(Minghui.org)
Lebih dari 200.000 orang Tiongkok telah mengajukan tuntutan hukum
terhadap Jiang Zemin (mantan kepala rezim komunis Tiongkok) sejak
akhir Mei 2015, karena perannya dalam melancarkan penganiayaan
terhadap Falun Gong (juga disebut Falun Dafa) pada tahun
1999.
Selain mengajukan surat resmi penuntutan, terutama diajukan oleh
praktisi Falun Gong, makin banyak orang biasa menandatangani petisi
untuk mendukung gerakan ini.
Baru-baru ini telah dikonfirmasikan bahwa sebanyak 10.445 warga
dari tiga kota atau kabupaten di Tiongkok telah menandatangani
petisi untuk mendukung tuntutan hukum terhadap Jiang Zemin. Mereka
termasuk 1.746 penduduk Kota Sanhe (Provinsi Hebei), lebih dari
7.000 orang Kabupaten Jin dan Fucheng (Provinsi Hebei) dan 1.699
orang dari Aohen Qi, Kota Chifeng (Mongolia Dalam).
Banyak pendukung ini adalah penduduk biasa yang menyadari bahwa
penganiayaan ini adalah ketidakadilan besar terhadap sekelompok
orang baik, dan tahu bahwa Jiang Zemin harus bertanggung jawaban
atas kejahatannya.
1.746 penduduk di Kota Sanhe
menandatangani petisi untuk mendukung tuntutan hukum terhadap Jiang
Zemin
Sejak Mei 2015, setidaknya 300
praktisi Falun Gong dari Kota Sanhe, Provinsi Hebei telah
mengajukan tuntutan secara resmi terhadap Jiang Zemin. Semakin
banyak orang telah mengetahui fakta tentang Falun Gong dan
penganiayaan dari praktisi dan mengungkapkan dukungan mereka.
Ada yang berkata, ”Seharusnya lebih dari 2 juta tuntutan hukum
bukan hanya 200.000 tuntutan. Jiang Zemin tidak melakukan kebaikan
apa pun bagi rakyat biasa.”
Seorang pensiunan berkata, ”Saya mungkin tidak mengetahui hal
lainnya, tetapi saya tahu siapa Jiang Zemin. Ia tidak melakukan
kebaikan apa pun dan sudah lama harus ditangkap.”
Kabupaten Jin dan Fucheng di Provinsi Hebei berdekatan. Banyak
praktisi di pedesaan, dekat dengan perbatasan kedua kabupaten itu,
telah menderita penganiayaan brutal sejak 20 Juli 1999. Banyak
keluarga berantakan dan bahkan kehilangan nyawa.
Ketika praktisi setempat memulai petisi untuk mendukung tuntutan
hukum terhadap Jiang Zemin pada akhir Januari 2016, banyak penduduk
setempat memberi dukungan. Lebih dari 7.000 tanda tangan terkumpul
selama 140 hari. Tanda tangan ini telah dikirim ke Kejaksaan Agung
melalui internet. Setidaknya 1.699 orang menggunakan nama asli atau
nama samaran untuk mengajukan tuntutan terhadap Jiang Zemin.
Seorang responden berkata, ”Meski saya tidak pernah berlatih Falun
Gong, saya mengenal beberapa praktisi dan pengalaman mereka. Salah
satu teman saya dahulu menderita banyak penyakit dan kami sering
pergi bersama ke dokter. Ia pulih total dan menjadi sangat sehat
setelah berlatih Falun Gong. Jadi saya ingin mengatakan sesuatu
demi Falun Gong: Jiang Zemin harus dihukum atas penganiayaan ilegal
ini.”
Yuhong, putri dari mantan praktisi Falun Gong berkata, ”Ibu saya
sembuh dari penyakitnya dan sehat setelah berlatih Falun Gong
sebelum Juli 1999. Akan tetapi, ia melepaskan latihan karena merasa
takut setelah Jiang Zemin memulai penganiayaan terhadap Falun Gong.
Setelah itu, ia tidak lagi bertoleransi dan sering memaki orang
lain. Penyakitnya kambuh kembali dan ia harus dioperasi. Saya tahu
ibu saya tidak akan menjadi begitu jika tidak ada penganiayaan.
Adalah Jiang Zemin yang menghancurkan ibu saya. Jadi, saya juga mau
menuntut Jiang Zemin dan berharap Kejaksaan Agung akan menyeretnya
ke pengadilan.
Latar Belakang
Pada tahun 1999, Jiang Zemin, ketua Partai Komunis Tiongkok,
mengabaikan anggota Komite Tetap Politbiro lainnya dan
melancarkan penindasan berdarah terhadap Falun Gong.
Penganiayaan ini telah mengakibatkan kematian banyak praktisi Falun
Gong selama 16 tahun terakhir. Lebih banyak lagi yang
telah disiksa karena keyakinan mereka dan bahkan dibunuh untuk
diambil organ tubuhnya. Jiang Zemin bertanggung jawab
langsung karena telah memulai dan melanjutkan
penganiayaan brutal tersebut.
Di bawah perintahnya, Partai Komunis Tiongkok
membentuk lembaga keamanan di luar kerangka
hukum, “Kantor 610” pada 10 Juni 1999. Organisasi
tersebut berada di atas kepolisian dan sistem
judisial dalam melaksanakan perintah Jiang Zemin terkait Falun
Gong: hancurkan reputasi mereka, bangkrutkan secara
finansial, dan hancurkan mereka secara fisik.
Konstitusi Tiongkok mengizinkan warga untuk menjadi
penggugat dalam kasus pidana, dan banyak praktisi yang sekarang
menggunakan hak tersebut untuk mengajukan gugatan pidana
terhadap mantan diktator itu.
Laporan terkait dalam bahasa Mandarin:
http://www.minghui.org/mh/articles/2016/4/26/内蒙古赤峰市敖汉旗1699人要求法办江泽民-327159.html
http://www.minghui.org/mh/articles/2016/4/28/河北省景县、阜城县七千民众签名举报江泽民-327206.html
Chinese version click here
English
version click here