(Minghui.org) Praktisi Falun Gong di Sydney, Melbourne, dan Canberra di Australia, serta Auckland, Selandia Baru, mengadakan serangkaian kegiatan selama akhir pekan untuk merayakan Hari Falun Dafa Sedunia ke-20 dan ulang tahun Guru Li Hongzhi ke-68.
Praktisi melakukan pawai, rapat umum, pertunjukan, dan peragaan latihan. Mereka juga membagikan brosur dan pameran foto tentang penganiayaan Falun Gong di Tiongkok, serta menyerukan bantuan untuk mengakhirinya.
Sydney, Australia
Praktisi di Sydney, Australia mengucapkan selamat ulang tahun kepada Guru Li
Pawai di Sydney
Melakukan latihan bersama di Sydney, Australia
Janet dan Ashley merasa beruntung melihat pawai yang begitu indah
Praktisi di Sydney merayakan Hari Falun Dafa di Belmore Park pada 9 Mei 2019. Mereka kemudian mengadakan pawai mulai dari taman menuju pusat kota.
Janet dan temannya Ashley sangat menyukai pawai tersebut. “Damai dan menarik,” kata Janet. “Kami sedang berbicara tentang mencari metode meditasi untuk relaksasi pada pagi ini dan kami melihat ini. Inilah yang kami butuhkan.”
Gadis-gadis ini terkejut ketika mengetahui tentang penganiayaan, khususnya pengambilan organ yang direstui negara di Tiongkok.
“Hidup di Australia, kami tidak mengetahui ini sama sekali,” kata Ashley. “Pawai ini menyampaikan pesan kepada orang-orang dan akan membuat mereka berpikir tentang bagaimana membantu untuk mengakhiri penganiayaan.”
Janet mengatakan adalah kejahatan dengan menganiaya sekelompok orang yang begitu damai. “Falun Gong telah melakukan dengan baik. Perlawanan damai adalah yang paling berani dan aksi yang menyemangati yang pernah saya lihat. Kami akan mencari informasi lebih banyak tentang Falun Gong dan memberitahu teman-teman kami apa yang telah kami lihat hari ini,” katanya.
John Bueell (kanan) dan temannya Roger Hennesy terkesan dengan penampilan Tian Guo Marching Band Falun Gong. “Saya pikir semua harus mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar,” kata John
Psikolog Tia Houston dan temannya Ian Blakemore
Psikolog Tia Houston berasal dari Selandia Baru. Dia menyukai energi positif dari praktisi.
“Saya mendukung perlawanan damai kalian dan pesan yang disampaikan. Kita tidak mentolerir penganiayaan semacam itu,” kata Tia. “Kami akan mencari lebih lanjut informasi di internet, dan kami akan menandatangani petisi. Hari Sabtu ini kami akan menghadiri perayaan Hari Falun Dafa di Hyde Park. Sebenarnya, kami berusaha untuk mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar setiap hari, dan makin banyak orang mendukungnya, karena ini adalah universal.”
Temannya Ian Blakemore tersentuh dengan keindahan yang dibawakan oleh praktisi. “Saya berharap makin banyak hal bagus akan terjadi di Tiongkok, dan partai komunis akan tercerai berai segera. Saya berharap makin banyak orang, khususnya media, akan mendukung Falun Gong, dan saya berharap para praktisi akan diberi penghargaan terbaik,” katanya.
Lida dari Ukraina yakin makin banyak orang harus mengetahui kebenaran Falun Gong dan semua orang harus membantu menyebarkan informasi
Melbourne, Australia
Perayaan di Melbourne berlangsung di Queensbridge Square pada hari Sabtu, 11 Mei 2019. Anggota parlemen dan pemimpin komunitas menghadiri perayaan dan memberi pidato.
Bernie Finn, seorang anggota Dewan Legislatif Victoria, mengecam penganiayaan dan memuji kedamaian praktisi dalam pidatonya. Dia menyebut partai komunis sebagai kekuatan pengecut yang memperlakukan rakyatnya sebagai musuh. Dia memberitahu praktisi bahwa dia mendukung mereka, dan setiap warga Australia yang mencintai kebebasan mendukung mereka untuk memperjuangkan kebebasan
Ruan Jie, seorang aktivis HAM, dan kepala editor Tiananmen Times memberitahuu para peserta bahwa mendukung Falun Gong adalah sedang mendukung masa depan Tiongkok karena partai komunis berusaha untuk merusak kebudayaan tradisional Tionghoa, sebaliknya praktisi Falun Gong sedang berusaha untuk mengembalikan kebudayaan
Gerard Flood, mantan wakil ketua Partai Buruh Demokratis di Victoria, percaya prinsip Sejati-Baik-Sabar adalah pencapaian tertinggi dalam sejarah manusia, dan fondasi bagi masyarakat modern serta tidak bisa digantikan. Dia menyerukan bantuan untuk melindungi prinsip-prinsip ini
Bon Nguyen, seorang pemimpin komunitas Vietnam di Australia, memuji praktisi, mengatakan mereka indah dan murni seperti bunga lotus. Dia juga mengecam keras pengambilan organ paksa di Tiongkok
Anggota parlemen federal dan pejabat publik lainnya mengirim surat ucapan selamat untuk kegiatan praktisi, antar lain: Tim Wilson, Richard Di Natale, Janet Rice, Cindy McLeish, Maree Edwards, Russell Northe, Clifford Hayes, Walikota Greater Bendigo Margaret O’Rourke, Anggota Dewan Kota Pelabuhan Phillip Ogy Simic, dan Peter Westmore.
Canberra, Australia
Praktisi di Canberra mengadakan konferensi berbagi pengalaman kultivasi untuk merayakan Hari Falun Dafa dan ulang tahun Guru Li.
Praktisi mengucapkan selamat ulang tahun kepada Guru Li
Liu Songfa, seorang pegawai pemerintah federal, telah berlatih Falun Gong selama 20 tahun. Dalam berbagi pengalamannya, dia berkata, “Melepaskan keterikatan dan mencari ke dalam ketika bertemu konflik, ajaran-ajaran Falun Gong ini memberi saya kebebasan dan kebahagiaan.”
Auckland, Selandia Baru
Praktisi dari Auckland memperagakan latihan dan menampilkan tarian naga tradisional Tionghoa serta penampilan genderang pinggang di Mission Bay untuk merayakan Hari Falun Dafa. Tian Guo Marching Band juga ikut merayakan.
Peragaan latihan di Mission Bay, Auckland, Selandia Baru
Penampilan Tian Guo Marching Band
Barisan genderang pinggang
Jiang, seorang pembicara tamu, mengatakan partai komunis telah merusak keyakinan rakyat Tiongkok, dan ini menyebabkan kemerosotan moralitas di Tiongkok. Dia memuji ajaran Falun Gong Sejati-Baik-Sabar, yang menurutnya adalah harapan bagi Tiongkok
Trevor Wagstaff kebetulan bertemu kegiatan praktisi. Dia mempelajari latihan dan merasakan energi positif. “Ajaran Sejati-Baik-Sabar adalah bagus. Saya akan melanjutkan latihan,” katanya
Praktisi juga menceritakan pengalaman kultivasi Falun Gong mereka dan mengungkapkan apresiasi mereka kepada Guru Li Hongzhi atas bimbingan serta perlindungan beliau selama kultivasi mereka.