(Minghui.org) Pada hari Sabtu, hari kedua Tahun Baru Imlek, para praktisi Falun Gong mengadakan parade skala besar di pusat kota San Francisco dan Pecinan, yang menampilkan budaya tradisional Tiongkok dan menawarkan ucapan selamat hari raya kepada masyarakat.
Pertunjukan para praktisi di parade
Parade tersebut berangkat pada siang hari dari alun-alun balai kota. Prosesi ini menampilkan pertunjukan Barisan Genderang Pinggang dan pakaian tradisional Tiongkok, serta bagian untuk memberi tahu masyarakat tentang penganiayaan yang sedang berlangsung terhadap Falun Gong di Tiongkok.
Menurut penyelenggara pawai, Zhang Hong, selain meningkatkan kesadaran tentang Falun Gong, tujuan utama parade adalah untuk menunjukkan budaya tradisional Tiongkok dan mempromosikan nilai-nilai tradisional.
Cynthia Howard (tengah) dan adiknya Reagan Howard (kanan) mengikuti parade tersebut
Cynthia Howard dan saudara perempuannya Reagan Howard dari San Francisco belum pernah melihat acara Falun Gong sebelumnya. Mereka tertarik pada kedamaian latihan.
Mereka berencana untuk membaca lebih banyak tentang Falun Gong dan mempelajari latihan secara online.
Cynthia mengutuk penganiayaan di Tiongkok dan mengatakan bahwa dia akan menandatangani petisi online untuk menentang kekejaman tersebut.
Dia berkata, "Semua orang harus memiliki kebebasan berkeyakinan."
Dia dan saudara perempuannya selanjutnya menunjukkan dukungan mereka dengan bergabung dalam parade tersebut.
Penduduk lokal Joe Smith mendukung Falun Gong
Penduduk setempat Joe Smith sering melihat acara Falun Gong, dan dia senang melihat perayaan Tahun Baru mereka.
Joe berkata, "Sejati-Baik-Sabar adalah nilai universal, yang bisa membawa kedamaian dan harmoni bagi dunia. Semua orang harus memiliki kebebasan berkeyakinan, tidak peduli di mana mereka berada."
Nathalia, Simone, dan Carol, wisatawan dari Spanyol, mengambil video pawai.
Nathalia berkata, "Saya belum pernah melihat pakaian cantik seperti itu." mengacu pada pakaian tradisional Tiongkok yang dikenakan oleh beberapa wanita dalam pawai tersebut. Dia melanjutkan, "Saya mengetahui bahwa mereka mempromosikan budaya tradisional. Ini sangat penting,saya memahami sesuatu hari ini."
Temannya yang bernama Simone mengucapkan terima kasih kepada para praktisi atas penjelasan telaten mereka.
"Mereka memberi tahu kami apa itu Falun Gong, penganiayaan terhadap kelompok ini di Tiongkok, dan alasan mengapa mereka mencoba mengembalikan budaya tradisional Tiongkok. Ini bagus sekali!"
Nathalia berkata, "Praktisi Falun Gong mempromosikan nilai universal Sejati-Baik-Sabar. Saya melihat di dalamnya ada sebuah kebahagiaan sejati dari lubuk hati mereka. Itu membuat saya bahagia juga. Ini mempengaruhi perasaan! Saya tidak sabar untuk belajar lebih banyak tentang Falun Gong."