(Minghui.org) Ketika berbicara ke orang-orang yang tidak mengetahui fakta kebenaran Falun Dafa dan memberitahu mereka bahwa saya telah berlatih selama sembilan belas tahun, memiliki karir yang bagus dan berpendidikan tinggi, reaksi pertama mereka adalah: ”Sayang sekali!,” yang berarti saya pasti sangat dalam dicuci otak. Saya akan tersenyum dan memberitahu mereka bahwa berlatih kultivasi Falun Dafa adalah pilihan terbaik yang hidupku!

Di Mana Saya Bisa Menemukan Kebahagiaan?

Saya tumbuh besar di keluarga besar: orangtua, kakek nenek dan lima anak. Saya satu-satunya anak perempuan. Orangtua saya sangat ketat, terutama ayah saya selalu tampak pemarah. Setiap hari selalu ada pertengkaran di dalam keluarga. Saya akhirnya menjadi anak yang tidak bahagia yang hanya berdiam diri!

Saya meninggalkan rumah karena pergi sekolah pada usia 16 tahun dan tidak ada keinginan pulang ke rumah selama liburan. Rumah menjadi tempat yang tidak menyenangkan bagi saya. Saya berharap masa depan saya akan berbeda, dan akan menemukan seorang suami yang perhatian serta keluarga yang bahagia.

Ini tidak terjadi. Suami saya menjadi kekecewaan besar! Kami sering bertengkar. Rumah kami menjadi seperti saat saya masih kecil. Saya sering berpikir untuk bercerai.

Akhirnya Saya Menemukan Kebahagiaan

Pada masa tergelap dalam hidupku, saya menemukan Falun Dafa ketika seorang rekan kerja memperkenalkan latihan ini kepada saya pada akhir 1997.

Saya mengikut saran rekan kerja itu untuk membaca Zhuan Falun ari awal hingga akhir tanpa berhenti. Saya merasa buku ini berbeda dari buku apapun. Buku ini menjelaskan bagaimana untuk menjadi orang baik. Jadi saya memutuskan untuk membacanya lagi.

Saya mulai belajar sedikit lagi dan menyadari bahwa ini adalah buku yang bagus untuk membimbing orang dalam berkultivasi.

Saya belum memutuskan untuk berkultivasi. Saat merasa ragu, saya merasakan arus hangat di tubuh. Saya sedang dimurnikan! Setelah itu, saya memulai perjalanan kultivasi Dafa.

Setelah memulai berlatih, saya tahu bahwa semua kesengsaraan dikarenakan karma. Hanya setelah membayar karma baru saya bisa kembali ke jati diri yang asli dan bahagia selamanya. Saya kemudian bergabung dalam kelompok belajar Fa dan latihan bersama.

Pada usia enam tahun, saya menderita akibat sakit perut dan terus berlanjut hingga 20 tahun lebih. Sekarang ketidaknyamanan itu sudah lenyap sepenuhnya. Wajah saya yang pucat kekuningan berubah kemerahan. Saya penuh energi dan suka bercakap-cakap dan tertawa. Saya akhirnya mengalami kebahagiaan!

Perubahan Saya Meyakinkan Suami Untuk Berlatih Dafa

Suami saya sering bekerja jauh dari rumah. Setelah saya berlatih Falun Dafa, ia menjadi marah ketika melihat saya membaca buku dan melakukan latihan. Ia akan mabuk-mabukan, melempar barang-barang dan membuat masalah kepada saya setiap hari. Ia mengancam akan menghancurkan buku saya dan bahkan berusaha memaksa saya untuk minum minuman keras. Di masa lalu, saya pasti akan berkelahi dengannya.

Shifu berkata,

“Kita selaku praktisi Gong, tiba-tiba dapat dilanda konflik. Jadi harus bagaimana? Jika anda biasanya selalu mempertahankan sebuah hati yang belas kasih, suatu sikap mental yang tenang dan damai, maka ketika berjumpa masalah akan dapat diatasi dengan baik, karena ia masih menyisakan kesempatan untuk meredam terpaan. Jika anda selalu dalam belas kasih, memperlakukan orang dengan Shan, selalu memikirkan orang lain sebelum melakukan sesuatu, setiap kali berjumpa masalah yang pertama-tama dipikirkan ialah, apakah hal ini bagi orang lain terasa berat atau tidak, apakah dapat mencederai orang lain, dengan demikian tidak akan timbul masalah. Oleh karena itu dalam berlatih Gong anda harus mengikuti kriteria yang tinggi, kriteria yang lebih tinggi lagi untuk mematut diri.” (Zhuan Falun)

Saya tahu harus mengikuti ajaran dan memutuskan untuk tidak bertengkar dengannya. Malah, saya melakukan pekerjaan dengan sikap tenang. Saya tetap pergi bekerja, mengurus anak-anak, melakukan semua pekerjaan rumah tangga dan mengurusnya setiap hari.

