(Minghui.org)
Praktisi Falun Gong Liu Fenghou adalah istri dari Zhao Chuanwen,
seorang praktisi yang dijadwalkan akan menjalani persidangan ilegal
untuk kedua kalinya. Belum lama ini Liu pergi ke kantor polisi
untuk menanyakan informasi tentang suaminya dan sejak itu Liu tidak
diketahui keberadaannya.
Orangtua Liu, yang berusia 80
tahunan, pergi ke kantor polisi berulang kali dan meminta Liu
dibebaskan, namun mereka tidak bisa bertemu Liu atau mengetahui
keberadaan Liu.
Suami dari Liu, Zhao Chuanwen, dan seorang praktisi lain, Zhou
Guangming, membagikan informasi tentang Falun Gong dan penganiayaan
kepada warga Distrik Lanshan, Kota Linyi, Provinsi Shandong, pada
malam Natal tahun lalu. Para petugas dari Kantor Polisi Xinqiao
menangkap dan menahan mereka di Divisi Keamanan Domestik
Linyi.
Polisi dari Divisi Keamanan Domestik menggeledah mereka dan
menemukan “barang bukti.” Mereka berdua dilukai oleh staf Kejaksaan
Distrik Lanshan. Keluarga mereka diberitahu bahwa mereka akan
diadili.
Kedua praktisi tersebut saat ini ditahan di Pusat Penahanan Hedong
di Kota Duozhuang. Mereka sudah diberitahu untuk siap-siap
menjalani persidangan.
Keluarga Diancam Setelah Menyewa Pengacara
Istri dari Zhao (yaitu Liu) dan putrinya menyewa pengacara untuk
membela mereka. Divisi Keamanan Domestik awalnya memberitahu sang
pengacara bahwa tanggal persidangan adalah 14 Juli. Tanggal
persidangan kemudian diubah menjadi 15 Juli dan kemudian
dibatalkan.
Sementara itu, kedua wanita yang menyewa pengacara, menerima
telepon ancaman.
Penduduk Diintimidasi Setelah Menandatangani
Petisi
Para tetangga, kerabat, dan teman-teman dari Zhao dan Zhou
menandatangani petisi serta membubuhkan cap jempol mereka, meminta
pembebasan Zhao dan Zhou. Wang Qisheng, Sekretaris Partai Komunis
Tiongkok tingkat Desa, serta para petugas dari Kantor Polisi
Duozhong marah besar ketika melihat petisi tersebut dipublikasikan
di internet. Mereka mengancam, mengintimidasi, dan secara ilegal
menggeledah rumah mereka yang menandatangani petisi.
Rumah dari istri Zhao, saudari ipar, dan putri dari Zhou
berulangkali digeledah oleh polisi, dan saudari ipar dari Zhao juga
dibawa ke kantor polisi.
Walaupun mengalami tekanan yang berat, istri dan saudari ipar dari
Zhao tetap pergi ke kantor polisi untuk menjelaskan mengenai Falun
Gong dan penganiayaan kepada polisi yang memiliki kesalahpahaman.
Para petugas yang diajak bicara bersikap sopan, namun membuat
catatan atas kunjungan mereka.
Polisi menggeledah rumah istri dan saudari ipar Zhao pada tanggal
31 Juli dan 1 Agustus, namun tidak menemukan apa yang mereka cari.
Setelah itu, mereka meminta istri Zhao agar ikut ke kantor polisi.
Sampai sekarang dia belum kembali.
Orangtua Liu yang sudah lanjut usia meminta pembebasan Liu
berulangkali. Polisi mengatakan bahwa Liu berada di Mengyin. Polisi
juga berkata kalau bukan di Mengyin, dia sudah dibawa ke suatu
tempat di Linyi, tapi alamat tepatnya tidak diketahui. Diduga Liu
mungkin berada di Departemen Kepolisian Distrik Lanshan di
Linyi.
Latar Belakang Informasi
Zhao, 48 tahun, dan istrinya Liu berasal dari Desa Sihouwa di Kota
Duozhuang. Mereka berdua berlatih Falun Gong dan telah mendapatkan
manfaat yang sangat besar dari latihan ini. Mereka berdua telah
dianiaya. Zhao dihukum penjara secara ilegal selama 13 tahun pada
2002.
Pihak-pihak yang bertanggung jawab atas penganiayaan
terhadap mereka:
Wang Zaien (王在恩), kepala Kantor 610 Kabupaten Mengyin:
+86-539-4818805, +86-13905392066, +86-539-4818905
Liu (刘), manajer kasus, Divisi Keamanan Domestik Linyi:
+86-18553977122
Chinese version click here
English
version click here