Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Pingtung, Taiwan: Merayakan Hari Falun Dafa Sedunia

23 Mei 2020 |   Oleh seorang praktisi Falun Gong di Pingtung

(Minghui.org) Praktisi Falun Dafa (juga disebut Falun Gong) di Pingtung, Taiwan, mengadakan kegiatan pada tanggal 3 Mei untuk merayakan Hari Falun Dafa Sedunia ke-21.

Tanggal 13 Mei adalah peringatan 28 tahun penyebaran Falun Dafa ke publik, Hari Falun Dafa Sedunia ke-21, dan ulang tahun pencipta Falun Gong, Guru Li Hongzhi.

Praktisi melakukan latihan bersama, mengadakan pertemuan berbagi pengalaman, dan mempelajari ajaran Falun Dafa bersama.

Di Pingtung, sekitar 200 praktisi merayakan Hari Falun Dafa Sedunia dan mengucapkan selamat ulang tahun kepada Guru Li.

Latihan bersama hampir 200 praktisi pada tanggal 3 Mei 2020

Setelah latihan bersama dan belajar Fa, praktisi berbagi pengalaman kultivasi.

Berlatih Falun Gong adalah Hal Paling Bahagia dalam Hidup”

Praktisi Wen Ching teringat dengan sakit punggung kronisnya yang hilang dalam 10 hari setelah dia mulai berlatih Falun Gong. Pergeseran sendi pinggul yang dia derita tidak pernah kambuh lagi.

Wen berkata, “Dalam beberapa tahun terakhir ini saya benar-benar melangkah ke jalur kultivasi Dafa. Melalui prinsip-prinsip yang Guru ajarkan kepada kita, saya memahami bahwa berkultivasi sesuai dengan prinsip Sejati-Baik-Sabar sangat indah.”

Wen Ching

Weng Ching berkata bahwa berlatih Falun Gong adalah hal paling bahagia yang bisa dilakukan seseorang. Dia berkata, “Belas kasih Guru tidak terbatas. Saya menghargai penyelamatan Guru Li. Saya mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Guru.”

Setelah Berlatih Falun Gong Bisa Memikirkan Orang Lain Terlebih Dahulu

Yu Hsuan

Yu Hsuan, bekerja di universitas nasional, telah berlatih Falun Gong selama 10 tahun. Dia mengatakan perubahan terbesar yang dia alami adalah sekarang dia bisa memikirkan kebutuhan orang lain terlebih dahulu dalam pekerjaan dan kehidupannya.

Mengalami Keindahan dalam Hidup

Yan Ting

Sebelum berlatih Falun Gong, Yan Ting telah menjalani lima kali operasi dan menderita sejumlah penyakit, termasuk anemia, masalah perut, dan depresi. Dia mencoba obat-obatan Tiongkok dan Barat, tetapi semua gagal menyembuhkan penyakitnya.

Dia juga mencoba yoga dan latihan qigong lain, tetapi kesehatannya tetap buruk. Sejak berlatih Falun Dafa tujuh tahun yang lalu, Yan telah bebas dari penyakitnya. Dulunya dia pemalu dan tertutup tetapi sekarang menjadi bersemangat serta bahagia.

Yan telah mengklarifikasi fakta kepada para wisatawan dari Tiongkok selama bertahun-tahun. Dia berkata bahwa dia mengikuti Sejati-Baik-Sabar dalam kehidupan sehari-hari, dan berharap lebih banyak orang yang akan mengetahui keindahan Falun Gong.

Menghargai Perlindungan Guru

Hui Chueh

Praktisi Hui Chueh berbagi pengalaman dalam mengatasi karma penyakit. Dia berkata bahwa dia terus melafalkan ajaran Falun Dafa dan berasimilasi dengan Dafa sehingga dia bisa mempertahankan pikiran lurus.

Hui berkata bahwa dia menghargai perlindungan Guru dan berusaha untuk hidup dengan ajaran-ajaran Guru Li.