(Minghui.org) Saya telah menderita banyak penyakit yang sulit disembuhkan sebelum saya berlatih Falun Gong. Penyakit-penyakit ini termasuk tracheitis, pembengkakan paru, nasosinusitis purulen, neurosis lambung, migrain, tinnitus, faringitis kronis, aritmia, lemah ginjal, nyeri punggung, iskialgia, penonjolan diskus dan tumor uterus.
Secara alami, saya tidak bisa hidup tanpa obat. Tinggal di rumah sakit berkali-kali tidak membantu. Saya hidup dalam keadaan yang sangat menderita setiap hari.
Selain itu, karena meminum terlalu banyak obat, saya mengalami syok alergi dan dibawa ke ruang gawat darurat berkali-kali. Biaya pengobatan saya yang terlalu tinggi membuat keluarga saya kehabisan uang.
Anggota keluarga saya mencari lebih banyak bantuan ke metode perdukunan. Namun, peramal nasib dan pembaca wajah memprediksi bahwa saya akan mati atau menjadi lumpuh di usia paruh baya.
Dua puluh tahun telah berlalu sejak saat itu. Saya tidak mati, saya juga tidak menjadi lumpuh. Sebaliknya, saya sangat sehat. Ini semua berkat pertemuan saya dengan Falun Gong pada tahun 1997. Dalam sebulan setelah saya berlatih, semua penyakit yang mengganggu saya selama beberapa dekade telah hilang, meskipun saya tidak minum obat sama sekali. Ini sangat ajaib!
Saya akhirnya sehat dan merasa ringan; Perasaan indah itu tidak bisa diungkapkan kata-kata. Semua orang yang mengenal saya berkata saya terlihat seperti orang yang benar-benar berbeda setelah berlatih Falun Gong. Mereka semua mengagumi saya.
Praktisi Falun Gong mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar. Setelah saya berlatih Falun Gong, saya mulai memperlakukan nama dan keuntungan pribadi dengan ringan, memperlakukan orang dengan baik dan tulus, mempertimbangkan orang lain terlebih dahulu, mencari ke dalam untuk mengidentifikasi masalah saya sendiri selama konflik, dan tidak lagi bersikap kasar kepada anak laki-laki saya.
Anak laki-laki saya telah tinggal bersama saya sejak dia lahir, jadi hidup dan cara saya melakukan sesuatu memiliki pengaruh langsung pada perkembangan dan tujuan hidupnya. Moralitas saat ini telah menurun secara drastis, terutama di Tiongkok, di mana orang-orang Tiongkok diracuni oleh ateisme PKT. Dalam masyarakat seperti itu, sulit untuk menjadi orang yang baik.
Saya sangat beruntung bertemu dengan Falun Gong di dunia yang kacau balau ini. Terima kasih kepada Dafa, kehidupan putra saya juga berubah, dan dia menerima banyak berkah.
Menghilangkan Kebencian
Putra saya lulus kuliah 20 tahun yang lalu. Awalnya ia bekerja magang di biro perpajakan kabupaten setempat selama tiga bulan, tetapi kemudian ia ditugasi untuk bekerja di sebuah pemerintahan desa yang berjarak sepuluh mil jauhnya dari rumah.
Anak saya sangat jujur, jarang berbicara dan bekerja dengan tekun. Dua tahun kemudian, anak saya lulus dari penilaian kabupaten dan diterima untuk bekerja menjadi pegawai negeri. Dia sangat senang dan memberi tahu kami kabar baik ini.
Namun, putra saya masih belum mendapatkan tawaran resmi beberapa hari kemudian. Dia pergi ke pemerintah daerah untuk memeriksa status dan diberi tahu bahwa posisinya diberikan kepada anak pejabat tingkat tinggi. Anak itu, sebagai pekerja sementara tanpa sertifikasi pendidikan tinggi, tidak memenuhi syarat untuk menjadi pegawai negeri. Suatu malam pejabat tinggi itu menelepon putra saya, bertemu dengannya secara pribadi, dan mengancamnya.
