(Minghui.org) Berita hari ini dari Tiongkok termasuk insiden penganiayaan yang terjadi di 8 kota atau kabupaten di 5 provinsi, setidaknya 11 praktisi dianiaya baru-baru ini karena keyakinan mereka.
1. [Kota Jilin, Provinsi Jilin] Qin Xiuzhi (perempuan) dan Qin Guohua (perempuan) Ditahan
2. [Kota Dalian, Provinsi Liaoning] Yuan Shuxin (laki-laki) Ditangkap
3. [Beijing] Jiao Yaling (perempuan) Ditangkap
4. [Kota Qian'an, Provinsi Hebei] SuJingrong(perempuan) Ditangkap
5. [Kota Zibo, Provinsi Shandong] Chen Jianmei (perempuan) Ditangkap
6. [Kota Penglai, Provinsi Shandong] Yang Shuyu (perempuan) Dibawa ke Penjara
7. [Kota Shouguang, Provinsi Shandong] Tiga Praktisi Ditangkap
8. [Kota Guang'an, Provinsi Sichuan] Rumah Zhang Congyuan (perempuan) Digeledah
1. [Kota Jilin, Provinsi Jilin] Qin Xiuzhi (perempuan) dan Qin Guohua (perempuan) Ditahan
Qin Xiuzhi dan Qin Guohua ditangkap oleh petugas keamanan domestik ketika membagikan materi informasi Falun Gong pada pagi hari tanggal 17 Februari 2019. Rumah mereka digeledah dan buku-buku Falun Gong, foto-foto pencipta Falun Gong, dan materi lainnya disita. Kedua praktisi dibawa ke Pusat Penampungan Kota Jilin.
Polisi memberi tahu keluarga kedua praktisi untuk menjemput mereka pada tanggal 27 Februari. Namun, ketika anggota keluarga pergi ke penjara, kedua praktisi dibawa ke Pusat Penahanan Jilin untuk penganiayaan lebih lanjut.
2. [Kota Dalian, Provinsi Liaoning] Yuan Shuxin (laki-laki) Ditangkap
Yuan Shuxin dilaporkan ke pihak berwenang karena berbicara dengan orang-orang tentang Falun Gong pada tanggal 26 Februari 2019. Dia kemudian ditangkap dan dibawa ke Kantor Polisi Renmingguangchang.
3. [Beijing] Jiao Yaling (perempuan) Ditangkap
Jiao Yaling, 69, dari Distrik Selatan Jianxin, Distrik Shunyi, ditangkap di rumahnya oleh petugas dari Kantor Polisi Shengli pada pagi hari tanggal 1 Maret 2019.
4. [Kota Qian'an, Provinsi Hebei] SuJingrong (perempuan) Ditangkap
Mu Deyu, wakil kepala Divisi Keamanan Domestik Kota Qian'an, dan petugas berpakaian preman mendobrak rumah SuJingrong di Desa Hezhuang, kabupaten Wuchong'an, dan menangkapnya pada pagi hari tanggal 1 Maret 2019. Para petugas merekam rumahnya dan menyita komputer dan amulet Falun Gong.
Su dibawa ke divisi keamanan domestik, sampel darah dan sidik jarinya diambil secara paksa. Dia dipindahkan ke pusat penahanan, tetapi tidak diterima karena dia gagal dalam pemeriksaan fisik.
Su dibawa ke kantor polisi. Polisi menelepon pejabat desa untuk menjemputnya dan membawanya pulang.
Yang ikut serta dalam penganiayaan Su: Wakil kepala, Departemen Kepolisian Kota Qian'an, yang bertanggung jawab atas Divisi Keamanan Domestik Kota Qian'an: + 86-18832980889 Pu Yonglai (浦永来), wakil kepala, Divisi Keamanan Domestik Kota Qian'an, yang terlibat dalam penganiayaan terhadap praktisi Falun Gong: + 86-13832987825
5. [Kota Zibo, Provinsi Shandong] Chen Jianmei (perempuan) Ditangkap
Chen Jianmei ditangkap oleh petugas dari Departemen Kepolisian Qidu pada tanggal 21 Februari 2019.
6. [Kota Penglai, Provinsi Shandong] Yang Shuyu (perempuan) Dibawa ke Penjara
Yang Shuyu dijatuhi hukuman tiga tahun penjara dan didenda 20.000 yuan oleh Pengadilan Kota Penglai pada tanggal 25 September 2018. Dia ditahan di Pusat Penahanan Kota Yantai selama banding ke Pengadilan Tinggi Yantai.
Pengadilan menguatkan putusan asli dan Yang dibawa ke Penjara Wanita Provinsi Shandong pada tanggal 22 Januari 2019.
Yang ikut serta dalam penganiayaan Yang: Penjara Wanita Provinsi Shandong: + 86-531-85838066
7. [Kota Shouguang, Provinsi Shandong] Tiga Praktisi Ditangkap
Li Chunling (perempuan) dan seorang praktisi lainnya dari Desa Dali di Kota Sunji hendak mempelajari ajaran Falun Gong dengan seorang praktisi ketiga dari Guorong pada 27 Januari 2019, ketika petugas dari Kantor Polisi Kota Sunji menangkap mereka. Buku-buku Falun Gong mereka disita.
Tiga praktisi dibebaskan dengan jaminan malam itu.
8. [Kota Guang'an, Provinsi Sichuan] Rumah Zhang Congyuan (perempuan) Digeledah
Tiga orang yang mengaku sebagai petugas dari Kantor Polisi Guangfu masuk ke rumah Zhang Congyuan, menggeledahnya, dan menyita buku-buku Falun Gong.