(Minghui.org)
Saya telah tinggal sendirian selama lebih dari satu dekade.
Sejak suami meninggal dan anak saya pindah ke kota lain, rumah saya
telah menjadi lingkungan bagi para praktisi Falun Dafa di daerah
saya untuk belajar Fa, membuat spanduk dan materi klarifikasi
fakta, serta berbagi pengalaman.
Beberapa praktisi di kelompok
belajar Fa kami memiliki kunci rumah saya. Jika koordinator ingin
meninggalkan sesuatu untuk saya atau menginfokan sesuatu, dia bisa
datang kapan saja dan meninggalkan catatan di atas meja. Jika saya
tidak di rumah, belajar Fa kami tidak sampai terhenti, dan
pekerjaan membuktian Fa kami masih dapat dilakukan seperti
biasa.
Ketika praktisi dengan keterampilan teknis datang ke daerah kami
untuk memberikan pelatihan komputer, rumah saya digunakan sebagai
kelas. Praktisi di kelompok belajar Fa kami sering mengatakan rumah
saya sebagai “rumah kita".
Putra saya pernah berkata kepada saya, "Sangat bagus karena rumah
ibu telah menjadi tempat bagi praktisi untuk sepenuh hati melakukan
pekerjaan Dafa." Saya sungguh senang karena rumah kecil tersebut
menyediakan tempat bagi praktisi kami untuk bekerjasama
menyelamatkan orang-orang di masa Pelurusan Fa.
Pergesekan Xinxing dan Peningkatan
Meskipun umumnya semuanya berjalan lancar di “rumah kami",
pergesekan Xinxing juga pernah muncul. Suatu ketika saat saya
kembali ke rumah sepulang dari kampung halaman, ada seorang
praktisi muda menunggu saya untuk memberinya beberapa instruksi
setelah sekolah. Ketika saya membuka pintu, saya terkejut mendapati
seorang praktisi tengah membuat spanduk klarifikasi fakta di ruang
tamu. Peralatannya berserakan di seluruh ruangan sehingga
sulit untuk melakukan hal lainnya.
Kedatangan saya yang mendadak mengejutkannya. Tanpa banyak bicara
dia meminta saya untuk ke luar sejenak, lalu menutup pintu.
Belakangan ia menyadari bahwa itu bukan hal yang baik dan memita
maaf. Saya tidak tersinggung dan hati saya juga tak terusik pada
saat itu, tapi tetap saja ada rasa penyesalan karena saya tidak
mengetuk pintu sebelum masuk.
Tapi ada juga saat dimana saya tidak bisa menjaga Xinxing.
Misalnya: suatu pagi pukul 04:00 saat saya tengah melakukan
meditasi. Saya merasa bahwa saya hampir memasuki Ding (hening namun
tetap sadar) ketika seorang praktisi tiba-tiba mengetuk pintu. Dia
datang untuk meletakkan spanduk klarifikasi fakta di rumah
saya.
Saya merasa dia terlalu berisik dan terganggu oleh kedatangannya
yang begitu pagi. "Saya sudah di pertengahan meditasi dan baru saja
akan mencapai Ding," pikir saya, "tapi sekarang saya terganggu.
Mengapa dia tidak menaruh spanduk di rumahnya saja?"
Melepaskan Keterikatan Rasa Memiliki
Pada hari yang sama, saya berbagi pengalaman dengan praktisi lain
tentang masalah ini dengan harapan bahwa ia juga akan melihat dari
sudut pandang yang sama. Ternyata dia malah bersikap sebaliknya.
"Praktisi itu telah mengalami penganiayaan berat," katanya.
"Suaminya bukanlah seorang praktisi Dafa dan selalu takut kalau
dirinya akan ditangkap lagi. Jika ia menemukan spanduk di rumah
mereka, itu akan membebani hubungan di antara mereka. Itulah alasan
sebenarnya kenapa dia menaruh spanduk tersebut di rumah Anda.
"
"Secara permukaan memang rumah itu terlihat sebagai rumah
milik Anda," ia menambahkan, "tapi di dalam Pelurusan Fa rumah itu
telah menjadi sumber daya yang diperlukan untuk Dafa, dan itu
adalah bagian dari pengaturan. Sebenarnya, sumber daya setiap
praktisi adalah sumber daya untuk Dafa. Mari kita berikan sedikit
lebih banyak dukungan bagi praktisi tersebut."
Kata-katanya membantu saya melihat keegoisan saya. Setelah
mengenali keterikatan tersebut, saya melenyapkannya dan merasa
lega.
Mengikuti Pengaturan Shifu
Setelah anak saya lulus kuliah, ia memutuskan untuk membuka toko di
Tiongkok Selatan. Kerabat menyarankan agar saya pergi untuk
membantunya di sana. Ketika saya menceritakan hal ini kepada
koordinator kami, dia bilang kalau dia kurang setuju. "Saya tidak
ingin Anda pergi! Tetapi jika Anda benar-benar harus pergi, Anda
mesti meninggalkan rumah Anda untuk kita tetap pergunakan. Hal ini
sangat penting bagi daerah kita."
Semua orang tertawa ketika mendengar apa yang paktisi teresbut
katakan, tapi jauh di dalam hati kami semua tahu bahwa dia benar.
Terlebih lagi, saya berpikir entah saya pergi atau tidak,
semuanya terserah pada Shifu, dan saya hanya akan mengikuti
pengaturan Shifu.
Dari contoh ini, saya mengerti dengan lebih jelas bahwa di manapun
kita berada, kita harus selalu melakukan apa yang praktisi harus
lakukan. Jika saya benar-benar harus pergi, saya pasti akan
meninggalkan rumah saya untuk dipergunakan oleh praktisi setempat.
Saya bahkan tidak pernah berpikir untuk menyewakan rumah itu kepada
orang lain.
Setiap makhluk memiliki sisi yang mengerti. Oleh karena itu, rumah
ini sangat senang dapat digunakan oleh praktisi untuk belajar Fa,
berlatih Falun Gong, dan membuktikan kebenaran Dafa.
Chinese version click here
English
version click here