(Minghui.org) Praktisi Falun Dafa telah mengalami banyak hal yang menakjubkan sejak mulai berkultivasi. Mereka berharap dengan menceritakan pengalaman seperti itu, orang-orang akan belajar menghargai Falun Dafa.
Panggilan Telepon Tak Terduga
Oleh praktisi Falun Dafa di Provinsi Heilongjiang, Tiongkok
Saya melakukan panggilan telepon klarifikasi fakta, berharap untuk membangkitkan hati nurani dan meningkatkan kesadaran orang-orang tentang kebaikan Falun Dafa.
Saya memutar nomor telepon secara acak. Sebelum saya sempat mengucapkan sesuatu, seorang pria berkata, “Jangan bicara. Saya tahu kamu adalah praktisi Falun Dafa. Kamu ingin berbicara dengan saya tentang Dafa dan menyarankan saya mundur dari Partai Komunis Tiongkok (PKT) serta organisasi pemudanya. Saya berada di sebuah biara di Tibet. Saya sudah lama menunggu panggilan telepon kamu. Saya tahu kamu akan menelepon saya saat ini.”
Saya terkejut! Saya bahkan tidak berkata sepatah kata pun, namun dia tahu terlebih dahulu bahwa saya akan menelepon dan berbicara dengannya tentang pengunduran diri dari PKT. Bagaimana dia bisa mengetahuinya? Saya masih bertanya-tanya ketika mendengar dia berkata, “Bantu saya mundur dari Partai Komunis, Liga Pemuda, dan Pionir Muda dengan nama ‘Ping-An.’” Saya menjawab, “Tentu. Anda harus ingat, ‘Falun Dafa baik, Sejati-Baik-Sabar baik,’ yang akan bisa menjaga masa depan Anda dengan aman dan damai.” Dia menjawab, “Bagus. Terima kasih!”
Dia berkata tidak selalu pergi keluar dan meminta saya menyampaikan salam kepada Guru Li untuk mewakilinya. Dia juga mengatakan para praktisi perlu lebih menaruh perhatian pada keselamatan diri. “Kita akan bertemu suatu hari di masa depan! Terima kasih, terima kasih,” katanya dan lalu menutup telepon sebelum saya bisa mengucapkan kata-kata.
Panggilan telepon yang aneh! Tidak diragukan itu diatur oleh Guru. Guru meminta saya untuk menyelamatkan seseorang yang sangat jauh dan memiliki takdir pertemuan dengan Dafa. Terima kasih Guru!
Dengan Tulus Melafalkan Semiblan Karakter Mandarin dan Diberkati
Oleh praktisi Falun Dafa di Tiongkok
Pada tahun 2014, saya ditangkap oleh penjahat PKT dan dibawa ke pusat penahanan, di mana saya bertemu seorang wanita dari timur laut yang datang untuk bekerja di kota kami. Dia berumur 50-an atau 60-an dan ditangkap karena menjual obat palsu. Dia optimis, ceria dan suka menceritakan lelucon. Semua orang menyukainya. Dia tidak pernah sekolah dan buta huruf, namun dia menerima fakta kebenaran Dafa yang saya utarakan kepadanya.
Suatu hari dia terserang herpes zoster. Dia tidak bisa tidur di malam hari karena rasa sakit. Dia pergi ke dokter di pusat penahanan untuk mendapatkan obat dan salep, namun tidak berfungsi. Dia meminta bantuan pada saya. Saya berkata, “Kamu harus dengan tulus melafalkan ‘Falun Dafa baik, Sejati-Baik-Sabar baik.’”
Saya membutuhkan dua jam untuk mengajarinya melafalkan kesembilan karakter Mandarin tersebut.
Keesokan paginya dia terlihat gembira dan berkata, “Saya baik-baik saja! Tidak sakit lagi!” Dia memperlihatkan lecetnya – tidak merah lagi. Dia mengikuti saya sepanjang hari dan terus mengucapkan, “Falun Dafa baik! Falun Dafa sangat efektif!” Saya berkata, “Kamu harus mengucapkan kata-kata itu setiap hari.”
Dia dipindahkan ke sel lain, dan kemudian saya mendengar bahwa orang-orang yang menjual obat palsu dijatuhi hukuman antara enam samppai delapan bulan. Akan tetapi, dia dibebaskan dalam 54 hari.
Saya memahami: Ini adalah belas kasih Guru! Melihat hatinya yang tulus, Guru tidak hanya menyembuhkan penyakitnya tetapi juga membuatnya lebih cepat pulang ke rumah!