(Minghui.org) Petugas dari Divisi Keamanan Domestik Kabupaten Huanren dan Kantor Polisi Kota Hualai menangkap lima praktisi dari Kota Hualai di Provinsi Liaoning pada tanggal 28 Agustus 2018. Nama empat dari lima praktisi adalah Zhang Jiying (wanita), Gao Delan (wanita), Xiao Yongjiu, dan Meng Zhaojin.
Petugas memaksa masuk ke rumah praktisi dan menangkap mereka tanpa surat perintah penggeledahan. Mereka menggeledah rumah dan menyita barang-barang pribadi. Para praktisi dan keluarga mereka belum menerima daftar barang yang disita dari polisi.
Meng Zhaojin dan praktisi lainnya ditahan selama 15 hari dan diperas 1.000 yuan. Zhang dan Gao secara resmi ditahan dan dipenjarakan di Pusat Penahanan Kota Benxi.
Penangkapan Zhang (wanita)
Zhang Jiying, 63 tahun, ditangkap oleh empat petugas, termasuk He Yan, direktur Kantor Polisi Kota Hualai. Dia dan cucunya masih tidur pada pagi hari ketika polisi masuk.
Mereka membawa Zhang dan cucunya ke kantor polisi dan kemudian ke Pusat Penahanan Kota Benxi. Cucunya dibawa pulang.
Untuk memprotes penangkapan dan penahanannya yang tidak sah, ia menolak ikut serta dalam absen di pusat penahanan. Kemudian, para penjaga menusuknya dengan pena dan memaksanya berdiri diam untuk jangka waktu yang lama.
Sebelum berlatih Falun Gong, Zhang menderita masalah jantung dan gangguan perut yang membuatnya tidak mungkin untuk makan nasi atau buah atau minum air dingin. Tidak lama setelah dia mulai berlatih Falun Gong pada tahun 1992, semua penyakitnya lenyap, dia bisa bekerja di ladang, dan temperamennya membaik.
Zhang pertama kali ditangkap pada tanggal 12 April 2004, karena membagikan materi Falun Gong. Petugas dari Kantor Polisi Kecamatan Huajianzi di Kabupaten Huanren menamparnya dan mencoba menyengat dengan tongkat listrik, tetapi tongkat itu tidak berfungsi ketika para petugas mencoba menggunakan menyengat dia.
Kemudian, dia dikirim ke Kamp Kerja Paksa Masanjia selama tiga tahun. Ketika dia ada di sana, dia dipaksa menghadiri sesi cuci otak, dianiaya oleh narapidana, dan dilarang tidur.
Dia ditangkap di rumahnya untuk kedua kalinya pada tanggal 3 November 2015 oleh petugas dari Departemen Kepolisian Kabupaten Huanren dan Kantor Polisi Kota Erhulai karena menuntut Jiang Zemin, mantan kepala Partai Komunis Tiongkok. Dia ditahan selama 15 hari.
Penangkapan Gao (wanita)
Gao Delan, berusia 60-an tahun, ditangkap di rumahnya oleh delapan petugas dari Divisi Keamanan Domestik Kabupaten Huanren dan Kantor Polisi Kota Hualai. Dia dibawa ke pusat penahanan.
Ketika Gao bertemu dengan jaksa Kabupaten Huanren, dia diberi tahu, “Ya, saya tahu anda tidak bersalah. Tapi, saya tidak punya pilihan dalam hal ini.”
Gao mulai berlatih Falun Gong pada tahun 1998. Sebelum itu, dia menderita berbagai masalah kesehatan, termasuk penyakit jantung. Penyakitnya menghilang setelah berlatih Falun Gong.
Dia dilaporkan pada tanggal 18 November 2014, karena membagikan dua kalender Falun Gong. Dia ditangkap oleh petugas Kantor Polisi Kota Erhulai dan ditahan selama 10 hari.
Dia ditangkap lagi pada tanggal 24 Juli 2015 dan ditahan selama 15 hari karena menuntut Jiang Zemin.
Pihak yang terlibat dalam penganiayaan lima praktisi:
He Yan (何岩), wakil direktur, Kantor Polisi Kota Hualai: +86-13842459393
Zhu Shaobing (朱哨兵), direktur
Li Yunwu (李云武), kepala politik
Sheng Xueying (胜学英), sekretaris Komite Urusan Politik dan Hukum Kabupaten Huanren