(Minghui.org) Seorang praktisi yang berprofesi pengobatan tradisional Tiongkok ditangkap pada 9 April 2017, karena menolak untuk melepaskan Falun Gong, sebuah latihan spiritual yang ditindas oleh rezim komunis Tiongkok. Dr. Li Changxing masih ditahan di Pusat Penahanan Nanzhou di Kota Guangzhou, Provinsi Guandong.
Dr. Li bersama dengan anak-anaknya
Dr. Li berutang pada Falun Gong karena mengembalikan kesehatannya dan memberinya kepercayaan diri untuk mengubah karirnya pada usia yang sudah tua. Pria berumur 58 tahun ini menjadi tukang las pada usia 15 tahun dan menyebabkan dia keracunan dua tahun kemudian. Dibutuhkan empat tahun pengobatan tradisional Tiongkok untuk mengobati 100 lebih tumor di tubuhnya hingga hilang, namun terjadi komplikasi lain, yaitu peradangan sendi dan radang urat saraf.
Sampai tahun 1996, keberuntungannya berubah. Dr. Li mulai berlatih Falun Gong pada tahun itu dan segera mengalami peningkatan kesehatan yang signifikan. Sebelum mengetahuinya, dia sudah terbebaskan dari penyakit.
Dr. Li memutuskan untuk mengejar karir baru. Dia mendaftarkan diri di sebuah sekolah medis dan menjadi dokter pengobatan tradisional Tiongkok berlisensi beberapa tahun kemudian.
Kehidupannya diubah oleh Falun Gong, Dr. Li tidak pernah lupa menceritakan kisahnya. Akan tetapi, dia dipaksa untuk membayar mahal. Kelulusannya dari sekolah medis ditunda selama satu tahun setelah dia ditangkap dan ditahan.
Dr. Li memulai kliniknya di kampung halamannya di Provinsi Jiangxi, tetapi kemudian pindah ke Provinsi Guangdong untuk menjadi seorang dokter di sebuah apotek di sana. Penangkapan terakhirnya meninggalkan istrinya untuk berjuang mendukung putri mereka berumur 13 tahun dan putra mereka 11 tahun.