafa, saya tahu, sebagai pengikut Dafa harus mengklarifikasi fakta untuk memulihkan reputasi Shifu. Tetapi saya tidak berani berbicara tentang Falun Dafa di tempat kerja dan tidak berani menyebarkan informasi Falun Dafa di publik. Saya khawatir karir saya dan suami akan hancur.

Karena terlalu mengandalkan suami, saya kadang menanyakan pendapatnya ketika perlu mengerjakan proyek klarifikasi fakta. Saya berharap ia akan mendukung dan memahami saya, tetapi setiap kali ia mengecewakan saya. Saya diam-diam menyalahkannya, karena ia telah menyaksikan bagaimana Dafa memulihkan kesehatan saya, namun sekarang ia tidak mau mendukung dan proyek Dafa saya.

Saya menulis surat yang sangat panjang kepadanya. Kemudian saya menanyakan hal itu, ia mengatakan tidak tertarik untuk membaca surat itu. Saya tidak berkultivasi dengan rajin untuk meningkatkan Xinxing, tetapi malah menyalahkannya. Ada tembok kasat mata yang memisahkan kami.

Halangan Terpecahkan Setelah Mencari ke Dalam

Saya berbicara kepada suami tentang masalah ini berulang kali untuk berusaha menyelamatkannya, saya belajar untuk memperhatikan apa yang saya ucapkan. Jika ia bicara kasar atau kelihatan kesal, saya mencari ke dalam untuk melihat pikiran atau apa yang telah saya ucapkan membuatnya kesal. Saya mengingatkan diri sendiri untuk lebih berhati-hati di lain waktu.

Jika ia terus-menerus mengulang sebuah masalah tertentu, saya segera berpikir, ”Apakah ini untuk mengingatkan saya tentang sesuatu?” Maka dari itu, banyak benda buruk yang terkumpul di medan dimensi dan menghalangi saya untuk meningkatkan Xinxing, perlahan-lahan disingkirkan. Saya sekarang memahami bahwa saya perlu memahami ia, daripada ia memahami saya.

Suami saya berubah. Ia biasanya menolak berbicara tentang Falun Dafa dengan saya. Sekarang ia memberitahu saya ketika koleganya membicarakan tentang penyebaran Falun Dafa di seluruh dunia. Saya biasanya harus mendorong ia menonton NTDTV. Sekarang ia suka mengunduh dan menonton program-program tersebut. Ia biasanya mengatakan saya menghabiskan terlalu banyak waktu untuk Dafa. Sekarang ia secara sukarela melakukan pekerjaan rumah tangga sehingga saya mempunyai lebih banyak waktu untuk melakukan pekerjaan Dafa. Ia bahkan membantu saya menyiapkan materi klarifikasi fakta. Jarak di antara kami hilang dan kami sering berkomunikasi.

Menuntut Jiang Zemin Membuat Keluarga Saya Bahagia Lagi

Perubahan putri dan suami saya membuat saya menyadari bahwa menyeimbangkan hubungan anggota keluarga itu amat penting. Kita tidak bisa kehilangan lingkungan itu untuk mengkultivasi diri kita sendiri dalam kehidupan sehari-hari. Begitu anggota keluarga mendukung kita, akan lebih mudah bagi kita melakukan proyek-proyek Dafa.

Putri Mendorong Saya Ikut Gerakan Menuntut Jiang Zemin

Putri dan saya ikut belajar Fa pada bulan Juni tahun lalu. Seorang praktisi berkata, ”Sekarang praktisi Dafa menuntut Jiang Zemin. Kita juga harus ikut.”

Saya tetap diam, namun putri berkata pada saya, ”Kita harus menuntut Jiang Zemin karena ibu dianiaya dengan parah. Ibu harus melakukannya bahkan dibandingkan orang lain.”

Kata-katanya sangat benar, dan ia mempunyai tekad yang kuatnya hingga menyentuh keterikatan rasa takut saya. Tetapi saya masih khawatir: “Saya mungkin akan dianiaya lagi jika menggunakan nama asli saya.” Semua pikiran egois timbul dan seluruh tubuh saya dipenuhi oleh benda buruk.

Shifu memberitahu kita,

“Apa yang kalian jadikan keterikatan maka kejahatan akan memperkuatnya, bila pikiran kalian tidak lurus mereka akan membuat kalian jadi tidak rasional.” (“Ceramah Fa pada Konferensi Fa Chicago Tahun 2004”)

Saya tersadarkan dan mengingatkan diri sendiri: Jiang Zemin telah melakukan kejahatan besar terhadap kemanusiaan, menangkap dia adalah tindakan yang paling wajar; mengapa saya harus takut? Mengadili Jiang Zemin adalah kewajiban setiap orang, dan itu adalah kesempatan lain yang diberikan Shifu kepada kita. Ini adalah kesempatan kultivasi sangat berharga, jadi saya harus mengatasi ujian.

Saya merasa Shifu menyingkirkan benda buruk dari saya setelah pikiran lurus muncul. Perasaan tertekan hilang. Putri memberitahu saya bahwa surat tuntutannya terhadap Jiang Zemin sudah siap. Ia sekarang sudah menikah dan memperlakukan diri sendiri sebagai seorang praktisi sepanjang waktu di dalam keluarganya. Jadi suaminya mendukung ia, termasuk tuntutan terhadap Jiang Zemin. Saya tersentuh dan mulai menulis surat tuntutan saya sendiri.

