(Minghui.org) Iri hati adalah sebuah keterikatan yang harus disingkirkan oleh seorang praktisi selama berkultivasi.
Guru berkata,
“Sifat iri hati adalah sebuah masalah sangat serius, karena ia langsung melibatkan masalah apakah kita dapat atau tidak berkultivasi mencapai kesempurnaan. Jika sifat iri hati tidak disingkirkan, segala hasil Xiulian manusia akan jadi sangat rapuh dan lemah. Dalam hal ini berlaku sebuah ketentuan: Manusia dalam berkultivasi, jika sifat iri hati tidak disingkirkan tidak akan memperoleh buah sejati, mutlak tidak akan memperoleh buah sejati.” (Zhuan Falun)
Iri Hati
Wechat adalah sebuah aplikasi media sosial yang sangat populer di antara orang-orang Tiongkok. Saya memasangnya di telepon saya dua tahun yang lalu, tetapi itu menyebabkan banyak gangguan. Jadi saya jarang menggunakannya kecuali untuk menelepon.
Setelah berbicara di telepon saya melirik Wechat sekilas. Banyak postingan baru, dan beberapa dari kelompok komunitas lama saya. Dimulai dengan beberapa gambar yang di muat oleh teman kanak-kanak saya. Banyak orang yang mengikuti mereka dan memuji gambarnya.
“Jadi apa,” pikir saya. “Orang-orang seperti kamu sibuk dengan hal-hal tidak berguna seperti itu. Saya seorang praktisi dan latihan kultivasi yang saya lakukan lebih baik dari apa yang kamu lakukan.”
Lalu saya menyadari bahwa pikiran saya tidak benar, saya merenung mengapa saya memiliki pikiran seperti itu. Apakah ini iri hati? Saya mulai melihat ke dalam. Walau saya mempunyai seorang kakak laki-laki dan seorang kakak perempuan, ibu saya paling memercayai saya. Orang-orang juga suka dengan saya, di sekolah dan di rumah. Melihat teman kanak-kanak saya menjadi begitu populer, saya merasa tidak nyaman. Ini sungguh-sungguh adalah iri hati.
Saya menjadi paham bahwa iri hati adalah sangat serius bagi seorang praktisi. Guru telah membicarakannya di Zhuan Falun. Keterikatan ini menyebabkan reaksi negatif di antara orang-orang di sekitar saya. Saya harus menyingkirkan iri hati ini.
Keterikatan pada Nafsu Berahi
Suatu hari saya bermimpi di mana orang tua yang dihormati mengkritik saya. Ia berkata bahwa, ketika saya berbicara dengan seorang pemuda, saya memegang tangan pemuda itu. Di dalam mimpi, saya merasa sangat tidak nyaman dan terus-menerus menyalahkan diri sendiri: Saya telah berlatih Falun Dafa lebih dari 20 tahun, mengapa saya masih terganggu dengan nafsu berahi?
Saya menangis ketika bangun. Apa yang saya lakukan di dalam mimpi mungkin tidak dianggap salah dalam masyarakat masa kini. Tetapi tidak dapat diterima dalam kebudayaan tradisional Tiongkok, yang mengharuskan seorang pria dan seorang wanita untuk menjaga jarak dalam interaksi sosial.
Sebagai orang yang telah bertahun-tahun berlatih Falun Dafa, saya mungkin tidak mempunyai masalah berkaitan dengan nafsu berahi dalam perkataan maupun tindakan saya, tetapi bagaimana dengan pikiran saya? Pada tahap akhir latihan kultivasi, persyaratannya sangat tinggi. Walaupun saya berpikir bahwa saya cukup baik, jika saya sempurna, tidak akan ada gangguan atau ujian seperti itu.
Memikirkan kehidupan sehari-hari, saya menyadari bahwa saya suka menonton televisi. Baru-baru ini ada serial TV tentang kisah cinta dan saya sering menontonnya. Juga, saya kadang-kadang menonton acara tentang bintang TV atau film dan pernikahan mereka. Bukankah itu nafsu berahi? Sesungguhnya, ia juga berkaitan dengan keterikatan pada kenyamanan. Ini tidak diperbolehkan untuk seorang praktisi.
Dari ini, saya juga belajar membedakan kesadaran utama saya dari pikiran yang mengganggu. Saya harus membersihkannya, kapan pun ada keterikatan yang muncul, itu adalah waktunya untuk dilawan dan disingkirkan. Saya juga harus memancarkan pikiran lurus terkait dengan ini.
Guru berkata,
“Pengikut Dafa mutlak tidak boleh asal-asalan. Cobaan yang akan anda lewati ini, sudah akan terlewati, namun masih ada satu keterikatan belum disingkirkan, jadi belum memenuhi kriteria, maka tidak dapat dilewati. Dengan kondisi Xiulian yang membaik bukankah akan terlewati? Justru tidak dapat dilewati, dia berhenti di situ. Tetapi benda tersebut tidaklah besar, keterikatan tersebut tidaklah besar, sangat kecil, namun justru karena anda tidak menyadarinya, maka anda tidak dapat melewati, selalu berhenti di situ. Ini bukan berarti Xiulian anda tidak baik, justru anda belum memikirkan dengan saksama, belum menyadari hal-hal tersebut tidak sesuai dengan Xiulian!” (Ceramah Fa pada Konferensi Fa San Francisco Tahun 2014)
Saya akan mengingat kata-kata Guru di dalam hati saya, tetap ketat dengan diri sendiri, dan berjalan di jalur terakhir ini dengan baik.