(Minghui.org) Praktisi Falun Gong di Saint Petersburg, Rusia menggelar kegiatan untuk mengenang 17 tahun permohonan damai 25 April pada tanggal 24-25 April 2016. Mereka meningkatkan kesadaran terhadap penganiayaan Falun Gong di Lapangan Mars dan di depan Konsulat Tiongkok, serta mengumpulkan tanda tangan untuk menghentikan pengambilan organ secara hidup-hidup oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT).


Praktisi Falun Gong mengelar kegiatan di Lapangan Mars, Saint Petersburg, Rusia untuk mengenang 17 tahun permohonan damai 25 April pada tanggal 24 April 2016

Praktisi mengadakan kegiatan pada tanggal 24 April di Lapangan Mars, terletak di pusat Saint Petersburg. Beberapa praktisi memperagakan latihan, sedangkan lainnya memegang foto rekan praktisi yang disiksa hingga meninggal dunia di dalam penganiayaan di Tiongkok. Poster besar dibentangkan untuk menyingkap penganiayaan di Tiongkok. Pengumpulan tanda tangan untuk membantu menghentikan pengambilan organ secara hidup-hidup oleh PKT dari praktisi Falun Gong.



Banyak pengunjung berhenti untuk membaca poster-poster dan materi informasi. Ada yang berbincang-bincang dengan praktisi untuk mengetahui lebih lanjut tentang penganiayaan




Banyak orang menandatangani petisi untuk membantu  menghentikan pengambilan organ secara hidup-hidup oleh PKT dari praktisi Falun Gong setelah mengetahui kejahatan tersebut

Salah satu pasangan muda yang membaca poster merasa terharu. Mereka bertanya tentang latihan Falun Gong. Irina, seorang praktisi, berkata ketika ia mulai berlatih banyak pertanyaan tidak terjawab, seperti apa hakikat dari dunia ini, arti kehidupan dan hubungan manusia dengan alam semesta. Ia berkata, ”Saya membaca banyak buku dan mendapatkan beberapa jawabannya. Tetapi banyak jawaban diperoleh dari membaca Zhuan Falun, buku utama Falun Gong.”   

Pemuda itu bertanya apa tujuan dari berlatih Falun Gong. Irina menjawab bahwa tujuannya adalah pulang ke rumah sejati, ”Setiap orang datang ke dunia membawa misi. Ia akan kembali ke rumah asalnya setelah menyelesaikan misinya. Untuk ini, seseorang harus hidup dengan lurus dan menghindari perbuatan jahat.”

Pemuda itu berkata bahwa pacarnya kadang-kadang berperilaku tidak benar. Irina menyemangati dia bahwa adalah penting untuk mengetahui ini dan tidak meneruskannya, setiap orang pernah membuat kesalahan. Mendengar ini, wajah pacarnya bersinar. Pasangan itu berterima kasih kepada Irina dan berharap upaya praktisi berhasil.

Seorang praktisi membentang poster di dekat Konsulat Tiongkok pada tanggal 25 April 2016 untuk menyerukan diakhirinya penganiayaan terhadap Falun Gong

Beberapa praktisi mengadakan aksi damai di dekat Konsulat Tiongkok pada tanggal 25 April 2016. Mereka memperkenalkan Falun Gong kepada pejalan kaki dan meningkatkan kesadaran terhadap penganiayaan.

Beberapa praktisi lainnya pergi ke sebuah organisasi sosial pada tanggal 25 April untuk memperkenalkan Falun Gong dan menyingkap penganiayaan oleh PKT.

Chinese version click here
English version click here