(Minghui.org) Tanggal 13 Mei tahun ini menandai Hari Falun Dafa ke-19 dan Ulang Tahun ke-67 Guru Li Hongzhi, pencipta Falun Dafa.
Minggu 13 Mei 2018, praktisi Falun Gong dari seluruh Bali mengadakan perayaan untuk menyatakan penghargaan dari lubuk hati mereka kepada Guru Li karena telah mengajarkan Falun Dafa ke masyarakat dunia.
Kegiatan dilangsungkan dari pukul 6 pagi hingga 6 sore, dibagi dalam tiga sesi: Sesi pertama diisi dengan latihan Falun Gong dan Pentas Genderang Pinggang, sesi kedua dengan belajar Fa dan sesi ketiga kegiatan di lokasi wisata.
Kegiatan pertama dilakukan di Lapangan Puputan Margarana Renon Denpasar dengan berlatih Falun Gong bersama. Sekitar 250 praktisi mengikuti kegiatan tersebut.
Latihan Falun Gong
Pentas dan Pawai Genderang Pinggang
Genderang pinggang dan barisan umbul-umbul berkeliling di car free day untuk menjangkau lebih banyak orang agar mengetahui keindahan dan manfaat Falun Dafa.
Banyak orang mendekat setelah barisan mulai menabuh genderang, mengabadikan dengan kamera dan ponsel mereka serta anak-anak yang gembira mengikuti irama genderang. Beberapa anak terlihat tertegun menyaksikan pentas genderang yang mungkin pertama kali mereka saksikan.
Pentas dan pawai genderang pinggang
Mengumpulkan Tanda Tangan Petisi dan Membagikan Brosur
Untuk menjangkau lebih banyak orang, puluhan relawan menyebar di jalan-jalan, berbicara dengan masyarakat, membagikan brosur dan meminta dukungan tandatangan pada petisi yang menyerukan penghentian pengambilan organ paksa dari praktisi yang ditahan karena berlatih Falun Dafa di Tiongkok. Hampir 600 orang memberi dukungan pada petisi yang digagas para pakar medis, dokter yang tergabung dalam DAFOH (dafoh.org).
Membagikan brosur dan meminta dukungan petisi
Belajar Fa dan berbagi pengalaman
Pentas Tian Guo Marching Band dan Genderang Pinggang di Tempat Wisata
Kegiatan sore hari diadakan di Pantai Wisata Kedongan Badung yang terkenal dengan sunset dan makanan laut. Mayoritas tamu di sana adalah turis asal Tiongkok. Genderang pinggang dan Tian Guo Marching Band memainkan lagu secara bergantian juga diselingi dengan latihan Falun Gong.
Banyak wisatawan Tiongkok terkejut melihat demikian banyak praktisi Dafa di depan mereka dan beberapa mendekat ke tempat kegiatan praktisi sambil mengambil foto dan video.
Tidak seperti sebelumnya, sekarang wisatawan Tiongkok sudah semakin berani mendekat mengambil foto dan video juga materi klarifikasi fakta lainnya, bahkan ada yang langsung mundur dari partai komunis Tiongkok.
Wisatawan Tiongkok dan Mancanegara mendapat brosur dan cinderamata