(Minghui.org) Hujan dan cuaca dingin tidak mampu menghentikan praktisi Falun Gong di Stockholm mengadakan kegiatan untuk memberitahu publik tentang penganiayaan Falun Gong di Tiongkok.
Di depan gedung parlemen dan istana, praktisi setempat mendirikan stan dan poster-poster pada hari Sabtu untuk meningkatkan kesadaran atas pembunuhan praktisi yang direstui negara di Tiongkok demi organ mereka.
Para turis membaca informasi Falun Gong
Menandatangani petisi untuk mendukung upaya praktisi mengakhiri penganiayaan di Tiongkok
Begitu praktisi selesai mendirikan stan, dua petugas polisi mendekat. Salah satu dari mereka tersenyum dan berkata, “Aksi kalian di depan Kedutaan Besar Tiongkok sangat mengesankan. Saya telah banyak melihat.” Dia berkata percaya pada praktisi dan berharap mereka berhasil.
Banyak turis berhenti untuk membaca materi, berbincang-bincang dengan praktisi, dan menandatangani petisi untuk mengecam penganiayaan di Tiongkok.
Membaca brosur Falun Gong
Seorang pria berbicara kepada praktisi untuk waktu yang lama setelah membaca poster-poster. Dia pernah pergi ke Tiongkok dan merasa sedih mengetahui rezim komunis merusak budaya tradisional dan menganiaya praktisi Falun Gong yang telah berlangsung 18 tahun.
Satu keluarga dari Finlandia terdiri dari empat anggota terkejut setelah mengetahui praktisi dibunuh demi organ mereka di Tiongkok. Semua anggota keluarga menandatangani petisi dan merasa senang berkesempatan untuk melakukan sesuatu yang bermakna sebelum Hari Natal.