"Hati-hati. Saya dapat menerima anda bekerja di sini, dan saya juga bisa menyingkirkan anda,” katanya kepada putra saya.
Putra saya sangat kecewa. Dia pulang ke rumah dan memberi tahu kami apa yang terjadi dengan marah. Dia biasanya sangat baik dan tenang, tetapi dia menjadi sangat emosional karena diperlakukan dengan tidak adil.
"Dia sangat buruk karena tidak mengikuti aturan," teriak putra saya. "Saya tidak akan memaafkannya."
Dia mengambil pisau dan akan pergi mengejar pejabat itu. Suami saya menghentikannya dan membujuknya untuk tidak melakukan itu.
“Tidak ada tempat untuk menemukan keadilan saat ini. Kita hanya orang biasa. Mari kita bersabar saja,” katanya.
Untuk pertama kalinya, putra saya menolak untuk mendengarkan kata-kata ayahnya. Dia tidak bisa tenang.
Saya mendekati putra saya yang marah dan berbagi pengalaman kultivasi saya sendiri.
“Ibu telah mengalami begitu banyak ketidakadilan selama beberapa dekade sebelum ibu mulai berlatih Falun Gong. Ibu mengejar ketenaran dan keuntungan pribadi, tetapi semua hal itu menghasilkan penyakit kepada diri saya. Jika bukan karena Falun Gong, kamu pasti sudah kehilangan ibumu sejak dulu.”
Saya berbagi dengannya prinsip Fa ini.
“Kita selaku orang Xiulian berprinsip mengikuti keadaan secara wajar, yang semestinya milik anda tidak akan hilang, yang bukan milik anda juga tidak akan dapat direbut (Ceramah 7, Zhuan Falun)
Saya mengatakan kepadanya, “Bahkan jika seseorang mengambil sesuatu dari kamu, ia menciptakan karma bagi dirinya sendiri. Langit mengawasi kita sepanjang waktu.”
Saya juga menceritakan kisah tentang Han Xin, yang mengalami penghinaan merangkak di antara kaki seseorang.
Saya membujuknya lebih lanjut, “Jika saya tidak berlatih Falun Gong, saya pasti akan mendukung kamu dan mendorong kamu untuk berkelahi dengannya. Tapi apa yang akan kita dapat setelah menyakiti orang lain? Orang-orang sudah hidup dalam banyak penderitaan saat berjuang untuk nama dan keuntungan pribadi.”
Putra saya menjadi tenang setelah mendengar kata-kata saya dan mulai bekerja dengan pikiran yang tenang. Adalah Falun Dafa yang telah membuyarkan konflik dan kebencian anak saya yang sulit didamaikan itu.
Rugi di Permukaan, tapi Sebenarnya adalah Berkah
Sekitar tahun 2000, pemerintah dipenuhi dengan pekerja, dan ada banyak PHK. Putra saya mengalami kemunduran lagi. Meskipun usianya masih muda, kemampuannya baik, dan dengan latar belakang pendidikan, dia masih masuk dalam daftar pekerja yang diberhentikan.
Meskipun malapetaka menimpanya, dia mampu mempertahankan sikap positif. Itu karena Falun Gong. Setelah insiden sebelumnya, saya sering memberinya materi Dafa untuk dibaca. Dia juga membaca Zhuan Falun dan ceramah Guru lainnya, jadi dia memahami tujuan dan pentingnya kehidupan yang sebenarnya, dan mampu memperlakukan nama dan keuntungan pribadi dengan hambar.
Anak saya tinggal di rumah selama dua bulan setelah dia diberhentikan. Suatu hari, dia melihat pemberitahuan perekrutan di TV untuk posisi pegawai negeri. Dia berpikir bahwa dia akan mencobanya dan mengajukan lamaran.
Di antara ribuan pelamar, putra saya berada di antara segelintir teratas dan diterima oleh biro penegak hukum. Karena prestasinya yang luar biasa di tempat kerja, dia dipromosikan tiga kali dalam beberapa tahun ke depan. Segera setelah itu, ia dipindahkan ke pemerintah daerah setempat.
