(Minghui.org) Saya merasa terinspirasi dan semangat setelah membaca pengalaman praktisi lain di situs web Minghui.org. Sebagai praktisi Falun Dafa, kita tidak boleh bersembunyi di rumah kita selama pandemi ini seperti orang biasa.
Karena isolasi, hanya ada beberapa pejalan kaki di jalan-jalan Tiongkok tetapi ada banyak mobil polisi. Orang-orang yang mengenakan gelang lengan merah dapat dilihat di mana-mana. Semua orang takut mati dan praktisi merasakan urgensi untuk menyelamatkan mereka. Saya menyadari saya harus mengubah cara saya mengklarifikasi fakta.
Daripada terpengaruh oleh kekacauan, kita harus tenang dan mengingat apa yang dikatakan Guru Li Hongzhi:
“Bagi orang Xiulian, yang ditekankan adalah pikiran lurus. Jika pikiran lurus sangat kuat, apapun juga dapat anda tangkal, apapun dapat dilakukan. Karena anda adalah orang Xiulian, anda adalah orang yang melangkah di atas jalan Dewa, anda adalah orang yang tidak dikendalikan oleh unsur-unsur manusia biasa dan prinsip hukum tingkat rendah.” (Ceramah Fa di Los Angeles)
Saya mencoba melakukan sesuatu setiap hari untuk menyelamatkan orang-orang di komunitas saya. Ketika saya bisa keluar, saya memberi tahu semua orang yang saya temui, “Senang bertemu anda. Jaga kesehatan ya.” Mereka yang memiliki takdir pertemuan akan membalas salam saya.
Saya segera memberi tahu mereka, "Banyak orang merasa mereka telah diberkati dan tetap aman dengan mengatakan, ‘Falun Dafa baik, dan Sejati, Baik, Sabar baik!'"
Saat kami mengobrol, saya memberi tahu mereka bagaimana jutaan orang Tiongkok telah mundur dari PKT (Partai Komunis Tiongkok) dan organisasi afiliasinya. Saya menunjukkan bahwa karena mereka masih bagian dari PKT, mereka mungkin akan dimintai pertanggungjawaban atas kejahatannya juga.
Mengingatkan Orang-Orang tentang Keyakinan Sejati Budaya Tiongkok
Suatu hari saya berbicara dengan seorang pria yang mengatakan bahwa dia tidak percaya pada apa pun. Saya berkata, “Kamu bilang kamu tidak percaya pada apa pun. Budaya tradisional Tiongkok mengajarkan orang untuk berbuat baik. Nenek moyang kita tahu bahwa langit memperhatikan setiap kata dan perbuatan kita. Ada pepatah lama: 'Kebaikan akan dibalas dengan kebaikan dan kejahatan akan dihukum.'"
Dia berkata, “Kamu benar! Virus ini menjangkiti banyak keluarga.” Saya mengatakan kepadanya, "Praktisi Falun Dafa mengikuti prinsip panduan Sejati-Baik-Sabar, yang merupakan prinsip alam semesta. Kami berusaha untuk menjadi baik dan tidak mementingkan diri sendiri.”
Ketika saya mengatakan kepadanya bahwa ratusan juta orang Tiongkok telah mengundurkan diri dari Partai untuk menghindari bencana, dia berkata, "Saya adalah anggota PKT. Saya ingin mengundurkan diri."
Sebelum kami berpisah, saya memintanya untuk mengingat, “Falun Dafa baik! Sejati-Baik-Sabar baik!” agar tetap sehat dan aman.
Guru mengatur saya untuk bertemu orang-orang setiap kali saya keluar dan saya mengklarifikasi fakta kepada mereka. Saya bisa membantu sepuluh orang atau lebih mundur dari PKT setiap kali saya keluar. Saya berterima kasih kepada Guru karena memberi saya kebijaksanaan untuk tahu harus berkata apa.
Ketika saya pergi keluar untuk membeli makanan ringan untuk keluarga saya, saya berbagi dengan orang-orang yang menjaga pintu. Ketika saya mengklarifikasi fakta kepada mereka, seorang wanita mengatakan bahwa mereka adalah sukarelawan dan sangat lelah. Saya bersimpati dengannya. Setelah saya memberi tahu dia tentang Falun Dafa dan penganiayaan, dia setuju untuk mundur dari PKT dan organisasi afiliasinya.
Setiap kali saya keluar, saya memancarkan pikiran yang kuat: “Guru, tolong kuatkan saya! Saya akan menyelamatkan orang dan tidak ada yang diizinkan untuk mengganggu!”
Segalanya biasanya berjalan dengan baik. Suatu hari ketika saya tidak dapat berbicara dengan siapa pun saya mencari ke dalam diri sendiri. Saya menemukan banyak konsep dan keterikatan manusia yang tidak saya perhatikan, seperti kegembiraan hati, kemalasan, keegoisan, kurangnya rasa urgensi untuk menyelamatkan orang, dan kegagalan untuk mengatur waktu saya dengan baik. Saya segera menghilangkan kebiasaan buruk ini, konsep saya, dan keterikatan-keterikatan ini.
Saya benar-benar mencari ke dalam selama konflik. Saya terus mengingatkan diri sendiri untuk memikirkan orang lain terlebih dahulu. Ketika saya berbicara dengan polisi, saya memberi tahu mereka bahwa praktisi Falun Dafa sedang berusaha membantu orang. Saya meminta mereka untuk mengingat, “Falun Dafa baik! Sejati-Baik-Sabar baik!” untuk tetap aman dan sehat. Saya juga menyarankan mereka untuk mundur dari PKT.
Guru memberi tahu kita bahwa setiap orang yang bereinkarnasi selama waktu khusus ini di sini adalah untuk diselamatkan oleh Fa. Mereka telah ditipu oleh PKT dan banyak yang tidak ingin mendengarkan fakta kebenaran. Sebagai praktisi Falun Dafa, bagaimana bisa kita tidak melaksanakan misi kita dan menyelamatkan mereka?
Karena Pandemi ini saya lebih memahami lebih mendalam tentang apa yang Guru katakan, “Kultivasi adalah tergantung pada diri sendiri, sedangkan evolusi Gong tergantung pada Shifu.” (Ceramah 1, Zhuan Falun)
Saya bersyukur bahwa Guru memberi kita ajaran Fa ini dan mengatur jalur kultivasi saya! Saya sangat menyadari betapa luar biasa dan indahnya apa yang dikatakan Guru,
“Belas kasih mampu mencairkan langit dan bumi untuk mendatangkan musim semi
Pikiran lurus dapat menolong manusia di dunia ini”
(“Fa Meluruskan Alam Semesta,” Hong Yin II)
Tetap di Jalur
Selama waktu yang unik ini, sulit bagi praktisi untuk bertatap muka. Kita harus mengultivasi diri kita bahkan lebih rajin dan percaya pada Guru dan Fa. Saya berharap lebih banyak praktisi dapat melepaskan ego sesegera mungkin dan keluar untuk menyelamatkan lebih banyak orang.
Saya memastikan saya melakukan semua lima latihan dan memancarkan pikiran lurus empat kali ditambah satu atau dua kali tambahan. Kadang-kadang saya memancarkan pikiran lurus selama setengah jam untuk menghilangkan konsep dan keterikatan manusia saya, pikiran egois, dan faktor negatif apa pun dalam dimensi saya sendiri.
Saya belajar Fa setiap hari, termasuk satu ceramah Zhuan Falun. Saya juga melafalkan satu artikel dari Petunjuk Penting Untuk Gigih Maju atau melafalkan puisi dari Hong Yin.
Mari kita maju dan meningkat bersama.