(Minghui.org) Hari Falun Dafa Sedunia, 13 Mei, dirayakan di seluruh dunia untuk memperingati Falun Dafa (juga dikenal sebagai Falun Gong) diperkenalkan ke publik di Tiongkok pada tanggal 13 Mei 1992. Praktisi Falun Dafa di seluruh dunia mengadakan kegiatan untuk merayakan hari istimewa ini, juga untuk memperkenalkan manfaat dari latihan ini kepada orang lain dan membangkitkan kesadaran tentang penganiayaan brutal Partai Komunis Tiongkok terhadap Falun Dafa di Tiongkok selama 19 tahun. Dalam artikel ini, kami membagikan berita kegiatan Falun Dafa di Malaysia.
Praktisi Falun Gong mengadakan pawai di Pulau Pangkor, resor terkenal di Perak, Malaysia pada 20 Mei 2018. Ini adalah pertama kalinya mereka mengadakan pawai di sana. Prosesi itu meliputi Tian Guo Marching Band, tarian naga, bidadari, tim genderang pinggang, dan tim peragaan latihan Falun Gong.
Pawai di Pulau Pangkor merayakan Hari Falun Dafa Sedunia
Penduduk lokal Wang Wenbin bertemu dengan praktisi Falun Gong di atas feri setelah mengendarai sepeda motor selama empat jam untuk pulang ke rumah. Setelah mendengar praktisi akan mengadakan pawai di pulau, ia menawarkan bantuan dari awal hingga akhir pawai. Ia membantu membagikan brosur Falun Gong kepada penonton.
Ia mengatakan, “Ini adalah keberuntungan kami dikunjungi kalian. Tarian naga kalian luar biasa. Kalian telah bekerja keras.” Ia mengatakan pernah melihat pawai Falun Gong beberapa tahun yang lalu di tempat lain.
Ia terkesan dengan penampilan Tian Guo Marching Band, juga para bidadari dan tim genderang pinggang. Ia merasa praktisi bekerja dengan tulus dari lubuk hati mereka. Ia berfoto bersama dengan praktisi setelah pawai.
Penduduk lokal Wang Wenbin (kelima dari kiri, berbaju abu-abu) membagikan brosur Falun Gong selama keseluruhan pawai.
Penduduk lokal Osman adalah seorang nelayan. Ia mengatakan bahwa ia gembira melihat pawai. Ketika ia mendengar bahwa Partai Komunis Tiongkok (PKT) melakukan pengambilan organ hidup-hidup dan didukung oleh negara, ia mengatakan itu sangat tidak manusiawi dan harus dihentikan. Ia mengecam kejahatan itu.
Penduduk lokal Osman mengecam pengambilan organ hidup-hidup PKT
Latihan Bersama di Kuala Lumpur
Praktisi Falun Gong dari Kuala Lumpur dan Selangor mengadakan latihan bersama di Queenstown Park, Kuala Lumpur pada tanggal 6 Mei untuk merayakan peringatan ke 26 Falun Dafa diperkenalkan ke publik. Mereka berfoto bersama setelah latihan untuk mengucapkan selamat ulang tahun kepada Guru Li.
Latihan bersama di Queenstown Park, Kuala Lumpur pada tanggal 6 Mei
Praktisi Falun Gong mengucapkan Selamat ulang tahun kepada Guru
Praktisi, Julie, dari Taiwan yang sekarang tinggal di Malaysia, adalah sekretaris dari bekas kantor perdagangan Singapura di Taipei. Ia mulai berlatih Falun Gong di Taipei pada tahun 1995.
Sebelum berlatih Falun Gong, ia didiagnosis menderita lupus erythematosus, sebuah penyakit yang tidak ada obatnya. Ia tidak bisa terkena sinar matahari. Ia mempunyai empat anak dan suaminya sangat khawatir dengannya. Ia tahu Falun Dafa adalah baik dan satu-satunya harapan adalah Falun Dafa.
Ia mulai berlatih lima perangkat latihan Falun Gong dengan serius, dan mengultivasi wataknya sesuai dengan prinsip-prinsip Sejati-Baik-Sabar. Setelah kualitas wataknya meningkat, ia cepat menjadi sehat. Dokter terkejut melihat keajaiban seperti itu. Prinsip-prinsip Falun Dafa Sejati-Baik-Sabar membuat dia setiap hari bahagia berhubungan dengan orang lain.
Julie telah berlatih Falun Gong selama 23 tahun