(Minghui.org) Minggu Almedalen (Almedalsveckan) digelar di awal Juli setiap tahun di Taman Almedalen, di kota Visby di Pulau Swedia Gotland. Praktisi lokal mendemonstrasikan latihan Falun Gong dan menggelar reka ulang kejahatan pengambilan organ yang terus berlanjut di Tiongkok.

Dengan ceramah, seminar dan aktivitas politik lainnya, Minggu Almedalen dianggap sebagai forum penting politik di Swedia. Politisi lokal, aktivis HAM dan media semuanya mengambil bagian dalam acara ini.

Dua praktisi menggelar acara tanya jawab untuk memperkenalkan Falun Gong dan meningkatkan perhatian terhadap penganiayaan yang dihadapinya di Tiongkok.

Banyak hadirin yang terkejut mengetahui penganiayaan, khususnya kejahatan pengambilan organ. “Penting untuk mengambil tindakan untuk menghentikan penganiayaan,” kata seorang wanita muda dari Korea Selatan. Ia berkata akan membagikan informasi ini di Facebook dan membuat teman-temannya tahu juga.

Rene, seorang pengunjung dari Gothenburg, bertanya apa yang bisa ia lakukan untuk membantu menghentikan penganiayaan. “Teror ini telah terselubung untuk waktu yang sangat lama dan skalanya begitu besar. Saya terus berpikir ketika mendengarkan tentang pengenalan, apa yang kita sebagai anggota masyarakat bisa lakukan?”

“Informasi adalah bagian yang sangat penting,” ia menambahkan. “Kami akan berbicara kepada teman-teman dan keluarga tentang penganiayaan.”

Televisi lokal dari stasiun Roxy menyiarkan “Human Harvest” pada 6 Juli. Human Harvest, sebuah film dokumenter yang disutradarai oleh pembuat film Vancouver, Leon Lee, mengikuti karya dari peraih nominasi penghargaan nobel Kanada Davis Matas dan David Kilgour ketika mereka menginvestigasi pengambilan organ di Tiongkok.