(Minghui.org) Sejak masih kecil, saya sering melihat ke langit, mengatakan pada diri sendiri bahwa rumah saya yang sebenarnya ada di sana. Kemudian, ketika latihan qigong populer di tahun sembilan puluhan, saya bergabung dengan satu latihan qigong dan belajar melakukan meditasi duduk. Setiap kali saya bermeditasi, Fu Yuanshensaya akan meluncur dari kepala saya, berdiri di samping saya, dan menatap saya.

Membutuhkan Dua Tahun Menemukan Dafa

Keinginan untuk "pulang ke rumah" sangat kuat. Ketika anak saya baru berusia empat tahun, saya memberi tahu suami saya, “Sejak saya muda, saya telah mencoba menjalani kehidupan yang sederhana. Saya merasa bahwa qigong memiliki makna yang lebih dalam, jadi saya ingin mengetahui lebih banyak tentang qigong.”

Dengan dukungan suami, saya mengundurkan diri dari pekerjaan dan meninggalkan rumah untuk mencari Jalan yang sejati.

Saya segera memperoleh kemampuan clairvoyance, meramal nasib, telekinesis, dan kemampuan untuk menyembuhkan pasien. Namun, ini bukan yang saya cari.

Ketika saya pulang pada musim semi tahun 1996, ada sebuah video yang sedang duduk di atas meja. Video Master Li Hongzhi--pencipta Falun Dafa--mengajar di Jinan. Setelah mendengarkannya, saya dan suami memutuskan untuk belajar lebih banyak tentang Dafa, dan kami segera membaca Zhuan Falun.

Kami segera memutuskan untuk berlatih Dafa dan mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar. Segera setelah saya menjadi orang baik, saya pulih dari semua penyakit. Keluarga saya dan lingkungan sekitarnya juga menjadi lebih harmonis.

Sekitar setengah tahun kemudian, Guru mulai memurnikan tubuh saya. Dengan demikian, saya mengalami mimisan, yang berhenti ketika saya mulai bekerja, makan, pergi keluar, atau pergi tidur. Selama proses itu, wajah saya mulai terlihat lebih sehat, dan tubuh saya terasa nyaman. Pendarahan berhenti sekitar dua minggu kemudian.

Ada proses menyingkirkan karma lainnya. Satu lagi membutuhkan waktu sekitar 10 hari sebelum saya pulih. Saya mengerti bahwa Guru mendorong karma saya keluar karena saya telah menggunakan tangan saya untuk menyembuhkan pasien pada tahun-tahun awal popularitas qigong.

Guru berkata:

“Ada sebagian orang yang memiliki bawaan dasar baik memang menggunakan bawaan dasarnya sendiri untuk ditukarkan dengan karma orang lain.” (Zhuan Falun)

“Lama-kelamaan, karma yang ditransferkan pada anda jadi banyak, anda menukarkan De dengan karma orang lain, bukankah ada prinsip bahwa jika tidak kehilangan tidak akan memperoleh. Walau yang anda inginkan adalah penyakit, karma juga harus ditukar dengan De.” (Zhuan Falun)

Meningkatkan Xinxing

Partai Komunis Tiongkok (PKT) memulai penganiayaan terhadap Falun Dafa pada 20 Juli 1999. Seperti banyak praktisi, saya pergi ke Lapangan Tiananmen di Beijing untuk memohon hak berlatih Falun Dafa. Kedua kali, saya dikirim kembali ke kampung halaman dan ditahan secara ilegal. Jalan untuk mengajukan petisi diblokir.

Setelah dibebaskan, saya melakukan latihan Dafa di depan umum. Polisi setempat menangkap saya pada Mei 2000 karena melakukan latihan di sebuah taman. Setelah ditahan selama sekitar lima hari, saya dibawa ke rumah sakit jiwa.

Saat ditahan, saya memberi tahu semua orang bahwa saya berlatih Falun Dafa untuk kesehatan yang lebih baik dan telah pulih dari semua penyakit saya. PKT menganiaya orang-orang baik.

Di rumah sakit, saya dibawa ke lantai tiga dan diikat. Sulit bagi saya untuk bernapas. Saya diberi suntikan meskipun saya terus memberi tahu dokter bahwa saya tidak memiliki penyakit atau masalah mental.

Sore berikutnya, saya dibebaskan karena kakak ipar saya pergi ke rumah sakit jiwa dan menandatangani dokumen tanpa sepengetahuan saya. Saya membenci dia dan anggota keluarga lainnya atas kerja sama mereka dengan pihak berwenang.

Guru berkata:

“…di saat anda mengultivasi diri sendiri secara sungguh-sungguh, masyarakat yang bersinggungan dengan anda niscaya adalah lingkungan Xiulian anda. Lingkungan kerja dan lingkungan keluarga yang bersinggungan dengan anda semua itu adalah lingkungan Xiulian anda, semuanya adalah jalan yang harus anda lalui, yang harus anda hadapi, yang harus dihadapi dengan benar, yang mana pun juga tidak boleh asal jadi.” (“Ceramah Fa pada Konferensi Fa Kanada Tahun 2006” dari Ceramah Fa di Berbagai Tempat 7)

Saya tahu harus lulus ujian. Saya belajar Fa, menulis Zhuan Falun, dan memancarkan pikiran lurus. Kebencian saya secara bertahap digantikan oleh kebaikan dan belas kasih. Saya memberikan DVD player dan DVD Falun Dafa kepada keluarga saudara ipar saya. Melihat kebaikan Dafa, empat anggota keluarga kami mulai berlatih dan juga membantu mengajar warga desa berlatih.

Mengklarifikasi Fakta tentang Dafa di Kantor Polisi

Saya membagikan materi Falun Dafa dan buku Sembilan Komentar Mengenai Partai Komunis di luar toko pada tanggal 21 Maret 2014. Seorang petugas berpakaian preman mengidentifikasi saya dan memanggil petugas polisi lainnya untuk menangkap saya.

Setelah tiba di kantor polisi, saya menjadi tenang. Saya meminta Guru untuk memperkuat pikiran lurus saya. Saya juga mencari ke dalam untuk menemukan celah kultivasi saya baru-baru ini dan apa pun yang tidak selaras dengan Dafa. Saya memancarkan pikiran lurus yang kuat untuk menyingkirkan semua elemen itu.

Polisi awalnya kasar. Mereka mencoba mengambil foto, tetapi saya tidak bekerja sama. Mereka mulai mengurangi kekuatan mereka, dan pada akhirnya, hampir semua petugas menerima materi informasi Dafa yang saya miliki.

Suasana tegang telah hilang, dan lingkungan menjadi tenang. Saya disarankan pergi ke halaman sehingga saya bisa memeragakan latihan Dafa. Namun, saya diberi tahu bahwa saya perlu meyakinkan direktur.

Direktur tiba sekitar jam 2 siang. Semua orang meninggalkan kantor, jadi saya memancarkan pikiran lurus yang kuat untuk melenyapkan semua substansi negatif. Saya memberi tahu dia mengapa saya membagikan materi Dafa dan memberi tahu dia tentang penganiayaan.

Direktur terus mengangguk ketika saya berbicara. Dia kemudian mengatakan kepada dua petugas yang lebih muda untuk menunggu sampai malam dan menemukan cara untuk melepaskan saya.

Mereka membawa saya ke rumah sakit di malam hari. Saya mengatakan kepada mereka bahwa mereka masih keras kepala. Karena ada banyak pasien di sana, saya berteriak bahwa saya adalah seorang praktisi Dafa. Polisi menarik saya kembali ke mobil dan mengantar saya pulang.