(Minghui.org) Seorang penduduk Kota Chaoyang di Provinsi Liaoning baru-baru ini dijatuhi hukuman empat tahun penjara karena menolak untuk melepaskan keyakinannya pada Falun Gong, sebuah latihan pikiran-tubuh yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak bulan Juli 1999.
Li Zhenyang telah ditahan di Pusat Penahanan Kota Chaoyang sejak dia ditangkap pada tanggal 22 Agustus 2018. Kasusnya diajukan oleh Kejaksaan Distrik Longcheng ke Pengadilan Distrik Longcheng pada tanggal 28 Desember.
Li datang di pengadilan pada tanggal 22 Maret 2019. Selama seluruh persidangan, tangannya tetap diborgol dan kakinya dibelenggu, dengan rantai yang menghubungkan borgol dan belenggu (lihat ilustrasi di bawah). Akibatnya, dia tidak bisa berdiri atau berjalan tegak. Sidang pengadilan adalah pertama kalinya mengizinkan keluarga menemuinya setelah penangkapan. Mereka sedih melihat dia dikurung sedemikian rupa.
Ilustrasi penyiksaan: Borgol diikat ke belenggu
Hakim Liu Mingdi menghukum Li dalam beberapa minggu terakhir. Tidak jelas kapan Li akan dipindahkan ke penjara.
Jujur dan Tidak Mementingkan diri Sendiri
Li selalu memiliki reputasi jujur di antara penduduk desa setempat. Setelah mulai berlatih Falun Gong, ia menjadi lebih perhatian terhadap orang lain saat ia berusaha untuk hidup dengan prinsip Sejati-Baik-Sabar.
Pada tahun 2002, pemerintah daerahnya memutuskan untuk mengalokasikan lahan pertanian untuk penduduk desa. Ketika semua orang berlomba mencari tanah subur, ia secara sukarela menerima sebidang tanah penuh dengan rumput liar yang tidak diinginkan siapa pun. Sikap tidak mementingkan diri sendiri membuatnya dihormati di seluruh desa, termasuk pejabat desa yang membagikan tanah pertanian.
Pihak-pihak yang terlibat dalam penganiayaan Li Zhenyang:
Zou Xiaoling, presiden Pengadilan Distrik Longcheng: + 86-180-04219999, + 86-155-66796001
Liu Mingwei, ketua hakim Pengadilan Distrik Longcheng: + 86-134-64265288, + 86-155-66796831
Sun Wenke, jaksa Kejaksaan Distrik Longcheng: + 86-159-42166888 (sel), + 86-421-7824818 (rumah)
(Lebih banyak peserta dan informasi kontak tersedia dalam artikel berbahasa Mandarin asli.)
Artikel terkait dalam Bahasa Inggris:
Additional Persecution News from China – March 21, 2019 (8 Reports)
Versi Bahasa Mandarin