Kegiatan di 5 Kota Amerika Utara Memperingati 19 Tahun Perlawanan Damai
(Minghui.org) Bersama dengan praktisi lain di seluruh dunia, praktisi di Amerika Serikat dan Kanada mengadakan kegiatan terbuka pada minggu lalu untuk meningkatkan kesadaran terhadap penganiayaan Falun Gong yang dilakukan oleh rezim komunis di mana sudah memasuki 19 tahun.
Washington, D.C.
Praktisi dari seluruh ibukota Amerika mengadakan aksi damai di depan Kedutaan Besar Tiongkok pada tanggal 22 Juli 2018.
Praktisi mengadakan aksi damai di depan Kedutaan Besar Tiongkok pada tanggal 22 Juli 2018
Cong Dayang (depant)
Cong Dayang adalah seorang seniman di Beijing. Dia ditangkap pada bulan Agustus 2002 karena berlatih Falun Gong. Setelah ditahan selama 16 bulan, dia dihukum 10 tahun penjara. “Dalam penganiayaan yang parah, saya menyaksikan kemurnian dan keagungan Falun Gong,” katanya.
Wang Chunyan
Wang Chunyan adalah seorang pengusaha wanita yang sukses. Selama penganiayaan, dia dan dua saudarinya dipenjara karena keyakinan mereka. “Dua puluh teman dan anggota keluarga saya, termasuk suami saya, meninggal dunia di dalam penganiayaan,” kata Wang, “Walaupun penganiayaan itu brutal, saya merasa beruntung telah memilih latihan ortodoks yang meningkatkan jiwa dan raga saya serta menjaga moral saya agar tidak merosot.”
Atlanta, Georgia
Praktisi di Atlanta memperagakan latihan Falun Gong di Stone Mountain State Park, di mana mereka memperkenalkan latihan kultivasi ini kepada para turis serta memberitahu mereka tentang penganiayaan di Tiongkok.
Peragaan latihan
Praktisi berbicara dengan para turis tentang Falun Gong dan penganiayaan
Nicolas
Nicolas berasal dari Prancis menonton peragaan latihan untuk waktu yang lama. “Saya merasa damai dan harmoni melihat mereka,” katanya, “Setiap praktisi terlihat damai. Bagus sekali. Saya tidak memahami mengapa mereka dianiaya di Tiongkok.”
Jessica Morgan dan Cliff Hatchur
Jessica Morgan dan Cliff Hatchur mengunjungi Georgia dari tempat lain. Jessica berkata, “Mendengar bagaimana praktisi Falun Gong dianiaya di Tiongkok saat sekarang ini, saya merasa sedih. Saya tidak mengetahui hal ini sebelumnya.”
Praktisi Falun Gong Dzifa Anoa
Dzifa Anoa mendatangi tempat wisata ini seminggu sekali untuk memberitahu orang-orang tentang Falun Gong. Dia percaya ketika orang-orang mengetahui fakta penganiayaan, mereka akan memilih untuk mendukung kebaikan.
San Diego, California
Praktisi di San Diego mengadakan kegiatan pada tanggal 14 Juli di La Jolla Cove yang indah. Puluhan praktisi memperagakan latihan, membagikan brosur, dan mengadakan nyala lilin untuk mengenang mereka yang meninggal dunia di dalam penganiayaan di Tiongkok.
Para pengunjung membaca materi Falun Gong dan penganiayaan
Peragaan latihan
Ryan dan Mia berasal dari Escondido terkesan dengan upaya damai praktisi untuk menentang penganiayaan. Ryan berkata, “Yang mengharukan saya adalah mereka tidak kehilangan semangat karena penderitaan mereka. Mereka tidak memperlihatkan penderitaan tapi belas kasih, dan inilah yang menggerakkan mereka untuk mengambil aksi.”
Ryan dan Mia berterima kasih kepada praktisi atas upaya mereka
Nyala lilin
Orlando, Florida
Praktisi di Florida mengadakan nyala lilin di Lake Eola Park, Orlando pada tanggal 20 Juli 2018.
Nyala lilin dan latihan bersama
Praktisi memberitahu publik tentang penganiayaan
Edmonton, Alberta
Rapat umum di Edmonton diselenggarakan di daerah Pecinan pada tanggal 21 Juli 2018. Juru bicara dari Himpunan Falun Dafa setempat secara singkat menjelaskan sejarah penganiayaan. Dia mengatakan bahwa lebih dari 4.000 praktisi telah diverifikasi meninggal dunia sebagai akibat dari penganiayaan dan jumlah sesungguhnya mungkin jauh lebih tinggi.
Juru bicara dari Himpunan Falun Dafa setempat berbicara di rapat umum
Perwakilan dari Ganett Genuis, anggota parlemen
Perwakilan dari Garnett Genuis, anggota parlemen membahas tentang usulan dua deklarasi Hak-Hak (Bill of Rights) yang bertujuan untuk membantu menghentikan pengambilan organ praktisi di Tiongkok.
Praktisi Falun Gong Liu menerima wawancara dari Global TV
Liu, seorang praktisi Falun Gong, diwawancarai oleh Global TV. Dia memberitahu reporter walaupun terjadi penganiayaan brutal, semakin banyak orang Tongkok telah mengetahui watak jahat Partai Komunis dan mengetahui fakta kebenaran Falun Gong.
Laporan Terkait dalam bahasa Mandarin: