(Minghui.org) Praktisi Falun Dafa baru-baru ini berpartisipasi dalam tiga festival komunitas di Melbourne, kota terpadat kedua di Australia. Melbourne menyelenggarakan banyak festival di bulan Maret karena udaranya sudah mulai mendingin dengan datangnya musim gugur.
Acara ini meliputi sebuah festival yang dibawakan oleh Dewan Kota Knox tanggal 2 dan 3 Maret 2019, Global Fiesta di Taman Box Hill tanggal 17 Maret, dan Festival Warrandyte yang dibawakan oleh Dewan Kota Manningham tanggal 23 dan 24 Maret.
Penduduk dan wisatawan mempelajari Falun Dafa di festival yang dibawakan oleh Dewan Kota Knox.
Global Fiesta di Taman Box Hill
Orang-orang menandatangani petisi untuk menghentikan pengambilan organ hidup-hidup di Tiongkok di Festival Warrandyte
Hentikan Penganiayaan
Martin Nilsen [laki-laki], yang bekerja untuk pemerintah Australia, berkata bahwa ia telah mendengar tentang Falun Dafa di kegiatan setempat beberapa bulan lalu. Dia menganggap penindasan terhadap Falun Dafa, terutama pengambilan organ paksa dari praktisi yang masih hidup, tidak bisa diterima dan sangat biadab.
Dia berkata kenyataan bahwa dokter di Tiongkok akan membunuh seseorang untuk mendapatkan bagian tubuh untuk dijual adalah mengerikan. “Saya bukan orang yang religius, tapi ini mengerikan,” katanya. Nilsen berharap pemerintah dapat meloloskan aturan untuk melarang wisata transplantasi organ. Dia memuji upaya praktisi untuk meningkatkan kesadaran akan kebrutalan dan percaya bahwa penganiayaan akan berakhir suatu hari nanti.
Dengan merosotnya nilai moralitas dalam masyarakat, Nilsen menemukan prinsip Sejati-Baik-Sabar menarik karena ia membimbing anda untuk menjadi orang yang lebih baik. Dia berkata praktisi harus datang ke lebih banyak acara serupa untuk memperkenalkan nilai-nilai ini.
Masyarakat yang Lebih Baik
Penduduk Box Hill, Saji [laki-laki] bekerja di sebuah perusahaan percetakan. Dia berkata jika lebih banyak orang lagi yang percaya dengan prinsip Falun Dafa Sejati-Baik-Sabar, dunia akan menjadi tempat yang lebih baik, yang mana juga akan memengaruhi generasi muda masa mendatang. “Ia [prinsip-prinsip Falun Dafa] konsisten dengan nilai-nilai tradisional dan semua orang akan diuntungkan olehnya.”
Masalah Penting yang Melibatkan Semua Orang
Effendy [laki-laki], seorang manajer proyek dari sebuah perusahaan finansial, telah tinggal di Melbourne selama 21 tahun. Dia menerima beberapa materi dari seorang praktisi dan menandatangani petisi untuk membantu menghentikan penganiayaan di Tiongkok.
“Saya rasa apa yang Partai Komunis Tiongkok lakukan sangat buruk. Tidak dapat dipercaya bahwa pengambilan organ hidup-hidup terjadi. Saya menganggapnya sebagai sebuah genosida,” katanya.
Senat Australia menerbitkan sebuah laporan penyelidikan dan menyediakan 12 rekomendasi tentang bagaimana untuk menghentikan penjualan organ di luar negeri. Effendy gembira dengan kemajuan tersebut dan berpikir bahwa ini adalah sebuah inisiatif yang bagus. “Kita sudah pasti harus mewujudkannya,” katanya.
Dia berharap pemerintah Australia bisa melakukan lebih banyak lagi. “Ini berhubungan dengan nilai dasar manusia dan semua orang terlibat,” katanya.
Sebuah Kehidupan yang Damai
Keana [perempuan], yang bekerja di bagian penjualan di Knox, berbicara dengan praktisi bernama Barbara [perempuan] mengenai latihan Falun Dafa. Terkesan dengan prinsip Sejati-Baik-Sabar, dia percaya mengikuti prinsip ini akan memberikan kehidupan yang damai dan positif kepada para praktisi.
Barbara mengalami kecelakaan tahun 2002. Dia bekerja di perancah kayu setinggi 7 meter, ketika dia kehilangan keseimbangan dan jatuh ke tanah. Tengkorak kepalanya patah menjadi tiga bagian. Sebagai tambahan, lutut dan tangannya juga remuk, giginya tanggal, dan matanya sulit untuk fokus. Ketika di rumah sakit, dia mulai berlatih Falun Dafa atas rekomendasi dari teman-temannya. Dia pulih dengan cepat, dan penyakit sebelumnya yang ia miliki juga lenyap.
Kaena memutuskan untuk mencoba latihan demi mendapat manfaat secara fisik dan spiritual. “Saya rasa prinsip-prinsip ini akan membuat kita memahami orang lain dan menangani hal-hal dengan lebih baik.”
Dia menandatangani petisi yang mendesak Tiongkok untuk menghentikan penganiayaan dan berkata ia bahkan akan memberi tahu orang-orang mengenai hal ini. “Penganiayaan harus dihentikan,” tambahnya. “Setiap suara sangat berarti!”