(Minghui.org) Saya memiliki belasan penyakit sebelum saya mulai berlatih Falun Dafa di bulan Agustus 1998. Saya dengar bahwa Falun Dafa memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa, dan saya segera mulai mempelajarinya. Semua penyakit saya menghilang dalam waktu satu bulan. Saya sejak itu telah belajar Fa, melakukan latihan dengan rajin, dan dengan ketat mematut diri pada ketentuan Dafa.
Menerobos Ujian Xinxing
Saya merasa sulit untuk menjaga Xinxing ketika saya mulai berlatih, terutama ketika mulai berlatih “sabar.”
Baik suami dan saya memiliki temperamen buruk, dan kami sering bertengkar. Kapan pun ia mencaci atau memukul saya, saya melakukan hal yang sama. Saya tidak ingat berapa kali saya menangis dan ingin menceraikannya.
Ketika ia menjalani wajib militer, saya bahkan pergi ke atasannya dan memintanya untuk membenahi perilaku suami saya. Namun suami saya tidak berubah sama sekali. Ketika dia dipindahkan dari tentara dan mulai bekerja di sebuah perusahaan, dia memperlakukan saya dengan lebih buruk.
Ketika itu, saya tidak tahu bahwa konflik ini berhubungan dengan egois, mentalitas bersaing, iri hati, dan kebencian saya, serta penuh dengan budaya Partai Komunis Tiongkok (PKT). Saya hanya menyadari ini setelah saya mulai berlatih Falun Dafa. Nyatanya, semua karena saya tidak melakukan dengan baik atau saya tidak cukup toleran. Saya juga memahami bahwa dalam konflik, mencari ke dalam untuk menemukan di mana kekurangan saya adalah satu-satunya cara!
Guru Li berkata:
“Kesabaran adalah kunci untuk meningkatkan Xinxing. Bersabar dengan marah dan benci, merasa dipersalahkan, menahan air mata, itu adalah bentuk kesabaran dari seorang manusia biasa yang terikat oleh rasa khawatir. Sama sekali tidak timbul marah dan benci, tidak merasa dipersalahkan barulah merupakan kesabaran dari orang Xiulian.” (“Apa yang Dimaksud Kesabaran?” Petumjuk Penting untuk Gigih Maju I)
Tak lama setelah saya mulai berlatih, saya mulai merasa bahwa kultivasi benar-benar luar biasa. Suami saya, selalu menentang saya. Dia sering bertengkar dengan saya, menyumpahi saya, atau bahkan bertindak kelewatan hingga memukuli saya seenaknya. Suatu kali dia pernah ketika sedang memotong sayuran, tiba-tiba berlari ke arah saya dengan pisau dapur ditodongkan ke kepala saya dan berkata bahwa dia akan membunuh saya.
Saya merasa sangat panik, berpikir saya akan mati. Tepat pada saat itu, saya tiba-tiba berpikir bahwa saya akan berlatih Falun Dafa hingga akhir tak peduli bagaimanapun! Ajaibnya, dia berbalik dan kembali ke dapur tanpa mengatakan apapun. Saya benar-benar menyadari bahwa dia sedang membantu saya mengultivasikan kesabaran, menghapus karma, dan menjadi teguh akan keyakinan saya. Itu benar-benar “…karma jatuh pada siapa saja…” (Ceramah 4, Zhuan Falun)
Petugas dari Kantor 610 kemudian menempatkan saya di kelas pencucian otak untuk memaksa saya berhenti berlatih Falun Dafa. Saya mengatakan pada mereka, “Suami saya pernah suatu kali menodongkan pisau ke kepala saya dan mengancam saya, namun saya tidak menyerah.” Petugas membalas, “Kalau begitu tidak akan ada cara bagi kami untuk mengubahmu.”
