(Minghui.org) Jaksa dalam kasus seorang praktisi Falun Gong memutar video CCTV dimana berusaha untuk mendukung dugaannya terhadap terdakwa, tapi hanya mengungkapkan kebohongannya.
Chen Yinru, seorang veteran di Kota Suzhou, Provinsi Jiangsu, ditangkap pada 18 Agustus 2016, karena menolak untuk melepaskan Falun Gong, sebuah latihan spiritual yang ditindas oleh rezim komunis Tiongkok.
Selama persidangan Chen pada 26 Mei 2017, jaksa Su Yunzhu memutar video yang memperlihatkan dua orang mengendarai sepeda pada waktu yang berbeda. Su mengatakan bahwa dua orang itu adalah satu orang yang sama, yaitu Chen, membagikan materi Falun Gong. Namun, video tersebut tidak memperlihatkan bagian depan dari orang tersebut, bahkan tidak terlihat ada materi Falun Gong yang disebarkan.
Pengacara Chen membantah tuduhan itu dengan mengatakan, “Saya mengenal klien saya selama lebih dari enam tahun. Saya bisa mengatakan dengan pasti bahwa dua orang itu bukan dia.” Chen juga menyangkal orang yang ada di dalam video itu adalah dirinya dan menunjukkan bahwa merek sepedanya berbeda dengan yang di dalam video.
Pengacara kemudian berargumen bahwa tidak ada hukum di Tiongkok yang melarang Falun Gong dan kliennya seharusnya tidak didakwa karena menjalankan hak konstitusinya dalam kebebasan berkeyakinan. Dia meminta Chen dibebaskan.
Hakim menunda sidang tanpa mengeluarkan putusan.
Laporan terkait dalam bahasa Inggris:
Having Been Twice Imprisoned for His Faith, Jiangsu Veteran Is Arrested Again
Ms. Zhu Qiuling Sentenced to Prison; Mr. Chen Yinru Awaiting Trial