Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Ujian Ada Di Mana-Mana

10 April 2020 |   Oleh Chen Xiaozhen

(Minghui.org) Baru-baru ini, Minghui.org menerbitkan sebuah artikel yang melaporkan bahwa seorang gadis Jerman dapat menggunakan energinya untuk membunuh "bakteri super." Artikel tersebut menimbulkan beberapa argumen di antara para praktisi. Beberapa orang berpikir bahwa laporan seperti itu tentang energi praktisi membunuh patogen dapat mengakibatkan penangkapan praktisi dalam skala besar oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT) karena mereka akan mengambil darah untuk melakukan penelitian laboratorium dan bahkan untuk pengambilan organ secara paksa. Mereka berspekulasi bahwa laporan tersebut dapat membahayakan praktisi di Tiongkok. Laporan di The Epoch Times dan televisi NTD kemudian ditarik kembali.

Setelah artikel baru Guru diterbitkan, saya percaya bahwa saya harus berbagi pemahaman saya dengan rekan-rekan praktisi.

Guru berkata di artikel terbaru :

Pengikut Dafa yang sejati, semuanya memiliki energi, mereka sendiri adalah pembasmi karma dan bakteri, adalah utusan penyelamat di saat terakhir, saat mengklarifikasi fakta menyelamatkan manusia akan dilakukannya secara rasional” (Rasional, 19 Maret 2020)

Para dokter yang terlibat dalam pengambilan organ secara paksa tahu bahwa praktisi Falun Gong sehat. Pengambilan organ telah dan masih berlangsung. Haruskah kita menyembunyikan atau bahkan menyangkal fakta bahwa berlatih Falun Gong dapat meningkatkan kesehatan kita, karena adanya pengambilan organ secara paksa? Jika demikian, bagaimana kita memberi tahu orang lain tentang Dafa?

Mengapa beberapa praktisi berpikir seperti ini? Selain kesalahpahaman tentang Fa, alasan dasarnya adalah takut. Para pengikut Dafa dilindungi oleh Guru.

Guru dengan tegas memberi tahu kita:

Akar saya sudah terpancang pada alam semesta, siapa yang dapat menggoyahkan anda, berarti dapat menggoyahkan saya, terus terang, dia dapat menggoyahkan alam semesta ini” (Ceramah 1, Zhuan Falun)

Siapa yang dapat membahayakan seorang praktisi jika ia dapat melepaskan keterikatan pada hidup dan mati dan menjaga hatinya tidak tergerak dalam semua situasi? Tidakkah pikiran kita sendiri yang menimbulkan gangguan jika banyak praktisi takut bahwa laporan tentang energi praktisi dapat membunuh patogen dapat menyebabkan penangkapan, pengambilan darah, dan pengambilan organ?

Lingkungan berubah sesuai dengan hati kita. Jika kita memiliki pikiran seperti itu, kekuatan lama akan memanfaatkan celah kita dan mengintensifkan penganiayaan. Pada akhir pelurusan Fa, kita harus bertanya pada diri sendiri apakah masih ada sedikit takut di dalam hati kita. Apakah kita dapat melepaskan pikiran tentang hidup dan mati adalah garis pemisah antara menjadi manusia biasa dan menjadi dewa.