(Minghui.org) Praktisi Falun Gong pergi ke Lapangan Kultorvet di Kopenhagen, Denmark, setiap akhir pekan untuk mengadakan kegiatan. Cuaca di Kopenhagen cerah dan menyegarkan selama bulan Oktober, dan acaranya disambut hangat oleh penduduk setempat.
Praktisi di Lapangan Kultorvet memperkenalkan Falun Gong kepada orang-orang dan mengekspos penganiayaan selama 21 tahun oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT). Praktisi juga mengumpulkan tanda tangan untuk petisi yang menyerukan diakhirinya penganiayaan.
Praktisi Falun Gong memperagakan latihan dan mengumpulkan tanda tangan di Lapangan Kultorvet
Mengumpulkan Tanda Tangan
Dua wanita muda Denmark menyaksikan kegiatan tersebut dari kejauhan untuk beberapa saat dan kemudian berjalan untuk menandatangani petisi. Mereka berkata bahwa mereka tahu bahwa PKT telah melakukan banyak perbuatan buruk.
Seorang wanita paruh baya berkata dia tahu tentang pengambilan organ oleh PKT dari praktisi Falun Gong yang masih hidup. Dia menandatangani petisi dan meninggalkan komentar, "Segera hentikan pengambilan organ secara paksa dan kekejaman yang tidak manusiawi."
“Bagaimana kami dapat membantu anda? Bisakah kami menandatangani petisi?” seorang wanita dari Lituania bertanya, "Kami berasal dari negara bekas komunis dan mengetahui sifat jahat dari partai komunis." Wanita itu bersama temannya, yang juga dari Lituania. Kedua wanita itu memberi tahu praktisi bahwa mereka telah mendengar tentang penganiayaan PKT terhadap Falun Gong dan pengambilan organ secara paksa.
Banyak orang menyatakan keprihatinan tentang catatan hak asasi manusia yang buruk di Tiongkok dan situasi di Hong Kong. Seorang pria berkata, "PKT tidak mengizinkan kebebasan di Tiongkok, termasuk Hong Kong. Saya mendukung anda dan semua yang dianiaya." Dia menandatangani petisi dan meminta beberapa brosur untuk teman-temannya.
Dua wanita mengobrol sebentar dengan seorang praktisi. Praktisi memberi tahu mereka tentang PKT awalnya menutupi epidemi virus corona dan bagaimana hal itu menyebabkan pandemi menyebar ke seluruh dunia. Praktisi menjelaskan bahwa banyak orang meninggal karena ini dan banyak orang kehilangan pekerjaan. Hanya dengan menjauh dari PKT orang dapat memiliki masa depan yang aman.
“Saya menerima koran di kotak surat,” salah satu wanita memberi tahu praktisi, “Saya membacanya. Ini menjelaskan secara rinci bahwa pandemi disebabkan oleh PKT. PKT sangat buruk.”
Peragaan Latihan
Holm, yang berusia 70-an, menyaksikan peragaan latihan cukup lama. Seorang praktisi bertanya apakah dia tertarik dengan latihan ini.
Holm berkata, “Saya bisa merasakan energi yang kuat dari pria di tengah barisan depan, Saya merasa hangat. Ini luar biasa."
Praktisi bertanya kepada Holm apakah dia tahu tentang Falun Gong dan penganiayaan PKT. Holm mengatakan dia tahu tentang itu, tetapi tidak dapat memahami mengapa PKT ingin mengendalikan pikiran orang. Praktisi memberitahunya bahwa PKT datang dari Barat dan telah merusak budaya tradisional Tiongkok. Mengontrol pikiran orang adalah salah satu cara untuk memutuskan hubungan dengan budaya tradisional dan meningkatkan kontrol rezim.
Holm mengatakan salah satu temannya pernah belajar di Tiongkok dan menceritakan kisah-kisah yang dia rasa tidak terbayangkan. Holm menandatangani petisi menentang penganiayaan.