(Minghui.org) Kita harus terus melakukan dengan baik dalam kultivasi kita selama tahap akhir Pelurusan Fa ini. Walaupun Guru telah mengatakan hal ini berkali-kali dalam Zhuan Falun, beberapa praktisi masih belum memberikan banyak perhatian untuk itu dan tidak mau melepaskan konsep manusia mereka.
Sebagai contoh, ada seorang praktisi yang berpendidikan tinggi di daerah saya yang memiliki pekerjaan dengan gaji tinggi. Karena keterikatannya akan kenyamanan, ego, dan pamer, dia sering membuat kesalahan ketika kita belajar Fa bersama. Praktisi lain memberitahukan hal itu padanya, tapi dia mengabaikan mereka. Melihat dia mengalami dua kesengsaraan besar dalam waktu dua tahun, seorang praktisi mengunjunginya dan dengan baik hati mengingatkan dia untuk melihat ke dalam untuk meningkatkan diri. Beberapa bulan kemudian, praktisi ini kembali ke kelompok belajar Fa dan mengeluh, "Bagaimana kamu tahu saya tidak melihat ke dalam?"
Praktisi ini mengalami kesusahan lain beberapa waktu kemudian. Setelah keluar dari bagian neurologi di rumah sakit, dia mengeluh lagi, "Saya juga melakukan banyak hal untuk memberi tahu orang lain tentang Falun Gong, jadi mengapa saya menghadapi masalah ini?" Sikap sinisnya membuat anggota keluarganya tidak bahagia, sehingga mereka menghalanginya untuk bertemu dengan praktisi lain.
Guru berkata,
“Hati manusia yang terwujud pada tiap kali cobaan, kurangnya pikiran lurus dalam tiap kali penderitaan, setiap keterikatan hati dari orang Xiulian, semua itu akan mereka genggam, semua itu akan dijadikan alasan oleh mereka untuk menyeret anda ke bawah, menyisihkan anda dari barisan Xiulian pengikut Dafa.” (“Ceramah Fa Pada Konferensi Fa Amerika Serikat Barat Tahun 2015”)
Dari Karma Penyakit sampai Kehidupan Keluarga
Saya telah melihat banyak situasi di mana praktisi melakukannya dengan kurang baik.
Seorang praktisi sangat dipengaruhi oleh budaya Partai Komunis dan sangat keras kepala. Gagal untuk mengenali sentimentalitas yang kuat dan keterikatan akan mentalitas pamer, dia pikir dia melakukan dengan baik dalam latihan kultivasi. Ketika praktisi lain menunjukkan masalah dia untuk membantunya meningkat dan menghilangkan gejala penyakit kronis, katanya itu karma penyakit dan menolak untuk mendengarkan kritik. Seiring hal ini berlanjut, keluarganya tidak bisa mengerti dan dia sering bertemu konflik.
Praktisi lain memiliki ego yang kuat dan merasa baik tentang dirinya. Dia mengatakan, "Saya pikir kultivasi saya adalah yang terbaik di wilayah kita."
Praktisi lain sering bertengkar dengan suaminya, dan terjebak dalam keadaan ini selama beberapa tahun. Dia pergi ke rumah sakit untuk perawatan medis, mengatakan bahwa dia menyesuaikan diri dengan masyarakat biasa. Karena dia tidak bisa menangani hal ini dengan baik, hubungan keluarganya sangat penuh tekanan.
Setelah mendapat gejala penyakit jantung, salah satu praktisi menolak untuk mendengarkan orang lain dan pergi ke dokter. Praktisi yang sama pernah mengatakan kepada praktisi lain bahwa ia jarang membaca artikel di Minghui, "karena mereka tingkatnya terlalu tinggi, tidak cocok dengan kita"
Bertindak Menurut Prinsip Fa
Beberapa praktisi yang terikat pada keterampilan khusus atau jabatan tinggi mereka di tempat kerja. Akibatnya, mereka tidak bisa menerima perbedaan pendapat. situasi seperti ini secara negatif mempengaruhi upaya kita untuk menyelamatkan orang-orang.
Ironisnya, beberapa praktisi ini menganggap diri mereka melakukan kultivasi dengan baik dan menghabiskan banyak waktu belajar Fa. Sesungguhnya, mengetahui Fa berbeda dengan mengikuti Fa. Dengan bertindak sesuai dengan Fa dan mengasimilasi diri dengan prinsip-prinsip Sejati-Baik-Sabar kita baru dapat menciptakan lingkungan yang lebih baik.
Ketika kita melakukan hal buruk, Guru khawatir akan kita dan situasi di sekitar kita juga bisa menjadi tegang. Karena kita berada di sini untuk memperbaiki diri dan menyelamatkan orang-orang, tidak ada alasan untuk tidak melakukan dengan baik.
Saling Membantu
Guru berkata,
“Namun acap kali saat konflik terjadi, jika tidak sampai menusuk lubuk hati seseorang, akan sia-sia dan tidak berguna, tidak akan mendapat peningkatan.” (Zhuan Falun)
Oleh karena itu, ketika praktisi lain menunjukkan masalah kita, kita harus memperhatikan dan memperbaikinya. Bahkan, saya telah mengalami ini beberapa kali. Dan meskipun pada saat itu saya merasa tidak nyaman, saya selalu bersyukur sesudahnya karena praktisi ini memberi saya kesempatan untuk mengenali kekurangan saya.
Ketika menonton pertunjukan Shen Yun, kita telah melihat seberapa baik praktisi dapat bekerja sama dengan lancar sebagai satu tubuh. Saya berharap kita bisa mencapai hal itu juga.