(Minghui.org) Guru berkata:

“Orang xiulian mencari kesalahan pada diri sendiri

Berbagai sifat hati manusia banyak yang disingkirkan,

cobaan besar maupun kecil jangan sampai gagal,

yang benar adalah dia yang salah adalah aku,

apa yang diperdebatkan ("Siapa Benar, Siapa Salah" dari Hong Yin III),

Xinxing saya telah meningkat banyak melalui belajar Falun Dafa, dan saya telah melepaskan banyak keterikatan. Saya dulu tidak sabar dan benci. Ketika saya mengklarifikasi fakta tentang Dafa, saya menjadi sangat tidak sabar sehingga saya tidak bisa mengendalikan amarah saya jika itu tidak berjalan dengan baik.

Keterikatan semacam ini bahkan lebih menonjol ketika berurusan dengan anggota keluarga saya. Sebagai kepala keluarga, saya mudah marah dan berkata-kata kasar dan agresif. Jika mereka mendengarkan dengan patuh, itu tidak masalah. Tetapi jika mereka membantah saya tidak bisa menahan kebencian saya yang kuat.

Ketika mentalitas bertengkar saya muncul, saya berbicara kepada keluarga saya dengan kasar dan keluhan, sepenuhnya lupa bahwa saya adalah seorang kultivator. Di lain waktu, agar tidak membiarkan anggota keluarga saya membawa karma kepada diri mereka sendiri, saya berkata, "Lupakan saja, saya tidak ingin berbicara lagi, lakukan sesuai keinginan kalian!"

Jangankan mencari ke dalam dan menemukan apa yang salah dengan saya, saya selalu mengeluh, atau mengabaikan keluarga saya.

Melalui belajar Fa, saya menyadari bahwa saya tidak mengikuti prinsip-prinsip Dafa Sejati-Baik-Sabar dalam kata-kata dan perbuatan saya. Saya merasa malu bahwa sebagai pengikut Guru, saya bahkan tidak bisa menyelamatkan orang yang saya cintai.

Suatu hari setelah melakukan latihan, saya mendengar putra saya bernapas berat -- dia terdengar lelah. Tiba-tiba saya merasa kasihan dan berkata kepadanya, “Kamu berolahraga selama sepuluh menit, lihat betapa lelahnya kamu? Guru mengajarkan kita lima perangkat latihan dan saya berlatih selama hampir tiga jam setiap hari tanpa gangguan. Tubuh saya ringan, tidak lelah sama sekali, dan semakin saya berlatih, semakin nyaman saya rasakan. Itu sangat bagus. Dafa luar biasa dan Guru telah memberikan Fa kepada kami. Kesempatan yang sangat berharga! Bagaimana kalau kamu mencobanya, berlatih gerakan dan belajar Fa?”

Putra saya tidak mengatakan apa-apa, tetapi sikapnya terasa berbeda dari biasanya. Setelah makan malam dia berkata kepada saya, "Ayah, kami akan menunggumu di ruang tamu dan ayah dapat memberi tahu kami tentang Dafa." Saya langsung berdiri dan berkata, "Wow!"

Saya pergi ke ruang tamu sambil memegang buku Zhuan Falun, tempat anggota keluarga saya duduk di sofa. Seluruh tubuh saya gemetar dengan sukacita. Saya dulu menangis karena sedih, tetapi hari ini air mata saya keluar karena kegembiraan!

Saya memberi mereka Zhuan Falun dan berkata, "Jangan katakan apa-apa, mari kita baca dulu." Mereka mulai membaca.

Pandemi baru-baru ini sangat mengganggu keluarga saya dan belajar Fa mereka tidak banyak kemajuan, tetapi saya pikir mereka telah berubah meskipun ada rintangan.

Bagi saya, saya secara bertahap melepaskan ketidaksabaran, keluhan, dan beberapa keterikatan lainnya, dan pola pikir saya menjadi lebih stabil. Pikiran dan ide-ide saya berkembang ketika melakukan klarifikasi fakta, dan Xinxing saya meningkat.

Semua hal ini menunjukkan kekuatan yang telah diberikan Dafa kepada saya. Saya merasakan keagungan Dafa. Terima kasih Guru!