(Minghui.org) Seorang penduduk Kota Mishan, Provinsi Heilongjiang dimasukkan ke Penjara Kota Jixi pada tanggal 17 November 2020 untuk menjalani hukuman karena keyakinannya pada Falun Gong, setelah bandingnya ditolak oleh pengadilan yang lebih tinggi.
Seorang penjaga penjara baru-baru ini menelepon keluarga Zhong Guoquan dan meminta mereka membayar suntikan insulinnya. Setelah menderita berbagai penyakit sejak penangkapannya awal tahun ini, termasuk diabetes parah, Zhong kehilangan penglihatannya dan menjalani suntikan insulin setiap hari.
Falun Gong, juga dikenal sebagai Falun Dafa, adalah latihan spiritual dan meditasi kuno yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak tahun 1999.
Zhong, 71, dilaporkan mendistribusikan materi informasi tentang Falun Gong pada tanggal 4 Maret 2020. Polisi melacaknya melalui kamera pengintai dan kemudian menangkapnya.
Setelah empat bulan ditahan di Pusat Penahanan Kota Jixi, Zhong dirawat di rumah sakit pada tanggal 6 Juli. Dia ditemukan menderita diabetes parah, gagal fungsi ginjal, stroke, tekanan darah tinggi, dan banyak kondisi lainnya.
Zhong disidangkan oleh Pengadilan Kota Mishan pada tanggal 11 Agustus dan dijatuhi hukuman tiga tahun enam bulan pada tanggal 18 Agustus, dengan denda 10.000 yuan.
Dia segera mengajukan banding atas putusan tersebut. Namun keluarganya menemukan Pengadilan Kota Mishan belum mengajukan banding ke Pengadilan Menengah Kota Jixi hingga tanggal 9 Oktober, sembilan hari sebelum batas waktu bandingnya.
Keluarga Zhong menghubungi Pengadilan Mishan pada tanggal 10 Oktober. Cai Hongli, hakim yang menghukumnya, mengatakan dia telah mengajukan banding ke pengadilan yang lebih tinggi pada pukul 10 pagi.
Keluarga Zhong pergi ke pengadilan yang lebih tinggi pada hari berikutnya untuk menindaklanjuti. Kasusnya memang telah sampai, tetapi resepsionis mengatakan bahwa kasusnya tidak ditugaskan ke hakim dan memberi mereka dua nomor untuk ditindaklanjuti.
Keluarga Zhong menelepon Liu Yang, hakim pengadilan menengah, pada tanggal 14 Oktober, setelah mengkonfirmasi bahwa dia menangani kasusnya. Mereka meminta sidang terbuka, dan Liu menjawab bahwa mereka tidak berhak mengajukan permintaan seperti itu. Keluarga Zhong kemudian meminta untuk mewakilinya di pengadilan dan Liu meminta mereka untuk menyerahkan dokumen perwakilan mereka ke pengadilan pada hari berikutnya.
Ketika keluarga Zhong pergi ke pengadilan yang lebih tinggi pada tanggal 15 Oktober, petugas keamanan tidak mengizinkan mereka masuk ke pengadilan, tetapi meminta mereka meninggalkan dokumen setelah berbicara dengan hakim Liu melalui telepon.
Pada tanggal 28 Oktober, hakim memutuskan untuk menguatkan hukumannya.