(Minghui.org) Ketika praktisi Falun Dafa meneruskan upaya mereka untuk memberitahu masyarakat tentang penganiayaan ilegal yang dilakukan oleh rezim komunis Tiongkok terhadap latihan spiritual ini, makin banyak orang yang mengerti bahwa Falun Dafa tidak seperti yang dipropagandakan oleh PKT. Berikut adalah surat dari para praktisi yang berada di tiga provinsi.
Provinsi Shandong
Saya ditangkap dan dikirim ke pusat tahanan lokal pada bulan Maret 2017, karena berbicara kepada orang-orang tentang penganiayaan Falun Dafa.
Seorang penjaga bertanya, “Kenapa kamu ditahan di sini?” Saya menjawab, “Karena saya berlatih Falun Dafa.”Senyuman muncul dari wajahnya, dia sependapat, “Falun Dafa baik!”
Dia bukan satu-satunya penjaga yang bersimpati kepada praktisi Falun Dafa. Saat berada di pusat tahanan, seorang penjaga menceritakan kepada saya tentang masalah kesehatan yang dialaminya. Saya mendorong ia untuk mencoba Falun Dafa dan dia berkata, “Saya tidak berani berlatih secara terbuka. Lihat, ada kamera pengintai di mana-mana.” Meski demikian, dia tahu Falun Dafa baik dan cukup mempercayai saya untuk berbagi pemikirannya dengan saya.
Provinsi Liaoning
Saya pergi ke terminal bis untuk berbicara kepada orang-orang tentang Falun Dafa.
Ketika naik ke dalam bis yang sedang menunggu, pengemudi meminta saya untuk memberikan satu set materi informasi Falun Dafa kepada setiap penumpang. Dia juga menunjuk pada seorang pria muda di sebelahnya, “Dia juga sopir. Bisnya baru akan berangkat nanti siang. Kamu pasti tidak mau ketinggalan bisnya.” Pria muda ini kemudian meminta selembar materi pada saya dan langsung membacanya. Dia berkata, “Saya yakin kamu ingin kami mengingat Falun Dafa baik, bukan?”
Saya berkata ya, dan dua pengemudi ini secara serentak berseru, “Falun Dafa baik!”
Saya mengunjungi terminal bis lagi sebelum Tahun Baru Imlek. Semua orang menginginkan kalender Tahun Baru dengan pesan Falun Dafa di dalamnya, tetapi ternyata materinya tidak cukup untuk dibagikan.
Seorang penumpang berkata dengan sesal, “Saya belum mendapat materinya.” Saya lalu menunjukkan gambar batu kuno berusia 2,7 miliar tahun di Wilayah Pingtan, Provinsi Guizhou, dengan kalimat terpahat “Partai Komunis Tiongkok Musnah.” Saya meminta dia dan penumpang lain agar mundur dari PKT dan organisasi afiliansinya. Dia mengambil gambar itu dan enam orang lainnya mundur dari partai komunis saat itu juga.
Sopir bis berkata pada saya, “Waktunya berangkat. Bagaimana kalau kamu datang lagi esok hari dengan lebih banyak materi? Saya akan parkir di tempat yang sama.”
Provinsi Hebei
Paman saya bekerja sebagai petugas kebersihan. Dia mengunjungi saya beberapa hari yang lalu dan memperlihatkan kepada saya sebuah brosur Falun Dafa yang diambil di tempat sampah. Meski ada noda di sampulnya, namun dalamnya tetap bersih. Dia berkata tidak pernah membuang materi Falun Dafa, malahan dia membagikannya.
Paman saya juga berkata dia tahu Falun Dafa adalah baik meski dirinya bukan praktisi.
Artikel terkait dalam bahasa Mandarin: