(Minghui.org) Praktisi membuat pajangan informasi di Taman Pantai Ala Moana di Honolulu pada perayaan tahunan memperingati 243 tahun kemerdekaan, tanggal 4 Juli 2019. Penduduk lokal dan para wisatawan yang berencana menonton pertunjukan kembang api malam itu akan melewati informasi Falun Dafa.
Praktisi memperagakan latihan, mengklarifikasi fakta tentang Dafa, dan berbicara kepada orang-orang tentang penganiayaan yang sedang berlangsung di Tiongkok.
Praktisi memperagakan latihan
Berbicara kepada orang-orang tentang Falun Dafa
Banyak orang menonton peragaan latihan dan beberapa memutuskan ingin mempelajarinya. Beberapa mengambil foto sementara yang lain membaca brosur informasi yang dibagikan di stan. Ketika diberitahu tentang penindasan terhadap Falun Dafa di Tiongkok, beberapa orang menyatakan simpati dan yang lain mengkritik rezim komunis atas penganiayaan ini.
Holger adalah instruktur yoga dari Jerman. Dia berkeliling Hawaii selama tiga minggu dan tiba-tiba melihat pajangan informasi Falun Dafa. Dia menyatakan minatnya untuk mempelajari latihan ini.
Micky ingin belajar Falun Dafa
Micky adalah warga Honolulu. Dia melihat praktisi bermeditasi dan sangat tertarik mempelajari lebih banyak tentang latihan kultivasi Falun Dafa.
Saat ini, meditasi adalah bentuk yang sangat trendi untuk memperoleh kebugaran di antara orang-orang Barat. Ketika dia mengetahui bahwa belajar Falun Dafa gratis, dia mengatakan kepada praktisi bahwa tidak perlu baginya untuk pergi ke gym atau pusat yoga untuk belajar meditasi. Dia mengatakan akan pergi ke tempat latihan setempat akhir pekan ini untuk mempelajari gerakan latihan.
Beberapa wisatawan dan penduduk setempat menyatakan rasa hormat mereka kepada praktisi dengan heshi, atau membungkuk ketika mereka menyadari bahwa Falun Dafa mengajarkan seseorang untuk hidup dengan prinsip-prinsip "Sejati-Baik-Sabar”
Kim, seorang wanita dari Korea, terkejut mendengar tentang penganiayaan terhadap Falun Dafa di Tiongkok. Dia tidak bisa percaya bahwa itu benar terjadi dan bahwa kekejaman seperti itu telah berlangsung selama 20 tahun. Dia berpikir bahwa praktisi melakukan hal yang baik untuk meningkatkan kesadaran tentang penganiayaan dan berharap lebih banyak orang akan mendengar fakta kebenaran tentang Falun Dafa.