(Minghui.org) Seorang warga Kota Qingdao, Provinsi Shandong dihukum 9 tahun penjara karena tidak melepaskan keyakinannya pada Falun Gong, sebuah latihan spiritual yang telah ditindas oleh rezim komunis Tiongkok sejak 1999.
Gao Mingxia, 52, ditangkap pada 5 Mei 2018, oleh delapan petugas berpakaian bebas yang menipunya untuk membuka pintu dengan berpura-pura memeriksa meteran gas. Petugas menggeledah rumahnya dan menyita buku-buku Falun Gong, komputer, serta uang tunai.
Petugas memberitahu keluarga Gao bahwa mereka telah menyewa sebuah apartemen di gedung yang sama selama enam bulan untuk mengawasinya. Tujuh praktisi Falun Gong lainnya ditangkap pada hari yang sama.
Gao Mingxia
Gao dua kali muncul di Pengadilan Beiqu, pertama pada 27 Mei dan kemudian pada 5 Juli 2019. Pengacaranya membela tidak bersalah untuknya. Dia juga bersaksi untuk pembelaan dirinya sendiri dan berargumen bahwa penganiayaan Falun Gong adalah ilegal. Hakim sering menyela dia dan pengacaranya.
Jaksa menyarankan hukuman berat karena dia sebelumnya pernah dihukum lima tahun penjara dan dua setengah tahun di kamp kerja paksa karena berlatih Falun Gong.
Hakim mengumumkan putusan terhadap dirinya pada 24 Juli 2019.
Laporan terkait dalam bahasa Inggris:
Shandong Woman Denied Parole Despite Being in Critical Condition
Ms. Gao Mingxia from Qingdao City Sentenced to Five Years In Prison
Falun Gong Practitioner Ms. Gao Mingxia Illegally Held at Qingdao City Detention Center
Legal Office in Qingdao City Again Subjects Gao Mingxia to Persecution
Subjected to Forced Labor Twice, Ms. Gao Mingxia from Qingdao City Arrested Again