(Minghui.org)
Seorang pria terluka oleh penjaga penjara baru-baru ini dibebaskan
dengan bersyarat untuk perawatan, tetapi ia diingatkan agar tidak
memublikasikan pemukulan terhadapnya atau tidak ia akan dikirim
kembali ke penjara.
Tang Peilin, berusia 60 tahunan,
sudah 7,5 tahun membagikan materi yang mengekspos penganiayaan
terhadap Falun Gong. Seperti praktisi lainnya yang dipenjara di
Penjara Wangling, ia mengalami berbagai bentuk penganiayaan.
Seorang penjaga menampar wajahnya pada suatu hari di tahun 2015
ketika ia berusaha untuk menjelaskan kenapa penganiayaan itu salah.
Penjaga itu menampar pipi kanan Tang dengan sangat kuat sehingga
membengkak sangat besar dan terus menerus mengeluarkan nanah serta
darah. Dokter penjara menyarankan agar melakukan operasi untuk
memperbaiki wajahnya yang berubah bentuk.
Pihak otoritas penjara memberi pembebasan bersyarat untuk perawatan
kesehatan, tetapi menolak untuk menanggung biaya pengobatan. Mereka
juga mengancam akan mencabut pembebasan bersyarat jika ia
memberitahu orang-orang tentang apa yang terjadi pada dirinya di
penjara.
Tang telah disiksa sebelumnya saat menjalani hukuman tiga tahun.
Para penjaga di Penjara Jinshi mengikat dan memukuli ia berulang
kali. Ia kehilangan 10 giginya. Mereka juga melarang ia
tidur.
Chinese version click here
English
version click here