Suami Menolong Saya Mencari ke Dalam

Saya mempunyai kesempatan lain untuk mencari ke dalam saat menyusun tuntutan terhadap Jiang Zemin. Saya telah membentuk kebiasaan jelek sejak kecil yaitu selalu membutuhkan banyak waktu untuk menulis artikel, jadi saat membuat tuntutan hukum, saya merasa mengantuk, gatal di sekujur tubuh, tidak dapat duduk tenang dan mengalami berbagai gangguan lain. Butuh satu minggu lebih untuk menyelesaikan surat itu.

Satu pikiran tersirat: Suami saya juga datang demi Fa ini; maka dari itu, ia harus terlibat dalam tuntutan hukum ini. Saya meminta bantuannya. Ia setuju tanpa keraguan. Saya tahu ini karena bantuan Shifu.

Saya membaca surat tuntutan kepadanya. Ia mendengarkan dengan saksama dan memberikan banyak saran. Ekspresinya serius membuat saya merasa bersalah. Saya akur dalam masalah kehidupan sehari-hari dengan ia, tetapi bilamana saya menyebut Falun Dafa, kami sepertinya dipisahkan oleh suatu zat. Ini disebabkan oleh kondisi kultivasi saya yang buruk, meskipun saya telah berkultivasi selama 20 tahun. Dinding ini sangat kuat. Saya perlu menggunakan kesempatan untuk menuntut Jiang Zemin untuk menyingkirkan dinding ini.

Saya menuruti sarannya dan menulis ulang surat itu dalam dua hari. Saya meminta ia membantu saya lagi setelah ia pulang dari kerja. Ia mengatakan ada beberapa bagian yang perlu diubah. Keterikatan mendengar pujian timbul. Saya tidak setuju dengannya dan berkata ia sedang menyindir.

Ia menjadi marah dan berkata, ”Kamu hanya ingin mendengar kata-kata manis.” Ia mengkritik saya beberapa saat. Ia mengatakan bahwa paragraf terakhir berlebihan dan menyimpang dari tema surat. Ia memberitahu saya dengan ekspresi serius, ”Jangan minta bantuan saya lagi. Saya tidak mau membantu.”

Kata-katanya menenangkan saya. “Mungkin saya punya masalah,” kata saya. “Mohon dibaca lagi.”

Ia menenangkan diri dan berkata, ”Saya coba sebisanya.”

Saya dengan rajin belajar Fa pada malam itu. Saya meminta maaf di dalam hati, ”Shifu, saya bersalah. Saya membaca lagi surat tuntutan terhadap Jiang Zemin dan melihat paragraf terakhir memang tidak cocok.” Saya menyadari perlu berusaha keras dalam berkultivasi.

Berusaha Keras Meningkatkan Alam Pikiran Saya

Saya mengirim surat itu. Saya terus memikirkan tentang apa yang dikatakan oleh suami saya. Saya menyadari adalah Shifu yang memberikan isyarat untuk membantu saya menyingkirkan keterikatan mendengar pujian dan menolak kritik. Keterikatan ini belum tersingkirkan. Ketika saya menghadapi waktu untuk menyingkirkan keterikatan itu, saya membuat banyak alasan untuk tetap mendekap keterikatan tersebut.

Shifu berkata:

“Bila anda ingin meningkatkan diri sendiri, anda harus mencari ke dalam, mencurahkan usaha keras pada hati anda.” (Zhuan Falun)

Menurut Fa, apa yang dikatakan oleh suami saya tepat adalah masalah saya. Saya bertanya pada diri sendiri, ”Sudahkah saya berusaha keras untuk menempa tekad saya dan mengkultivasi diri sendiri?”

Jawabannya “Belum”. Sebagai contoh, saya menghabiskan seminggu lebih untuk menulis artikel Fahui. Saya tidak ambil pusing untuk menulis garis besarnya dan hanya mengikuti pemikiran saya.

Saya mengakui bahwa kebiasaan jelek saya dan memutuskan untuk memperbaikinya. Saya menuruti saran suami untuk menulis artikel bagi Fahui Minghui Agustus 2015. Kali ini hanya membutuhkan satu hari untuk menyelesaikan artikel yang terdiri dari 5.000 kata.

Saya memeriksa diri dan menemukan bahwa saya juga tidak menghabiskan waktu yang cukup untuk membaca materi klarifikasi fakta. Jika tidak paham dengan informasi tersebut bagaimana saya bisa mengklarifikasi fakta kepada orang lain?

Melalui menulis surat tuntutan kepada Jiang Zemin, saya belajar tentang hukum Tiongkok saat ini. Saya pikir bahwa ini sangat berkekuatan menggunakan hukum untuk klarifikasi fakta kepada rakyat Tiongkok. Saya mengunduh hukum dan peraturan-peraturan serta membacanya dengan saksama. Saya belajar tentang hukum-hukum yang melindungi latihan Falun Dafa, hukum mana yang melindungi hak kita untuk membagikan materi Falun Dafa, dan hukum mana yang melindungi hak kita berbicara kepada orang-0rang tentang mundur dari PKT. Saya juga mengetahui secara rinci bagaimana Jiang Zemin melanggar hukum-hukum ini dan bagaimana ia memaksa orang-orang melakukan kejahatan. Menuntut Jiang Zemin adalah hak kita.

Putri dan saya belajar mencari ke dalam. Suami dan menantu lelaki saya sekarang juga bertindak sesuai prinsip Fa “Sejati-Baik-Sabar.” Kami hidup bersama dengan harmonis.

Terima kasih Shifu dan rekan-rekan praktisi.