Seperti yang Guru katakan:
“…bila sudah tidak ada lagi rasa takut, maka faktor yang membuat anda takut juga sudah tidak eksis lagi.” (“Menyingkirkan Keterikatan Terakhir” Petunjuk Penting untuk Gigih Maju II)
Dengan Pikiran Lurus yang Kuat, Guru Melindungi Saya
Setelah PKT mulai menganiaya Falun Dafa, suatu hari suami saya pulang kerja dan mulai mencaci saya dan berkata bahwa ia akan memukul saya. Saya dengan tenang bertanya kepadanya apa yang salah. Dia berkata, “Sebuah surat [klarifikasi fakta] yang dikirimkan ke kantor polisi dengan alamat kembalinya ke perusahaan kita. Kamu adalah satu-satunya praktisi di seluruh perusahaan kita.”
Dia takut bahwa ia akan terkena dampaknya. Saya menyangkal itu bukanlah saya. Ternyata itu adalah surat yang dikirim oleh praktisi lainnya di lingkungan tempat kami tinggal, dan dia ternyata menggunakan perusahaan suami saya sebagai alamat kembalinya.
Saya kemudian memiliki pikiran lain, “Memiliki rasa takut dan mengelakkan tanggung jawab bukanlah pikiran yang lurus, atau belas kasih seorang praktisi sejati. Tidak ada yang salah dengan menyelamatkan orang.” Jadi saya mengatakan kepadanya bahwa siapa pun yang mengirimkan surat tersebut melakukannya demi menyelamatkan orang!
Setelah mendengarnya, dia tiba-tiba menampar saya. Saya tahu saya akan baik-baik saja, bahkan, saya tidak bergerak. Suami saya berlatih seni bela diri di militer. Kekuatan lengannya sangat kuat, dan tidak ada seorang pun yang dapat melawannya. Jika bukan atas perlindungan Guru, saya pasti akan terluka parah. Namun saya tidak merasakan apa pun.
Saya benar-benar merasa bersyukur atas belas kasih dan penyelamatan Guru. Saya tidak tahu berapa banyak yang Guru telah tanggung untuk membayar hutang karma saya. Saya menjadi terharu memikirkannya.
Malam itu, Guru muncul di mimpi saya dan menunjukkan saya pemandangan yang indah di dunia surga untuk menyemangati saya.
Suami Saya Kini Berlatih Dafa
Suami saya hampir berusia 70 tahun. Dia mulai berlatih kultivasi Falun Dafa setelah ia pensiun. Di bawah perlindungan belas kasih Guru, dia tidak memiliki gejala penyakit apa pun selama bertahun-tahun. Dia juga berhasil melewati beberapa ujian penghapusan karma.
Selama penganiayaan 20 tahun lebih, dia telah menanggung banyak tekanan dan kesulitan karena saya. Dia dulunya adalah kader PKT dan merupakan sekretaris dari komite PKT ketika dia berusia 47 tahun. Karena saya berlatih Dafa, Kantor 610 mencabut jabatan dan menurunkan posisinya menjadi posisi staf. Dia tidak marah, ataupun mengeluh. Sangat mudah baginya untuk melepaskan sedikit ketenaran dan keuntungan pribadi tersebut.
Kini dia sangat baik. Dia telah mengambil inisiatif untuk pergi berbelanja kebutuhan sehari-hari dan memasak sehingga saya memiliki lebih banyak waktu untuk memberi tahu kepada orang-orang tentang penganiayaan. Meski baru menjadi praktisi, dia juga keluar menyebarkan DVD klarifikasi fakta dan kalender kepada saudara dan rekan kerjanya di tentara. Saya benar-benar bahagia bahwa dia memiliki kesempatan yang benar-benar berharga ini!
Tak peduli kesulitan apa pun yang saya hadapi, tidak ada yang akan mengubah keteguhan keyakinan saya. Praktisi Dafa telah membentuk tekad sekuat intan! Dalam membantu Guru mengklarifikasi Fa dan menyelamatkan makhluk hidup, saya tidak memiliki penyesalan!
Saya ingin mengakhiri sharing saya dengan kata-kata Guru:
“Anda sekalian lakukanlah dengan baik hal-hal yang tersisa, dengan menggunakan proses Xiulian anda yang tanpa penyesalan melangkah menuju masa yang akan datang. Semoga kalian semua bisa mendapatkan kesadaran, bisa mencapai keberhasilan!” (“Kepada Konferensi Fa di Kanada”)