Perlahan-lahan, ia tidak mengeluh lagi tentang latihan atau berusaha menghentikan saya. Ia bahkan mulai membantu mengerjakan pekerjaan rumah tangga.

Seorang teman mengajak kami makan malam dan ingin memesankan bir untuknya. Ia berkata tidak minum lagi. Saya terkejut! Temannya juga tidak percaya. Di masa lalu, suami saya terkenal tukang minum dan sering mendapatkan masalah.

Suatu kali di rumah, suami berkata bahwa ia juga sedang mempelajari Falun Dafa. Saya terkejut dan menanyakan tentang hal ini.

Ia menjawab: ”Saya bertanya-tanya bagaimana buku ini bisa mengubah kamu begitu banyak. Ketika kamu pergi bekerja, saya mulai membaca Zhuan Falun. Buku ini benar-benar bagus.”

Ia tidak ada masalah untuk berhenti minum bir dan merokok dan menjadi seorang praktisi Dafa yang sejati.

Perubahan dirinya mengejutkan semua orang di tempat kerjanya. Banyak dari mereka juga mulai belajar latihan ini. Saya akhirnya memiliki keluarga yang hangat dan damai!

Berkultivasi di Rumah dan di Tempat Kerja

Saya tahu sebagai seorang praktisi, saya perlu mengikuti standar Fa. Saya harus memenuhi tanggung jawabku dan memperlihatkan betapa baik dan pemaaf seorang praktisi. Di tempat kerja, saya membersihkan gang dan kamar kecil, serta membantu teman-teman dan keluarga mereka ketika mereka membutuhkan pertolongan pada saat pernikahan atau pemakaman.

Ibu mertua saya menderita stroke pada tahun 2013. Setelah keluar dari rumah sakit, abang ipar ingin membawanya ke keluarganya. Tetapi istrinya tidak setuju. Sebagai praktisi, saya berusaha untuk membantu mereka dengan mengajak ibu mertua tinggal bersama kami. Sejak itu ia tinggal bersama saya.

Kakak ipar juga tinggal bersama kami, tetapi ia tidak membantu untuk merawat ibunya. Suami saya bekerja jauh dari rumah, jadi tidak bisa membantu juga. Jadi saya harus pulang ke rumah dan mengerjakan semua pekerjaan rumah serta mengurus ibu mertua. Semua pekerjaan rumah tangga diemban oleh saya. Saya juga mengurus kerabat lainnya ketika mereka datang berkunjung. Saya kemudian mulai memiliki sikap jelek atas semua tanggung jawab saya.

Saya menenangkan diri dan memikirkan situasi itu. Saya menyadari bahwa saya adalah seorang praktisi dan mungkin semua ini diatur untuk membantu menyingkirkan keterikatan dan meningkatkan daya tahan saya. Saya harus menerima kesengsaraan ini dan melakukan semuanya dengan baik.

Saya mulai berbicara kepada ibu mertua tentang Falun Dafa dan membacakan Zhuan Falun kepadanya. Kemudian beliau setuju mendengarkan ceramah-ceramah dan mempelajari latihan. Sekarang beliau melakukan latihan gerakan sendiri.

Awalnya ibu mertua tidak dapat menaiki tangga tanpa bantuan saat tinggal bersama kami. Sekarang ia bisa menaiki dan menuruni tangga tanpa bantuan. Ia juga bisa berjalan ke pasar dan membantu saya memasak. Ia biasa minum banyak obat, sekarang tidak satu pun. Ia pulih sepenuhnya dari stroke dan tidak ada gejala penyakit lagi!

Tempat kerja saya sibuk. Di departemen kami ada tiga orang namun akhirnya tinggal saya sendiri. Saya seharusnya mendapatkan lebih banyak bantuan, tetapi tidak seorangpun dipekerjakan, dan tinggal saya sendiri. Sebagai seorang praktisi, saya perlu menjadi orang baik di semua lingkungan. Kemudian secara ajaib saya menemukan bahwa pekerjaan saya menjadi lebih mudah!

Saya dikenal sebagai karyawan teladan setiap tahun. Supervisor dan rekan-rekan kerja tahu bahwa saya berlatih Falun Dafa, namun mereka tidak mengganggu. Ini memberi lingkungan stabil kepada saya dan kesempatan untuk memberitahu orang lain tentang Dafa.

Terima kasih Shifu Li (pencipta dan Shifu Falun Dafa). Dafa sungguh mengubah hidup saya!