(Minghui.org) Enam penduduk Kota Chengdu, Provinsi Sichuan menghadapi persidangan karena keyakinan mereka pada Falun Gong, sebuah disiplin spiritual dan meditasi yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak 1999.
Sekelompok petugas masuk ke rumah Liu Guoxiu pada 18 November 2019 dan menemukan bahwa dia sedang membuat kalender dengan informasi tentang Falun Gong di dalamnya. Polisi menangkap Liu dan lima praktisi lainnya yang berada di rumahnya, termasuk Luo Zhaolan [Wanita], Huang Gangjun [Wanita], Shen Guofeng [Wanita], Du Huizhen [Wanita] dan Wei Guohua [Wanita]. Kalender yang mereka buat disita.
Enam praktisi ditahan di Pusat Penahanan Kota Chengdu. Penangkapan mereka disetujui pada 26 Desember 2019. Mereka baru-baru ini didakwa dan kasus mereka telah diajukan ke Pengadilan Negeri Xindu.
Dalam lima tahun terakhir, Pengadilan Distrik Xindu menjatuhkan hukuman penjara secara ilegal terhadap sembilan praktisi Falun Gong. Ding Hui [Wanita], Lin Xiaoquan [Pria], dan Zheng Bin [Pria] dijatuhi hukuman pada 2016. Ding menderita gangguan mental karena penyiksaan saat di dalam tahanan. Feng Guiqing [Pria] dijatuhi hukuman pada 2017. Huang Xiangling [Wanita] dan Fu Fazhi [Wanita] dijatuhi hukuman pada tahun 2019. Chen Yixin dan istrinya, Zheng Tiaoqiong masing-masing dijatuhi hukuman 1,5 tahun pada 24 September 2020. Wang Guohua [Pria] dijatuhi hukuman tiga tahun pada 22 Oktober 2020.
Para hakim di Pengadilan Distrik Xindu yang telah menangani kasus-kasus Falun Gong termasuk Chen Lunfu, Fu Hua, Zhang Lin, Liang Kang, Wang Jie, dan Chen Xiaomin. Baik Zhang dan Wang diakui oleh pemerintah sebagai sepuluh hakim teratas di Distrik Xindu pada Oktober 2020.