(Minghui.org) Guru Li Hongzhi, pencipta Falun Gong, mengirim salam kepada peserta Konferensi Berbagi Pengalaman Kultivasi Falun Dafa di Chicago, Amerika Serikat Tengah pada 31 Juli 2016, yang dihadiri oleh praktisi dari sepuluh negara.

Dalam sambutannya, Guru Li mengingatkan praktisi, "Bagi pengikut Dafa, pastikan setiap hari menjalani Xiulian, itu merupakan suatu keharusan, mengklarifikasi fakta dan menyelamatkan manusia adalah misi pengikut Dafa. Dalam perjalanan menuju kesempurnaan, keduanya tidak boleh ada yang kurang. Bagaimana hasil dari yang dilakukan, itu justru mencerminkan kondisi Xiulian seseorang gigih maju atau tidak."

Maureen dari Wisconsin mulai berlatih Falun Gong 16 tahun yang lalu, dan telah mengalami banyak mukjizat selama berlatih. Falun Gong menyembuhkan sindrom Meniere-nya, dan membantu belajar putrinya yang cacat. Maureen juga berbicara tentang bagaimana dia melenyapkan keterikatan saat mempromosikan Shen Yun.

Nate dari Missouri, yang telah berlatih selama empat tahun, mengatakan bagaimana ia menyadari betapa berharganya kultivasi melalui keajaiban yang terjadi pada salah satu dari rekan-rekan kerjanya. Dia juga berbicara pemahamannya tentang perbedaan antara "mencari ke dalam" dan "introspeksi diri."

Dia mengatakan, "Apa yang saya telah sadari adalah introspeksi diri hanyalah menyadari masalah di permukaan, dan kemudian mencoba untuk memperbaikinya, namun mengakui keterikatan, dan kemudian mencari ke dalam untuk memahami apa yang menjadi inti dari keterikatan, sehingga bisa mencabut dari akarnya."

Beberapa praktisi muda berbicara tentang hampir meninggalkan kultivasi selama penganiayaan, tapi setelah menyadari bahwa kesempatan untuk berkultivasi sangat berharga, mereka mencoba yang terbaik untuk mengejar ketinggalan.

Konferensi berbagi pengalaman kultivasi menawarkan peluang besar bagi para praktisi untuk belajar dari orang lain dan memperbaiki diri. Konferensi pertama di Amerika Serikat Tengah diadakan pada tahun 1999, dan sejak itu menjadi acara tahunan.

Seorang praktisi yang berbicara mengatakan bahwa proses penulisan pengalaman juga proses kultivasi. Dia bisa merasakan perubahan yang terjadi dalam dirinya saat menulis konsep.

Liu dari Chicago mengatakan, "Saya sangat tersentuh dengan pengalaman rekan-rekan praktisi. Mereka begitu rajin dalam kultivasi, mencoba yang terbaik untuk menyeimbangkan pekerjaan sehari-hari dan memberitahu masyarakat apa sebenarnya Falun Gong. Pengalaman mereka mendorong saya untuk berbuat lebih baik dan lebih rajin."

Chinese version click here

English version click here