(Minghui.org) Saya menyadari sesuatu ketika belajar Fa di malam Tahun Baru: Sebuah kehidupan mulai jatuh karena memiliki pikiran egois.
Mungkin kehidupan yang jatuh ini hanya sedikit menyimpang dari karakteristik alam semesta, Sejati-Baik-Sabar. Namun ketika pikiran egois ini menjadi menguat, semakin dalam ia jatuh, hingga mencapai dunia manusia.
Oleh karenanya, ketika seorang praktisi ingin kembali ke asalnya, ia harus menyingkirkan keegoisan dan kembali ke diri sejatinya. Ini adalah tujuan terakhir dari latihan kultivasi pribadi dalam Falun Dafa.
Setelah saya menyadari ini, saya merasa bahwa kultivasi menjadi jauh lebih sederhana. Saya tidak lagi harus melewati proses menyakitkan dari menyingkirkan keterikatan. Selama saya dapat mengenali dalam berbagai situasi apa itu “menjadi egois” dan apa itu “menempatkan orang lain terlebih dahulu,” saya akan dapat membuat keputusan yang tepat kapan pun itu.
Sedangkan untuk kultivasi dalam masa pelurusan Fa, dan membuktikan kebenaran Fa, saya akan tahu bagaimana membuat keputusan dan menangani masalah selama saya menjadikan menyelamatkan makhluk hidup sebagai tujuan saya.
Guru Li menyebutkan prinsip “pilihan” di tingkat yang lebih tinggi:
“…tingkat lebih tinggi lagi apa yang disebut penghapusan karma, menanggung penderitaan, Xiulian, sudah tidak ada pengertian demikian, yang ada ialah menentukan pilihan!” (Ceramah Fa pada Konferensi Fa di Amerika Serikat Barat Saat Hari Yuansiao Tahun 2003)
Meski saya telah tersadarkan hanya sedikit ini saja, saya rasa kultivasi saya akan menjadi lebih sederhana dan lebih mudah.
Terima kasih Guru!