(Minghui.org) Praktisi Falun Gong mendapat tepuk tangan meriah atas penampilan mereka di Pawai Tari di Kota New York. Di akhir pawai, praktisi membuka stan di Tompskins Square Park, dimana juga mendapat pujian dari banyak penonton.
Tema pawai tahun ini yang diselenggarakan setiap tanggal 20 Mei adalah “Menari untuk Perdamaian.” Di stan mereka, praktisi memperagakan latihan Falun Gong, memasang poster-poster, dan mengumpulkan tanda tangan untk membantu menghentikan penganiayaan di Tiongkok.
Praktisi memperkenalkan Falun Dafa kepada masyarakat saat Pawai Tari pada 20 Mei 2017
Seorang pria asli dari Amerika menghampiri stan beberapa kali selama kegiatan. “Saya suka peragaan latihan karena saya bisa merasakan energinya,” katanya, menambahkan bahwa Falun Gong membahas banyak topik tentang kehidupan dimana dia ingin mengetahuinya.
Setelah mendengar tentang penganiayaan di Tiongkok, dia menyemangati praktisi untuk meneruskan upaya mereka dalam membela kebebasan berkeyakinan di Tiongkok.
Banyak penonton menyatakan ketertarikan mereka untuk mempelajari latihan dan menandatangani petisi untuk menentang penganiayaan Falun Gong di Tiongkok
Seorang pemuda lainnya yang berhenti di stan berkata bahwa dia sudah melihat peragaan latihan sebelumnya. “Saya juga memiliki buku (Falun Gong) yang menunjukkan kepada saya bagaimana melakukan latihan,” katanya. Karena bahasa ibunya adalah Korea, dia hanya bisa mengikuti gambar dan tidak bisa membaca.
Seorang praktisi membantu memperbaiki gerakannya dan meminta dia pergi ke Tianti Bookstore di Manhattan, dimana buku Falun Dafa terdapat dalam berbagai macam bahasa, termasuk bahasa Korea.