Suatu hari, saya bertemu dengan salah seorang atasan putra saya di tempat kerjanya yang baru.
Dia bertanya kepada saya, “Bagaimana anda membesarkan putra yang begitu baik? Di antara para pejabat muda yang dipromosikan di pemerintahan daerah kami, hanya putra anda yang lulus dengan suara bulat.”
Saya mengatakan kepadanya dengan jujur, “Saya adalah seorang praktisi Falun Gong dan selalu mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar di mana pun saya berada dan apa yang saya lakukan. Saya mendisiplinkan putra saya dengan cara yang sama dan mengajarkannya untuk menjadi orang yang saleh: orang yang jujur kepada atasan dan baik kepada semua orang, yang memperlakukan orang dengan toleransi, yang tidak menyentuh kepentingan yang tidak terkait dengannya, dan orang yang bekerja dengan rajin dan hidup sesuai ekspektasi para pembayar pajak."
Pejabat itu menjawab dengan penuh kekaguman.
"Anak anda benar-benar diberkati karena memiliki anda sebagai ibunya," katanya.
Promosi putra saya adalah berkat dari Falun Dafa. Dia percaya pada Falun Dafa, mendukung saya dalam kultivasi dan telah melakukan banyak hal baik untuk membuktikan kebenaran Falun Dafa. Prinsip-prinsip surgawi akan selalu melayani keadilan pada akhirnya.
Pilihan Bijak
Pada akhir bulan September 2013, kaki anak saya digigit oleh sejenis serangga. Beberapa hari kemudian, dia masih merasa sangat gatal, tetapi dia tidak menganggapnya serius.
Selama liburan awal bulan Oktober, putra saya mengantarkan saya ke pesta ulang tahun adik perempuan saya. Ketika kami keluar dari mobil, dia merasa kakinya bengkak dan sakit, dan dia tidak bisa menggerakkannya sepenuhnya. Seluruh betisnya tampak bengkak, kemerahan dan tampak cerah.
Saya berdoa kepada Guru untuk memberikan pertolongan di dalam hati saya.
Saya memberi tahu putra saya, “Kamu tahu ibu hidup cukup aman dalam dua puluh tahun terakhir setelah berlatih Falun Gong, meskipun juga banyak mengalami kesengsaraan. Tetapi, Gurulah yang membantu ibu menghilangkan semua kesengsaraan ini. Sekarang kaki kamu dalam kondisi buruk, jadi kamu harus segera pergi ke rumah sakit jika kamu tidak yakin di dalam hati. Namun, jika kamu ingin kaki kamu pulih segera tanpa bahaya apa pun, cukup ucapkan 'Falun Dafa baik. Sejati-Baik-Sabar baik.' dan berdoa kepada Guru untuk meminta bantuan. Kamu pasti akan baik-baik saja."
Putra saya sangat tenang dan meminta kami untuk membantunya naik ke atas. Saya sangat bahagia untuk putra saya karena dia membuat pilihan bijak untuk percaya pada Falun Dafa selama momen kritis seperti itu. Dia membaca materi Dafa setiap hari. Segera bengkaknya hilang. Beberapa hari kemudian, dia dapat pergi bekerja.
Di atas adalah cerita pengalaman saya tentang bagaimana Dafa telah berdampak positif terhadap saya dan putra saya. Saya ingin mengambil kesempatan ini untuk memberi tahu orang-orang bahwa Falun Dafa adalah baik dan bahwa Guru kita adalah belas asih. Saya berharap mereka yang telah ditipu oleh PKT dapat memahami fakta tentang Falun Gong sesegera mungkin dan mengingat “Falun Dafa baik. Sejati-Baik-Sabar baik.”
Guru telah berkorban banyak untuk kita. Guru, murid Anda dan keluarganya tidak pernah bisa berharap untuk membalas upaya dan belas kasih Anda yang tanpa batas. Kami berlutut di sini kepada Guru untuk mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya!