(Minghui.org) Seorang rekan muda di desa kami, Wang dulunya adalah seorang petugas polisi. Dia mengundurkan diri dari pekerjaannya dan kini hidup dengan menjual sayur-sayuran. Sejumlah penduduk desa berkata dia telah membuat keputusan yang salah tetapi yang lainnya memujinya karena telah melakukan hal yang tepat. Saya penasaran dan pergi mencari tahu ceritanya sendiri.
Kedua orang tua Wang hidup dengan menanam sayuran. Tetapi lahan mereka kemudian disita dan rumah mereka dihancurkan oleh pemerintah. Mereka berusaha keras untuk mendukung putra mereka menyelesaikan sekolah tinggi. Putranya akhirnya menjadi seorang petugas polisi setelah tamat. Mereka sangat bangga pada putranya.
Setelah bekerja kurang dari enam bulan, putra mereka tiba-tiba pulang ke rumah dan memberitahu mereka bahwa dia telah mengundurkan diri dari pekerjaannya.
Kedua orang tuannya terkejut: “Kamu bekerja dengan baik di sana, kenapa tiba-tiba mengundurkan diri?”
Dia membalas: “Saya tidak bisa lagi melakukan berbagai hal yang berbahaya. Saya ditugaskan untuk menangani kasus-kasus Falun Gong. Si pemimpin memberitahu saya untuk memaksa mereka melepaskan keyakinan mereka. Mereka memberitahu saya bahwa saya bisa menggunakan berbagai cara untuk melakukannya dan saya tidak akan diminta tanggung jawab meski jika ada orang yang dipukuli hingga meninggal dunia. Mereka hanya ingin jumlah nilai transformasi yang tinggi (persentase praktisi yang dipaksa meninggalkan Falun Gong)”
“Saya berbicara kepada banyak praktisi Falun Gong, yang kebanyakan adalah wanita-wanita tua. Mereka memberitahu saya mengenai penganiayaan dan prinsip Sejati-Baik-Sabar dari Falun Gong. Bagaimana saya bisa memukuli mereka? Ini bertentangan dengan hukum langit. Saya memikirkannya dengan keras dan saya mengundurkan diri.”
Ayahnya jadi bingung: “Bagaimana bisa pimpinan kamu memberikan kamu perintah semacam itu? Ini melanggar hukum! Dunia semacam apa ini!”
Ibunya menambahkan: “Sebenarnya salah satu saudara jauh kamu didiagnosa menderita kanker. Mereka menghabiskan sebagian besar harta tetapi tidak bisa menyembuhkannya. Dia akhirnya sembuh kembali dengan berlatih Falun Gong.”
Wang kemudian mengendarai sebuah sepeda roda tiga listrik dan mulai hidup dengan menjual sayur-sayuran.